salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger
    • Home
    • About Me
    • Contact Me
    • Film
    • Travel
    • Food
    Sumber : http://kumpulbocah.indocharity.org


    Hari Kamis lalu, merupakan hari yang spesial. Bukan karena saya mendapatkan hadiah ataupun menang kuis, namun karena pada hari itu saya mendapatkan kesempatan berharga menemani adik-adik dalam acara Kumpul Bocah. It is very special for me.
    Kumpul Bocah = Indo Charity

    Kumpul Bocah atau disingkat sebagai Kumbo, merupakan sebuah acara charity yang diselengarakan oleh Indo Charity . Tema yang diangkat adalah Bakti Sosial Melalu Lomba Tari dan Permainan Tradisional. Permainan tradisional yang dilomba diantaranya adu layangan dan lompat karet, sedangkan permainan tradisional lainnya juga turut di tampilkan di booth permainan seperti congklak, gasing, egrang, bakiak, bekel dan kelereng. Indo Charity seakan mengingatkan kita bahwa budaya permainan tradisional telah digeser oleh permainan digital. Untuk sekeder keluar dari rutinitas dan tetap melestarikan permainan tradisional tersebutlah maka Kumbo ini diselenggarakan.

    Dok Pribadi
    Dalam kegiatan ini, terdapat dua tempat penyelenggaraaan, yaitu di Monas dan Galeri Indonesia Kaya Grand Indonesia (GIK GI). Sebagai informasi, Lomba adu layangan dan lompat karet diadakan di Monas, begitu pulan booth permainan tradisional juga terdapat di Monas, sedangkan untuk lomba tari tradisional mengambil tempat di GIK GI.

    Peserta Kumpul Bocah

    Dok Pribadi
    Peserta Kumpul Bocah kali ini merupakan Rumah Belajar, Bimbingan Belajar, dan Sekolah Bersama di daerah Jakarta, Bogor, Bekasi, dan yang terjauh Banten.

    Melihat peserta yang sangat antusias dengan kumpul bocah kali ini, membuat panitia semangat untuk memberikan pelayanan terhadap setiap peserta.

    Lomba Adu Layangan dan Lompat Karet 
    Foto Oleh  Novita Anggraini , Seorang Reporter Sedang Mencoba Permainan Lompat Karet
    Kegiatan bermain di lapangan terbuka merupakan sebuah kesenangan. Saat usia sekolah dasar, saya sering melakukan permainan  tradisional yang mungkin saja di saat sekarang telah bergeser dan mulai sedikit yang memainkannya. Ketika itu saya sangat senang bermain gobak sodor, lempar batu, kasti, berenang di sungai, kwartet, main monopoli, main ludo, dan masih banyak permainan yang dimainkan bersama teman-teman di luar rumah.

    Menarik, itulah pendapat saya pribadi terhadap acara kumpul bocah edisi 2015 ini. Selain mengajarkan anak-anak untuk kreatif dan memiliki jiwa kompetisi, namun anak-anak juga merasakan kebersamaan serta relaksasi dari segala rutinitas yang selama ini mereka lakukan.

    Saya bertugas sebagai pendamping adik-adik dalam adu layangan. Saya mendampingi dua anak yang berasal dari rumah belajar di sekitar Jakarta. Tugas saya hanya mendampingi dan memperhatikan permainan adu layaangan yang dilakukan oleh anak-anak. Mudah bukan? Namun, bukan mudah atau tidaknya tugas ini, melainkan makna berbagi dan bermain bersama anak-anak inilah yang membuat saya senang. Aih, magis benar kata-katanya.

    Foto : Novita A. Malaikat Tanpa Sayap :D

    Oh iya, untuk tim voulenteer Adu Layangan sering di sebut sebagai "Alay" , bukan dalam makna sebenarnya ya, namun merupakan singkatan semata. Selain Alay, ada juga Akar, loh kok ada tumbuh-tumbuhan, bukan ini merupakan singkatan dari tim Adu Lompat Karet.

    Adu layangan di mulai sekitar pukul 11.30 dan berakhir sekitar pukul 12.15, jam makan siang. Alhamdulillah, anak yang saya dampingi mendapatkan juara dua. Kriteria yang digunakan dalam menentukan juara sangat mudah, dengan metode last man standing, dan bisa mengalahkan lawan-lawannya. Beruntung sekali, anak yang saya dampingi jatuh sekitar beberapa detik sebelum juara satu berhasil menerbangkannya tanpa jatuh sekalipun. Selamat ya udah juara dua.

    Foto : Novita A. Kakak-Kakak Alay Yang Belum Puas Bermain Layangan
    Setelah lomba, pun masih terdapat beberapa anak yang masih menerbangkan layangan. Tidak ada salahnya kan untuk bermain-main di Mona yang luas itu. Beberapa menit kemudian, kakak-kakak dari Alay pun turut serta menerbangakan layangan. Dan, ternyata sensasi bermain layangan itu memang luar biasa menyenangkan. Ah ingin berlama-lama rasanya bermain layangan. Rasanya Ingin main layangan lagi-lagi dan lagi. Next, kapan-kapan kita bermain lagi ya Kakak-kakak.

    Tari Tradisional

    Untuk melestarikan budaya dan permainan tradisional, maka langkah terkecil yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan ruang kreasi. Ruang ini telah diselenggarakan oleh Indo Charity dalam Kumpul Bocah kali ini. Dan, salah satu yang mendapatkan ruang adalah tari tradisional.

    Rupanya antusias anak-anak rumah belajar dari berbagai daerah ini sangat luar biasa, terbukti dengan gerakan-gerakan tari tradisional, mereka mampu menunjukan kelihaiannya dalam menari. Tak hanya perempuan saja, namun laki-laki pun turut ambil bagian dalam kegiatan postifi ini.

    Luar biasa sekali, itulah gambaran kata-kata yang dapat mengambarkan sebuah kegiatan yang mendukung kreativitas dan juga mendukung kelestarian budaya tradisional yang makin tergerus oleh budaya digital. Semoga Kumpul Bocah 2016, dan acara sejenis lainnya dapat terlaksana mendatang. Amin.

    Galeri Foto



    Baca Juga :
    Great Budha di Kamakura Jepang
    Berkeliling Museum Benteng Vredebrug Yogyakarta
    Indahnya Symphony of Light Hongkong
    Rasa Indonesia di Causeway Bay Hongkong
    Cara Mengajukan Visa Korea Selatan
    Continue Reading
    Sumber Foto : Pak Adi dan Mas Bisot

    Kreativitas bukanlah menemukan sesuatu yang baru, tetapi membuat sesuatu yang sudah ada menjadi baru – James Russell Lowell
    Beberapa hari lalu, saya didaulat Blogger Family (Blogfam) untuk berbagi mengenai cara membuat majalah dinding di SMP Terbuka di daerah Bekasi, tepatnya di Desa Samudra Jaya. Ester (SMP Terbuka) merupakan salah satu dari beberapa sekolah yang masuk dalam jaringan Sekolah Raya. Rasa senang dan bangga dapat menularkan virus kreativitas hinggap di dada.

    Sebelum membahas majalah dinding secara keseluruhan, saya bisa berbagi cerita asal mula perkenalan saya dengan dunia mading (majalah dinding). Tepatnya di Madrasah Tsanawinyah (MTSN) Pemalang, sebuah sekolah dengan konsep Agamis, dibawah naungan Departemen Agama, yang merupakan tempat pertama saya mengenal apa itu Mading.


    Awalnya saya melintas di depan perpustakaan sekolah, tepat di depan perpustkaan terdapat beberapa papan pengumuman dari sekolah. Mata saya tidak langsung tertuju pada pengumuman sekolah, namun saya melihat tulisan yang tak biasa, berwarna-warni, sangat menarik dan kreatif. Ternyata, karya tersebut bernama "Mading". Kemudian saya mulai tertarik untuk membuat sebuah puisi dan menampilkannya di mading MTSN Pemalang.

    Pertemuan pertama begitu mengoda. Mungkin situasi inilah yang membuat saya semakin terpacu untuk terus berkarya. Dari momen inilah, saya mulai menulis puisi secara rutin di buku diary. Sampai-sampai saya memiliki beberapa buku yang penuh dengan puisi. Dan, saat kuliah pun, saya aktif diberbagai bidang terutama jurnalistik dan sastra, padahal saya kuliah di jurusan akuntansi. Namun, antusiasme itu makin menjadi, apalagi setelah saya membuat blog pribadi yang berisi puisi dan catatan harian.

    Begitulah kira-kira yang melatarbelakangi kecintaan saya terhadap dunia kreativitas sampai saat ini.

    Pelatihan Mading di SMP Terbuka
    Sumber Foto : Pak Adi dan Mas Bisot
    Matahari memancarakan sinarnya secara penuh sehingga membuat suhu naik seketika siang itu. Sebuah sepeda motor milik Mas Bisot berhenti sempurna di halaman sebuah SMP di Samudra Jaya, Bekasi. Saat Saya turun dari motor beberapa murid yang berseragam pramuka menyambut saya dengan cium tangan. Mereka sangat antusias menyambut saya, karena mereka tahu, bahwa saya akan sharing mengenai mading. Kemudian langkah kaki saya pacu dengan cepat karena Pak Adi, Kepala Sekolah SMP Terbuka, telah berada di sebuah ruangan terbuka dengan beberapa murid lain.

    Senyum simpul dan tulus menyambut saya di ruangan tanpa pintu dan jendela serta tak berlantai keramik. Masih dalam tahap pembangunan, dan menantikan beberapa donasi dari pihak yang dermawan. Kemudian saya duduk, dan memulai materi yang kali ini saya bawakan dengan ringan.

    Kreativitas dan Mading
    Metode pembelajaran Mading yang saya gunakan hanya metode berbagi dan langsung praktek. Bagi saya, teori apapun yang saya sampaikan akan sia-sia saja tanpa langsung mengaplikasikannya, apalagi Mading merupakan karya kreativitas yang memiliki sisi bentuk dan rasa yang harus langsung diaplikasikan.

    1. Perkenalan

    Metode ini saya gunakan untuk mengenali murid SMP Terbuka.

    2. Hobi 

    Dengan mengetahui hobi masing-masing, saya bisa mengarahkan langsung, apa saja yang dapat di gali lebih dalam, dan dapat dikembangan sehingga dapat disajikan dalam Mading. Kemudian, secara spontan, murid Ester tersebut saya berikan waktu untuk menuangkan hobi dan minat mereka terhadap sesuatu kedalam sebuah kertas kosong. Hobi dan minat tersebut sangat beragam, misalnya puisi, pantun, musik, gambar, karikatur, olahraga, beladiri dan lainnya.

    Sumber Foto : Pak Adi dan Mas Bisot

    3. Kelompok

    Setelah menyelesaikan sebuah tugas secara individu, saya mulai mengelompokan dalam beberapa grup dengan masing-masing grup terdiri dari 5-6 murid.

    4. Membuat Mading

    Dengan kelompok tersebut, kemudian mulailah membuat sebuah mading dengan bahan-bahan karton dengaan ukuran sedang, kertas warna, gunting, lem dan majalah/koran bekas. Untuk metode yang saya gunakan kali ini adalah memadukan kreativitas individu yang dipadukan dengan karya bersama, serta didukung oleh penambahan dari majalah/koran bekas. Perpaduan karya tersebut yang memacu beberapa kelompok untuk menjadi yang terbaik.

    Mading Terbaik SMP Terbuka
    Berikut beberapa karya dari murid SMP Terbuka :




    Sebuah kepuasan batin telah berbagi kebahagian kecil bersama murid SMP Terbuka Samudra Jaya, rasanya saya ingin terus mendampingi mereka dalam berkreativitas dan mengembangkan segala kemampuan dan hobi sehingga dapat membuat karya yang lebih baik lagi. Amin.


    Untuk selanjutnya, saya akan mengunjungi Sekolah Dasar Alam Anak Soleh (SDAAS) dan Pondok Yatim Darussalam yang juga termasuk dalam jaringan Sekolah Raya.

    Baca Juga :
    Great Budha di Kamakura Jepang
    Berkeliling Museum Benteng Vredebrug Yogyakarta
    Indahnya Symphony of Light Hongkong
    Rasa Indonesia di Causeway Bay Hongkong
    Cara Mengajukan Visa Korea Selatan
    Continue Reading

    Kerja itu main versi saya itu bisa jalan-jalan sekaligus mengerjakan kerjaan dengan tenang dan senang, apalagi bisa dibayar dengan 20 juta per bulan *aseek kipas-kipas duit*

    Mengenai Kerjaan


    Alhamdulillah kerjaan selama ini berhubungan dengan ranah audit yang berkutat pada angka dan angka. Tak hanya berhubungan dengan angka saja, namun juga berhubungan dengan klien saya, baik komunikasi secara langsung, via telepon dan via email. Dari pekerjaan ini saya mendapatkan beberapa skill komunikasi yang tidak saya dapatkan di bangku kuliah maupun pendidikan formal. Selain skill komunikasi, secara manajemen juga terasah secara alami, menejemen tersebut sangat erat dengan waktu (perusahaan jasa sangat bergantung dengan waktu) dan manajemen organisasi baik ke bawahan maupun ke atasan.


    Main dan Hobi 




    Saya ini pecinta jalan-jalan kemana saja, apalagi yang berhubungan dengan pantai, alam,  tempat bersejarah, dan apapun, yang penting jalan-jalan ini bisa mengurai kejenuhan karena aktivitas rutin yang selama ini dilakukan. Tak hanya jalan-jalan dalam rangka "backpacker' , namun juga saya beberapa kali melakukan kegiatan sosial seperti yang saya lakukan di Banjarnegara dan Cirebon beberapa waktu lalu.

    Selama jalan-jalan, saya lebih berfokus pada makna yang di dapat ketika mengunjungi sebuah negara baru atau daerah baru yang selama ini belum pernah saya singgahi. Sebetulnya makna yang didapat itu sangat personal, dalam artian seperti memberikan penghargaan ke diri sendiri atas kerja keras, kemudian menikmati keindahan yang Tuhan berikan melalui tempat-tempat yang kita kunjungi, dan juga mempelajari budaya baik dari negara luar maupun daerah lain di Indonesia. Contoh simple adalah ketika ke Singapura pertama kali, di sana oraang sangat menghargai kebersihan, sehingga kotanya sangat nyaman, dan wisatawan pun sangat nyaman, hal ini pasti sangat layak ditiru oleh Jakarta dan kota lain di Indonesia. Hal kecil seperti inilah yang saya dapati ketika bepergian ke luar daerah saya.


    Selain jalan-jalan, saya juga memiliki hobi lain seperti fotografi, videografi, berenang, membaca buku, mendengarkan musik, main dan menonton badminton. Selain kegiatan tadi saya juga tergabung dalam komunitas Blogger Family (Blogfam) dan dipercaya sebagai ketua, serta aktif sebagai relawan di Sekolah Raya Bekasi.

    Kerja = Main


    Kerja itu main versi saya adalah ketika semua kegiatan atau hobi yang dilakukan dapat menghasilkan uang sekaligus. Menurut banyak orang sih, apabila kita melakukan hobi dengan serius dan sekaligus menghasilkan uang, maka saat itulah sebuah kepuasan batin tercapai. Kepuasan batin tidak bisa dinominalkan dengan uang berapa pun, tapi kalau 20 juta sebulan sih mau aja hehehe.

    Dengan melihat skill, hobi, kerjaan dan aspek lainnya, Kerja = Main itu saya banget. Apalagi kalau dalam 5 bulan kedepan dipercaya sebagai Acer Explorer, saya akan melakukannya dengan sebuah keikhlasan dan tentu saja kepuasan batin ini tercukupi. Amiiin.


    Mengunjungi Toko Acer terdekat 


     
    Nah, salah satu cara untuk menjadi bagian dari Kerja itu Main, maka sebelumnya harus mendaftar ke web site resmi Kerja Itu Main. Setelah mengisi biodata, kemudian anda harus mengunjungi toko Acer terdekat di kota anda. 

    Hari ini saya telah melaksanakan misi untuk bermain-main di Toko Acer. Salah satu toko yang saya pilih adalah di toko Acer Ambassador. Setelah memasuki toko, anda akan dipandu oleh beberapa petuga mengenai cara mendapatkan kode unik yang akan dimasukan kedalam web site kerja itu main.

    Setelah bermain-main dengan ACER One 10, maka saya akhirnya mendapatkan kode uniknya hanya dengan sekali bermain saja. Wah lagi beruntung banget ya. Sebelum meninggalkan tempat, saya sempat bertanya, sebetulnya apa sih tugas di kerja itu main, dan petugas menjelaskan bahwa tugasnya sangat simpel seperti kerja itu main, bisa dilakukan dimana pun dan kapan saja. 

    Untuk info selengkapnya silahkan cek website resmi kerja itu main. 
    Jangan lupa dukung dan doain saya ya biar jadi Acer Explorer. Silahkan kunjungi Kerja itu Main Versi Salman

    Youtube AcerID


    Continue Reading

    Usia cepat pergi, hilang seperti bayang
    meninggalkan kenangan, sayup-sayup di belakang.                                                                                       (Tangga dan Keladi)  ~ Rosli K. Matari

    Kamis lalu, ada sebuah pesan melalui direct message twitter dari Beta, suadara sepupu, Mas hapenya dinyalain. Sotak saja langsung kaget dan menyalakan hape yang sedang di charge. Beberapa menit kemudian, secara bergiliran Ayah, Ali dan Fandi serta Om Untung menelpon.

    "Man, Mamah sudah meninggal. Dan akan dimakamkan sore ini."

    Belum genap beberapa hari lalu, Mamah telah pulang kembali ke rumah setelah sekian lama di rawat di Semarang, dan kemudian rabu lalu baru saja cuci darah secara rutin, kabar itu cukup mengejutkan. Hati ini bercampur tidak karuan, ada perasaan sedih, namun harus tetap tenang, dan sabar serta ikhlas atas berpulangnya Mamah.

    Tiket Habis

    Setelah dering telepon itu reda, dalam kondisi tak tentu arah, saya mencoba berpikir jernih, naik kendaraan apa yang bisa tepat waktu, sore itu. Setelah cek ke berbagai situs pencarian tiket, ternyata tiket kereta dan pesawat berbagai maskapai telah habis. Iya memang kamis ini adalah hari penyambutan akhir pekan panjang. Tiket terdekat jam 11 pun habis tak bersisa, dan yang terdekat hanya tiket jam 2. Dengan bergegas saya memesan, tanpa berpikir tentang alternatif transportasi lain seperti bus yang akan memakan waktu yang sangat panjang. Klik, dengan satu proses tiket jam 2 dalam gengaman.

    Terdapat jeda dan delay yang menahan laju saya menuju rumah, ada perasaan yang membuat saya berpikir, saya tidak dapat melihat jenazah Mamah untuk terakhir kali. Segera setelah sampai di semarang, saya mengirimkan pesan pendek kepada Ayah. "Kalau Mamah mau dimakamkan sore ini, saya ikhlas, dan ngga papa". Saya tertunduk, namun saya harus ikhlas. Saya sampai di rumah, pemalang, hampir jam 8 malam. Keesokan harinya barulah saya bisa menjumpai makam Mamah. 



    Jalur Pengobatan


    Akhir Januari lalu, Mamah mulai mengalamai gangguan pada ginjal dan paru-paru. Kondisinya sempat kritis dan dirawat di ICU (Baca Kabar dari Rumah ) namun kemudian setelah beberapa kali berganti rumah sakit dan terakhir di rawat di Tegal, Mamah sedikit pulih. Pada awal Maret, kemudian muncul beberapa komplikasi di bagian empedu yang terdapat batu, tak hanya batu empedu, namun paru-paru dan jantung pun kian memburuk. Akhir Maret, setelah pindah ke rumah sakit di Semarang, dan beberapa minggu dirawat disana, Mamah akhirnya pulang ke rumah. Sebelum akhinya berpulang kepada Allah Swt pada kamis pagi hari.

    Selamat jalan Mamah, Surga telah menunggumu

    Continue Reading

    Tempat perisirahatan

    Menyambangi sebuah hamparan bangunan penuh kesunyian itu menyenangkan. Tidak saja membuat keadaan yang panas, menjadi dingin dan sejuk tapi dapat meredam emosi dan menawarkan keadaan, sehingga tercipta suatu sinergi. Makna dari Sunyaragi selaras dengan bentuk bangunan yang sunyi dan menyepi. Sunya bermakna sepi dan Ragi adalah sebuah raga.  Dua buah kata yang berasal dari bahasa sansekerta. Konon, tujuan dari pembuatan Sunyaragi diperuntukan Sultan Cirebon untuk beristirahat dan bersemedi. 

    Dalam Gua Peteng

    Nampak Luar Gua Peteng

    Luas kompleks gua dan bangunan mencapai 15 hektare. Kompleks terdiri dari gua-gua dan pesanggrahan. Dari beberapa gua yang ada, gua peteng merupakan gua utama yang memiliki fungsi sebagai ruang semedi Sultan. Apabila menyusuri beberapa gua, nuansa sunyi dan mistis begitu terasa. Apalagi, disekitar gua terdapat taman air yang menghubungkan beberapa gua disekitarnya. Disekitar gua, terdapat beberapa bukit, jalanan dan danau sebagai pintu utama yang terlihat dari jalan bridgen Dharsono.

    Nuansa damai juga sangat terasa, ketika menyusuri jalan menuju bangunan yang disebut sebagai pesangrahan. Sebuah bangunan dengan beberapa ruang tidur, kamar rias, ruang ibadah, dan serambi yang sangat sejuk. Ketika kaki ini lelah menghampiri beberapa gua, dan tak sengaja tersengat matahari Kota Cirebon yang panas itu, duduk di serambi merupakan penawar segalanya. Hampir saja mata ini terpejam karena belaian angin sepoi-sepoi yang lembut itu.



    Desain Sunyaragi memadukan beberapa unsur campuran dari berbagai aliran arsitek bangunan. Beberapa referensi menyebutkan bahwa Sunyaragi memiliki perpaduan gaya Eropa, Tiongkok, Arab dan Jawa. Sangat wajar apabila ukiran khas Jawa berakulturasi dengan gaya Tiongkok maupun Arab dan Eropa. Taman air yang mengalir disela-sela gua merupakan inspirasi nyata dari teknologi Eropa yang terkenal dengan teknologi bendungannya.



    Sinar matahari kian redup dan menghilang di ufuk barat. Menyusuri Sunyaragi merupakan penawar rasa galau dengan bermeditasi dan menikmati indahnya siluet Gunung Cermai yang bisa dipandang dengan mata telanjang. Rasa damai itu masih terus tersisa saat melewati pintu keluar. Ada keinginan untuk kembali lagi untuk sekedar rehat dari segala rutinitas yang menghalau kalbu ini.



    Artikel ini juga ditayangkan di blog pribadi khusus travelling www.bluepackerid.com

    Continue Reading


    Yeay, akhirnya saat yang ditunggu telah datang. Pengumuman pemenang salmanbiroe.com giveaway hop -travel & romance.

    Berdasarkan ratusan bahkan ribuan (*lebay) data yang masuk, berikut nama-nama peserta yang memenuhi syarat-syarat Giveaway :
    1. Aul Howler
    2. Happy Muslimah
    3. Anggi Budiman Ibrahim
    4. Risa Susanti
    5. Hutomo Aji Nuswantoro
    6. Rani Dwi Tanti
    7. Dias Shita Devi
    8. Fita Eka Sahara


    Dan, salmanbiroe.com memutuskan pemenang Giveaway kali ini adalah :

    1. Happy Muslimah - Paket Buku A
    Posting favorite di salmanbiroe.com adalah [Film Review] Ada Surga dirumahmu, dan tempat travelling yang diimpikan adalah Yogyakarta. Yogyakarta merupakan tempat yang tidak akan pernah habis untuk dibahas. Nice input Happy.
    Selalu ada cerita dari Yogyakarta

     2. Rani Dwi Tanti - Paket Buku B
    Posting favorite di salmanbiroe.com adalah Macau : Eropa dan Las Vegasnya Asia dan 7 Tempat Wisata Menarik di Seoul, dan tempat travelling yang diimpikan adalah Pulau Ora, Maluku, ini yang membuat saya tertarik dengan Pulaunya, dan keindahan alam sekitarnya. Nice input Rani.
    Indahnya Pulau Ora Maluku (Source : http://grahatiket.com/5-tempat-wisata-pantai-di-indonesia.html)

    3. Dias Shita Devi - Paket Buku C
    Posting favorite di salmanbiroe.com adalah Kisah Ruben dan Clara, dan tempat travelling yang diimpikan adalah Brazil, wow out of the box banget dan gue suka banget menjelajah benua luar Asia.
    Wonderfull Brazil (Source : http://www.hinckley.utah.edu/brazil-saopaulo-azul)

    Congratulation buat pemenangnya, silahkan kirim Nama Lengkap, Alamat Lengkap, dan Nomor Handphone untuk keperluan pengiriman paket Buku. Silahkan kirim ke salman_akt@yahoo.com .

    Dan, untuk kedelapan peserta yang lolos seleksi registrasi, anda telah menyumbangkan masing-masing satu buku ke Rumah Baca HOS Cokroaminoto , Sekolah Raya, Bekasi.

    Terima kasih atas partisipasinya, mohon maaf apabila ada kurangnya. Keputuasan salmanbiroe.com tidak dapat diganggu gugat.

    Semoga bisa mengadakan giveaway dan kuis dengan hadiah yang semakin meningkat lagi, amin.

    Salam
    salmanbiroe.com dan www.blogfam.com
    Continue Reading



    Halo Ha,

    Sebagai bentuk dukungan secara material dan spiritual terhadap pengunjung setia www.salmanbiroe.com *halah dikeplak*, Saya dan Blogger Family (www.blogfam.com) mengadakan sebuah Giveaway kecil-kecilan.

    Nah sebagai wujud rasa syukur sayah, sayah memberikan beberapa koleksi "Buku" saya yaitu

    Paket A
    Kucing Melulu & Cerita Cinta (Me)lulu - Widya Octavia
    Larutan Senja - Ratih Kumala

    Paket B
    Nomadic Heart - Ariy
    When Life Lights Up - Serdar Ozkan

    Paket C
    The Vanilla Heart - Indah Hanaco
    Menantu dan Mertua Metropolitan - Threes Emir


    Syaratnya Gampang
    1. Follow akun twitter @salman_faris dan @blogfam
    2. Like Fan Page Blogfam
    3. Isilah Google Docs dibawah ini dengan lengkap

    4. Tantangan yang harus dipenuhi adalah
    a. pilihan postingan favorite di www.salmanbiroe.com
    (Boleh pilih dari bagian populer post)

    b.Tempat travelling yang kamu impikan?
    Jawab point (a) dan (b) melalui google docs.
    Dan absen juga di komentar ya, bahwa telah mengikuti Giveaway ini
    5. Peserta berdomisili di Indonesia
    6. Pemenang akan diundi atau di tentukan berdasarkan pilihan pribadi.
    7. Giveaway ini berlangsung dari 2 April s/d 14 April 2015, dan akan diumumkan 15 April 2015
    .
    1  Give Away Register = 1 Book for Rumba HOS Cokroaminoto

    Notes : Setiap 1 orang pendaftar (memenuhi syarat-syarat diatas) berarti menyumbangkan 1 buku untuk Rumah Baca HOS Cokroaminoto  Jaringan Sekolah Raya di Bekasi



    Good luck yah, sebarkan cinta dan berjalanlah untuk memetik sebuah keindahan dunia

    Salam

    Salmanbiroe & www.blogfam.com
    Continue Reading
     
    lampion/lam·pi·on/ n lentera yang terbuat dari kertas (penerangannya dengan lilin), dipakai pada pesta (perayaan); tanglung

    Seorang anak kecil yang memegang kertas besar itu tersenyum. Nanti malam ia akan meyalakan sebuah lentera dari kertas dan menerbangkannya ke angkasa. Ia sepertinya tak sabar, ingin segera menyalakan dan menerbangkannya ke langit saat itu juga, namun Ibunya mengurungkan niatnya.

    "Nanti malam, Nak. Lentera itu akan bersinar warna-warni diangkasa. Dan, kamu pun tak sendiri menyalakannya, kita beramai-ramai."

    Anak kecil itu mengangguk pelan, tanda setuju. Kemudian ia menyimpannya rapat-rapat di dalam lemari. 

    Malam pun tiba, anak kecil itu kemudian mengikuti langkah Ibunya menuju ke sebuah tanah lapang dalam sebuah perayaan menyambut ulang tahun sebuah kota di Jawa Tengah.

    "Ibu, sebenarnya apa sih arti lentera ini?" Anak kecil itu bertanya pada Ibunya yang tengah menyalakan lentera warna putih.

    "Lentera ini adalah sebuah pengharapan, sebuah mimpi, rasa bangga, dan banyak makna lainnya yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata, Nak. Suatu saat kamu akan mengerti makna lentera penerang kehidupan ini."

    Ratusan bahkan ribuan  lentera terbang ke angkasa sebagai bagian dari sebuah perayaan. Manusia-manusia itu berkumpul menikmati keindahan dan warna-warninya lentera. Angkasa itu menjadi saksi ribuan pengharapan yang beragam terhadap Yang Maha Kuasa.


    Pesta Lampion



    Mungkin kita sudah tahu bahwa Jawa Tengah memiliki sebuah candi yang merupakan maha karya dunia karena telah diakui sebagai warisan budaya dunia. Namun, tahukah bahwa Jawa Tengah juga memiliki beberapa pesta lampion yang banyak menarik wisatawan lokal dan wisatawan asing untuk menunggu momen tersebut.

    Sebuah bagian yang menarik dari sebuah perayaan, pesta lampion mampu menghipnotis wisatawan untuk mengikuti prosesinya dari awal sampai akhir. Seperti pada perayaan Waisak yang telah menyedot perhatian masyarakat, pesta lampion disajikan dalam rangka prosesi doa. Sedangkan di Semarang, pesta lampion diadakan sebagai bagian dari ulang tahun kota Semarang, dan pesta lampion yang ada di Dieng yang diadakan sebagai bagian dari Dieng Culture Festival.

    Pesta lampion awalnya merupakan sebuah tradisi dari daratan Tiongkok pada masa Dinasti Xi Han tahun 3 Masehi, pada masa pembuatan kertas pertama kali di Tiongkok. Menurut budaya Tiongkok, Lampion merupakan sumber rejeki dan kebahagian. Selain rejeki dan kebahagian, lampion juga dipercaya sebagai pengusir roh jahat sehingga dipasang di luar rumah pada masa tersebut.

    Dengan mengadopsi budaya dari Tiongkok, kemudian beberapa tahun belakangan ini di beberapa daerah di Jawa Tengah pun telah melaksanakan Festival Lampion.

    Perayaan Waisak , Candi Borobudur

    Setiap tahun, pelataran Candi Borobudur menjadi saksi sebuah perayaan umat Budha dari seluruh dunia. Perayaan Waisak menjadi sebuah magnet yang tak henti-hentinya menyita perhatian masyarakat Indonesia dan wisatawan asing untuk mengikuti sebuah prosesi sakral yang dilakukan di komplek Candi Borobudur. Sebagai bagian penting, pesta lampion pun diadakan pada malam hari Waisak. Segala harapan, doa dan puji-pujian menyambut peluncuran satu per satu lampion tersebut keudara.

    Festival Banjir Kanal Barat Semarang


    Festival Banjir Kanal Barat, di Semarang, diadakan untuk menyambut perayaan ulang tahun kota semarang setiap tahunnya. Tahun 2014 lalu, saya berhasil mengabadikan momen berharga tersebut. Sebuah pengalaman yang tak terduga sekaligus menyenangkan.

    Festival ini merupakan rangkaian dari berbagai macam kegiatan seperti lomba hias perahu, festival kuliner, pasar malam dan  berbagai rangkaian acara lainnya.

    Seperti Jakarta, Semarang memiliki Banjir Kanal yang memiliki fungsi mengalirkan air dari sungai hulu ke hilir dan berakhir di laut. Festival lampion kali ini pun memilih tempat yang sangat tepat, karena luas tempat dan tak jauh dari pusat kota Semarang. 

    Jadwal acara festival lampion yang berdekatan dengan perayaan Waisak di Candi Borobudur menyebabkan membludaknya antusiasme penikmat acara lampion, hal ini juga dimanfaaatkan beberapa wisatawan asing yang memilih Semarang karena berdekatan dengan Magelang, Jawa Tengah. 

    Dieng Culture Festival


    Dieng, sebuah daratan yang menjulang tinggi sampai menembus batas awan, memiliki sebuah perayaan yang unik sebagai bagian dari Dieng Culture Festival yang tahun 2014 lalu memasuki tahun ke 5 pelaksanaanya. DCF memiliki rangkaian acara yang sangat dinanti-natikan oleh masyarakat terutama jazz diatas awan, festival lampion dan pemotongan rambut gimbal yang diadakan selama dua hari di kawasan Candi Pandawa. 


    Letak Dieng yang berada di atas awan membuat semuanya jadi spesial. Suhu dingin yang menusuk tulang, suasana ramai pengunjung, dan riuh kembang api menambah semarak penerbangan ratusan bahkan ribuan lampion ke angkasa. 


    Lautan manusia, ribuan lampion, sorotan lampu, dan beberapa buah candi sebagai saksi sebuah perayaan yag indah telah terjadi di Dieng. Saya merasa senang menjadi bagian dari sebuah festival yang seru, menyenangkan dan membanggakan. Dieng telah menunjukan bahwa lentera itu memang telah menjadi bagian dari masyarakatnya, bahkan menasbihkan bahwa Jawa Tengah menjadi salah satu surga lentera di Indonesia. Mungkin saja karena harapan setiap manusia yang menerbangkan lentera atau lampion tersebut yang ingin menjadikan Jawa Tengah sebagai surga bagi perayaan lampion di Indonesia.


    Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog “Blog Competition #TravelNBlog 3“ yang diselenggarakan oleh @TravelNBlogID.


    Referensi :http://www.indonesiakaya.com/kanal/detail/lampion-simbol-kebahagiaan-dan-harapan



    Continue Reading
    “Traveling is a brutality. It forces you to trust strangers and to lose sight of all that familiar comfort of home and friends. You are constantly off balance. Nothing is yours except the essential things: air, sleep, dreams, sea, the sky - all things tending towards the eternal or what we imagine of it.”
    ― Cesare Pavese

    Yeah, tapi kata-kata ini mengingatkan perjalanan saya ke sebuah pantai di wilayah Gunung Kidul, Yogyakarta. Perjalanan yang mungkin saja merupakan sebuah perumpaman yang sesuai dengan quote yang menyatakan bahwa berwisata itu sangat brutal dan diluar akal nalar kita, bagaimana tidak, aku bisa saja berbicara dengan orang asing yang sama-sama tidak mengenal sebelumnya, saat membuka pembicaraan, satu sama lain akan mengucapkan kata salam, dan mulai menceritakan tentang sebuah hal.

    Sama saat saya travelling ke Malaysia, saat itu di Penang, saya ketemu dengan seorang agen TKI disana. Dia menceritakan bahwa kehidupan di Malaysia itu layaknya sebuah harapan baru bagi dirinya. Di Malaysia dia mendapatkan lebih dari pada saat ia bekerja di Indonesia. Dia memberitahukan pemberhentian yang saya tuju. Saya senang juga bisa mengobrol ngalor-ngidul untuk menawar rasa rindu kampung halaman.

    Sumber : http://idanaaathename.tumblr.com/page/3
    Lalu, saya bertemu dengan sepasang kakek nenek dari Korea Selatan, saya menanyakan sebuah lokasi pemberhentian shuttle bis, dan mereka memberi tahu saya dengan Bahasa Inggris mereka yang tak begitu baik, namun ajaibnya saya dapat memahaminya. Kemudian saat mereka berdua turun dari bus, saya mengucapkan terima kasih dalam bahasa Korea "gamsahamnida". Mereka berdua tersenyum dan kakek menepuk pundak saya tanda senang. Saya pun merasakan getaran tulus. Betapa sebuah kekuatan komunikasi dalam berbagai bahasa membuat saya menerima berbagai macam kebaikan.

    Sebuah cerita di Jepang juga membuktikan, bahwa saya harus benar-benar percaya pada orang asing. Bagaimana tidak, saat saya travelling ke Jepang, saya hanya bermodalkan sebuah buku karya Claudia Kaunang dan pengetahuan yang saya cari melalui google. Untung saja ketika saya kebingungan mecari jalan ke sebuah agen penjualan tiket terusan ke Hakone, saya bertemu dengan seorang wanita, saya sudah lupa namanya, namun karena kebaikannya saya dapat menemukan agen perjalanan tersebut. Tak tanggung-tanggung, saya diantar sampai agen tersebut. Saya hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih dalam bahasa Jepang tentunya. 

    What a travelling story, we must trust stanger every time we ask some question about the direction.

    Pantai Ndrini

    Kalau perjalanan menuju Pantai Ndrini ini membutuhkan waktu sekitar satu setengah sampai dua jam dari Yogyakarta, lebih jauh dari lokasi Goa Pindul. Saya dan teman saya harus menyewa sebuah mobil karena perjalanan yang sangat jauh itu. Disamping itu, untuk menghemat waktu karena berdekatan dengan Goa Pindul, maka saya dan dua teman saya dengan sangat rasional menyewa sebuah rental mobil.

    Mempercayai orang asing pun harus saya alami pada perjalanan saat ini, perjalanan kali ini penuh dengan cerita tentang Yogyakarta mulai dari Obyek wisata yang akan kami kunjungi yaitu Pantai Ndrini. Kebetulan Pantai Ndrini ini adalah salah satu dari gugusan pantai-pantai di Gunung Kidul. 


    Selfi tak harus tampak muka kan hahaha
     
    Keunikan dari Pantai Ndrini ini adalah gugusan batu koral yang menyerupai  Tanah Lot di Bali. Keindahannya pun hampir sama bahkan lebih indah karena pasirnya yang putih bersih.  

    Karena sebuah jejak yang harus ditinggalkan hanya sebuah tapak kaki, dan hal yang bisa diambil hanyalah foto, maka saya mengabadikan kenangan yang indah itu di Pantai Ndrini. Sebuah pantai dimana saya bisa mengambil sebuah makna baru, bahwa travelling kemana pun akan terus menerus menambah kenalan baru berupa orang asing yang telah teruji, dan bisa jadi orang asing itu akan menjadi teman, sahabat atau bahkan jodoh saya nantinya, hanya Tuhan yang tahu. 


    Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Selfie Story bersama Smartfren
      


    SmartFren

     
    Continue Reading



    Seorang ibu berani mati demi sepuluh orang anaknya, tapi sepuluh orang anak belum tentu rela mati demi seorang ibunya
    Sebuah kalimat yang diucapkan oleh Ustad Alhabsyi sebagai salah satu pemeran di film Ada Surga di Rumahmu. Ustad Alhabsyi dalam film ini berperan sebagai paman pemeran utama, Ramadhan. Kisah dari sebuah daerah perkampungan arab di bumi sriwijaya, Palembang ini memberikan sebuah inspirasi, pesan dan makna yang tak akan pernah dilupakan. Bahwa surga itu sungguh dekat, surga tak usah dicari kemana-mana, cukuplah kau berbakti dengan kedua orang tuamu, terutama Ibumu, niscaya sebuah pintu surga akan menghinggapi dan memberikan sambutan kepada kita.

    "Surga itu begitu dekat. Tapi, mengapa kita sibuk mengejar yang jauh?"

    Sinopsis 

    Cerita dibuka ketika sebuah anak bernama Ramadhan, berceramah dihadapan semua teman-teman mengajinya, ia menceritakan sebuah kisah seorang sahabat Rasul yang mengendong Ibunya ketika berpergian dari stau tempat ke tempat lainnya. Namun, betapa kagetnya sahabat Rasul itu ketika seorang berkata "kau tidak akan dapat menembus semua pahala ibumu walaupun kau mengendongnya dari ujung dunia ini. Betapa mulianya pengorbanan seorang ibu untuk anak dan suaminya.

    Ramadhan, tetalah Ramadhan yang suka berkelahi, namun gemar berceramah. Hingga suatu saat, Abuya (Budi Khairul) dan Umi (Elma Theana) merelakan kepergian Ramadhan untuk mengenyam pendidikan di sebuah Pondok yang tak begitu jauh di Sumatera. Beruntung sekali, Abuya menitipkan Ramadhan kepada ustad Athar, Paman Ramdhan. 

    Cerita beralih ke kehidupan Ramadhan di pondok pesantren. Ramadhan yang memiliki dua orang sahabat pun, kini kembaali berulah dengan kabur dari pondok pesantren tanpa ijin. Karena kenakalannya, tiga anak tersebut dibukum dengan berceramah di berbagai tempat seperti kuburan, pasar, dan tempat keramaian laainnya. Karena kepandaiannya berceramah, Ramadhan sering dihadiahi bingkisan dri pendengar ceramahnya.

    Seiring tumbuh dewasanya Ramadhan (Husein Alatas), kemudian ia menetap di Pondok pesantren dan mengabdikan dirinya sebaagai penjagar di Pondok.Namun, cita-cita Ramadhan yang ingin terkenal membuat kegelisahan dihati Ramadhan. Sampai suatu saat, Pondok pesentren dijadikan sebuah lokasi syuting, entah angin apa yang menyebabkan Ramadhan kemudian bertemu dengan Kirana (Zeezee Shahab) dan bertemu pula dengan kru film yang menawarinya sebuah casting untuk film laga.

    Tanpa berfikir panjang, Ramadhan dan kedua sahabatnya berangkat ke Jakarta. Namun, sesampainya di Jakarta, ia harus menelan pil pahit, castingnya harus diundur sampai beberapa hari kemudian. Untuk menunggu casting tersebut, Ramadhan terpaksa menginap di masjid. Pergulatan batin antara Pondok pesantren, kemudian kondisi ibunya yang sedang sakit membuat Ramadhan memutuskan untuk pulang ke Palembang.

    Ia mencium tangan Umi saat tahu bahwa Umi tidak dalam kondisi yang sehat. Air matanya mengalir. Kemudian ia bertekad untuk serius mendalami ilmu ceramah, dan ketika suatu saat, ia diundang ke sebuah pengajian pemuda masjid, ia kembali bertemu dengan Kirana, padahal Sabat kecilnya yaitu Nayla juga menaruh hati pada Ramadhan. 

    Kirana mengundang Ramadhan, Abuya dan Umi untuk menghadiri syukuraan di rumahnya yang mewah. Karena kondisi Umi yang masih sakit, tiba-tiba Umi jatuh pingsan. Sebelum jatuh pingsan, Umi sempat muntah dan mengotori rumah dan mengacaukan semua acara di syukuran orang tua Kirana. Setelah jatuh pingsan. Abuya dan Ramadhan langsung membawanya ke rumah sakit. Dan, setelah dioperasi, ternyata Umi mengalami stroke yang menyebabkan gangguan pada sebagian tubuhnya yang mengakibatkan gangguan bicara. Nayla (Nina Sepriani)  hadir setiap saat di rumah sakit ditemani oleh Abuya dan saudara Ramadhan.

    Sebelumya, dikisahkan bahwa Paman Ramadhan, ustad Athar meninggal dunia, dan meninggalkan duka yang dalam. Apalagi, Ramadhan baru tahu bahwa selama ini yang mendonorkan ginjal kepada ustad Athar adalah Abuya, sebagai balasannya, Ramadhan dititipkan di Pondok pesantren.

    Cerita diakhiri dengan sebuah ceramah dari Ramadhan dari televisi yang disaksikan semua keluarga Ramadhan, dan semu orang menyaksikan dengan bangga. Sebuah mimpi Ramadhan yang tertunda, kini malah menjadi kenyataan, menjadi dai terkenal di televisi.

    Makna Cerita

    Banyak makna cerita yang terkandung dalam Film berdurasi kurang lebih sekitar seratus menit ini. Salah satu yang paling mengena adalah bahwa berbakti kepada orang tua adalah sebuah nilai yang harus diperhatikan, apalagi bahwa surga memang benar-benar bisa kita nikmati dengan salah satu jalan berbakti terhadap Orang tua kita.

    Menurut saya, Film ini sangat layak ditonton oleh semua genre umur, baik itu anak-anak maupun dewasa. Selain itu, Film ini jelas mengangkat keindahan bumi Sriwijaya sebagai setting tempat, dan juga kultur Indonesia yang sangat kental. Namun, memang ada beberapa yang harus diperbaiki seperti ending yang masih jauh dari harapan, karena masih terlalu dini, dan kurang klimaks, dan juga perlu pendalaman karakter lebih untuk menghasilkan sebuah perpaduan adegan yang smooth.

    Rekomendasi 


    Film menarik ditonton oleh siapapun. Saya merekomendasikan Film karena makna yang terkandung dalam cerita sangat dalam. Saat ini jarang sekali film dengan makna yang dalam seperti ini.

    Cast 

    Sutradara : Aditya Gumai
    Produser : Ustad Ahmad Al-Habsyi 
    Pemain : Husein Alatas (Idol), Elma Theana, Budi Khairul, Ustad Al-Habsyi, Zeezee Shahab, Nina Septiani
    Produksi : Mizan Productions
    Tanggal Rilis : 2 April 2015


    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    Search

    Follow Me

    • facebook
    • twitter
    • youtube
    • instagram

    New Post

    Postingan Populer

    • Tips Menjadi Pengusaha Muda Sukses Dari Kompas 100 CEO Forum
    • 5 Hal yang Harus Kamu Pertimbangkan Sebelum Resign
    • Rumah Zakat Luncurkan Lagu Ramadhan Tujuh Detik Saja
    • Film Spesial Glo, Kau Cahaya Dari Tanah Papua
    • Paket Buka Puasa Hemat Di Dapur Solo The Park Sawangan
    • Tips Mencari dan Membeli Rumah Di BSD City
    • Jangan Salah Memilih Jurusan Saat Kuliah S1 Di Luar Negeri
    • Cara Menghasilkan Uang Dari Internet
    • Kampus Hacktiv8 Baru Jadi Pusat Belajar Koding di BSD
    • Inspirasi Dari Pulau Pramuka, Pulauku Nol Sampah

    Blog Archive

    • ▼  2023 (12)
      • ▼  Maret (5)
        • Paket Buka Puasa Hemat Di Dapur Solo The Park Sawa...
        • Rumah Zakat Luncurkan Lagu Ramadhan Tujuh Detik Saja
        • 5 Hal yang Harus Kamu Pertimbangkan Sebelum Resign
        • Film Spesial Glo, Kau Cahaya Dari Tanah Papua
        • Jangan Salah Memilih Jurusan Saat Kuliah S1 Di Lua...
      • ►  Februari (6)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2022 (75)
      • ►  Desember (14)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (12)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (4)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (12)
      • ►  Maret (6)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2021 (38)
      • ►  Desember (4)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (4)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (7)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2020 (25)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (2)
      • ►  April (2)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (2)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2019 (53)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  September (6)
      • ►  Agustus (4)
      • ►  Juli (5)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (7)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (3)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (8)
    • ►  2018 (83)
      • ►  Desember (9)
      • ►  November (8)
      • ►  Oktober (7)
      • ►  September (8)
      • ►  Agustus (13)
      • ►  Juli (6)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (8)
      • ►  April (9)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2017 (36)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (2)
      • ►  Agustus (6)
      • ►  Juli (2)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2016 (41)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (4)
      • ►  September (3)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (3)
      • ►  Juni (7)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Februari (3)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2015 (63)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (11)
      • ►  September (2)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (7)
      • ►  Juni (5)
      • ►  Mei (5)
      • ►  April (6)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (5)
    • ►  2014 (11)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (1)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2013 (5)
      • ►  Agustus (1)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (1)
      • ►  Mei (1)
      • ►  April (1)
    • ►  2010 (1)
      • ►  Desember (1)

    Blogger Friend

    • Berbagi Cerita
      Grow Your Plan(e)t dari Twinkl
      4 jam yang lalu
    • HM Zwan
      Mudik Tenang, Aman dan Nyaman dengan Perlindungan Astra Life Syariah
      6 jam yang lalu
    • tindak tanduk arsitek
      malang kota liburan
      6 jam yang lalu
    • - Connect and Share Blogging Tips in Two Languages
      What Is DS 160 Form United States?
      11 jam yang lalu
    • Macangadungan
      Fase Hidup Serius
      15 jam yang lalu
    • Small Things, Kecil Tapi Penting :)
      Belanja Online Menyenangkan di Sociolla
      17 jam yang lalu
    • Mampir yuk, kerumahku
      Bahagia Bersama Astra Life Syariah Karena Melayani Dengan Hati
      18 jam yang lalu
    • BLOGFAM – When Sharing Meets Caring
      Paket Buka Puasa Hemat Di Dapur Solo The Park Sawangan
      20 jam yang lalu
    • fitrian.net
      Bekasi Marathon 2023 Race Lari Pertama di Tahun Ini Bersama Keluarga
      1 hari yang lalu
    • Menuliskan Sebelum Terlupakan
      Panduan Lengkap Memilih Paket Wisata Menyelam di Bali
      1 hari yang lalu
    • Gembul Kecil Penuh Debu
      Cerita Buka Puasa Pertama di Tempat Mbul
      1 hari yang lalu
    • every mom has a story
      Sirop Obat Aman untuk Anak
      2 hari yang lalu
    • The TraveLearn
      [ragistory] Bandara dan Rumah Sakit
      3 hari yang lalu
    • desperate housewife
      Review Jujur Shampo Anti Ketombe Paling Ampuh
      4 hari yang lalu
    • Blognya bisot
      Serba-Serbi Keunggulan Dan Kegunaan Besi CNP
      4 hari yang lalu
    • My Life My Style
      Harris Hotel, Pilihan Tempat Buka Puasa di Pontianak
      4 hari yang lalu
    • WHEN IT'S ONLY JG & AST
      Rekomendasi AC Sehat untuk Keluarga
      5 hari yang lalu
    • a Dreamer - Travelographer - Food Adventurer - Travel Blogger
      Bersama dengan siapa liburan yang paling menyenangkan?
      6 hari yang lalu
    • Langkah Baruku
      Pilihan Kursi Kantor Berkualitas dan Ergonomis untuk Kerja
      1 minggu yang lalu
    • Sisi Hidupku
      “Rumah” Baru Kami
      1 minggu yang lalu
    • Cokelat Gosong
      Skinproof dan Edukasi Pentingnya Memilih Produk Kosmetik yang Kredibel
      1 minggu yang lalu
    • Kimi's Cool Blog
      Holocaust: Sejarah Dunia Paling Kelam?
      1 minggu yang lalu
    • punyapista
      Masihkah Ingin Pelihara Hewan Buas?
      1 minggu yang lalu
    • Una Vida Escrita de la Una
      Perform di year-end party kantor
      2 minggu yang lalu
    • Cerita EKA
      Nice to Meat You at Tokyo Skipjack
      2 minggu yang lalu
    • My Purple World
      Lake Tekapo continued and Twizel - South Island - Here We Come
      2 minggu yang lalu
    • Ratu de Blog
      Paksu, Berikan Ini Agar Ku Semakin Bahagia
      2 minggu yang lalu
    • Blog Adi Nugraha
      Mengunjungi Kota Tegal dan Beragam Potensi Wisata Sejarahnya
      2 minggu yang lalu
    • Melfeyadin
      Cut Loss Adalah: Definisi dan Waktu Terbaik untuk Hold dan Cut
      3 minggu yang lalu
    • Redcarra
      4 Pilihan Desain Sofa Kain Terbaik Tahun Ini, Mau Lihat?
      3 minggu yang lalu
    • Motherhood
      Philips Mempermudah Aktivitas Memasak di Bulan Ramadan
      3 minggu yang lalu
    • YOGA AS YOGGAAS
      Membunuh Para Pelacur
      3 minggu yang lalu
    • Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik » Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik
      A Good Dentist Always Listens
      4 minggu yang lalu
    • Blog Bukunya Kimi | Banyak-banyaklah Membaca. Biar Pintar.
      #144 – Anak Bajang Mengayun Bulan
      5 minggu yang lalu
    • Indah Julianti
      Produktif di Usia 50 Tahun ke Atas
      5 minggu yang lalu
    • ge[n][d]ud BlogPacker
      Rejeki Yang Tidak Pernah Dipikirkan Akan Datang
      1 bulan yang lalu
    • The Dusty Sneakers
      Cerita dari Jalan
      2 bulan yang lalu
    • Lucia Priandarini
      Saba Budaya Baduy: Hal-hal Indah yang Tak Tersimpan dalam Memori Ponsel
      2 bulan yang lalu
    • Tukang Ngukur Jalan
      Kenapa dulu Bisa Menulis apa Saja?
      2 bulan yang lalu
    • Pipit Widya
      Jualan di Facebook Marketplace
      2 bulan yang lalu
    • Catatan Perjalananku
      Main Ke Monkey Forest Ubud, Tiketnya Makin Mahal! [ Wisata Bali ]
      2 bulan yang lalu
    • Herdis Suryatna | Pengalaman adalah guru yang terbaik
      Penerimaan Mahasiswa Program Beasiswa Pemberdayaan Umat Berkelanjutan (PUB) UNAS PASIM Bandung
      2 bulan yang lalu
    • Akhmad Muhaimin Azzet | mari bersama menggapai ridha-Nya
      Mengingat Allah dengan Bacaan Hamdalah
      3 bulan yang lalu
    • udafanz[dot]com
      Akhirnya HokBen Hadir di Bukittinggi
      3 bulan yang lalu
    • Mira Sahid
      Membangun Support System Bagi Ibu Tunggal
      3 bulan yang lalu
    • Life begins at 30...
      Liburan Thanksgiving
      3 bulan yang lalu
    • Jurnal Evi Indrawanto
      3 Contoh Karakteristik Wirausahawan Sukses, Tirulah Untuk Memajukan Bisnis Sendiri
      3 bulan yang lalu
    • Lianny Hendrawati
      5 Resep Olahan Tahu Yang Digoreng, Bahan Minimalis Bikinnya Super Gampang
      4 bulan yang lalu
    • suarane.org
      Kere-Aktif
      6 bulan yang lalu
    • SimBale - Download Software Gratis
      AVG Anti-Virus 22.8.7500
      6 bulan yang lalu
    • backpackstory
      Puncak 29 Rahtawu Gunung Muria: Kisah Pendakian Penuh Petilasan
      7 bulan yang lalu
    • A HOUSEWIFE'S DAY OUT
      Perjalanan Dua Minggu Jadi Kontributor di Shutterstock
      7 bulan yang lalu
    • Dunia Kecil Indi
      Cerita Ulang Tahun dan Rambut Baru
      8 bulan yang lalu
    • Cinta Teknologi
      Router Static Berbasis CLI di Cisco Packet Tracer - Cinta Teknologi
      9 bulan yang lalu
    • my story
      Pentingnya Memahami Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi bagi OYPMK dan Remaja Disabilitas
      9 bulan yang lalu
    • Shintaries
      Umroh di Tahun 2022
      10 bulan yang lalu
    • Jejak BOcahiLANG
      8 Permainan Slot GACOR GAMPANG MENANG di JOKER123!
      1 tahun yang lalu
    • Putrinyanormal
      Beli Disini Ya! Kumpulan Link Rekomendasi
      1 tahun yang lalu
    • Sometimes you have to go a little crazy to stay a little sane
      Top 10 Satisfactory Depended On Loose Bitcoin Cloud Mining Websites Without Investment Of 2021 – The Bharat Specific News
      1 tahun yang lalu
    • Dunia Senja
      Catatan Hati Penghujung Tahun 2021
      1 tahun yang lalu
    • ..:: ntan™ | bunga dengan nama terbuka
      Pindah
      1 tahun yang lalu
    • Dunia Iwok
      [Review] Sylvia Hotel & Resort Labuan Bajo
      1 tahun yang lalu
    • Dija Princess
      Teman Sekelas
      1 tahun yang lalu
    • Blog - Lucedale.
      Dearest: New Post
      1 tahun yang lalu
    • Linda Leenk - Little Part of My Life
      Review Scarlett Whitening Body Lotion Jolly
      1 tahun yang lalu
    • #FDCG
      bye 🌻
      1 tahun yang lalu
    • jinjinger
      Kompleks
      1 tahun yang lalu
    • Write Your Diary
      Icip-Icip Kuliner Juwara dari Medan dan Lampung
      1 tahun yang lalu
    • The Shymphony Of EKA
      Aku Divaksin Covid! Kamu?
      1 tahun yang lalu
    • Stay Hungry. Stay Foolish
      Green Jobs: Tips Mempersiapkan Karir di Bidang Lingkungan 2026...
      2 tahun yang lalu
    • Jefferson's Stage.
      The Diplovemat
      2 tahun yang lalu
    • Ika Koentjoro
      德克萨斯精英赛首轮未完 刘钰T31阎菁T58林希妤T80
      2 tahun yang lalu
    • Nova Wijaya
      Sebelum Mulai Investasi Online, Yuk Pahami 5 Cara Aman Berinvestasi Berikut Ini
      2 tahun yang lalu
    • Resep Kuliner Indonesia dan Dunia
      Karedok Leunca
      2 tahun yang lalu
    • Garis Horizon
      Harusnya Biznet customer service bisa lebih baik lagi
      2 tahun yang lalu
    • Dian Kelana
      Lindungi Keluarga Kita dengan Antiseptik.
      2 tahun yang lalu
    • sketsa hati
      Life and Us
      2 tahun yang lalu
    • Wira Nurmansyah
      Traveling Pasca Pandemi. Bagaimana Kita Berwisata Setelah ini?
      2 tahun yang lalu
    • .: adie DOES :.
      Memorabilia Maria
      2 tahun yang lalu
    • Ca Ya
      Welcome Home Anta!
      2 tahun yang lalu
    • All of Putri (¬.¬)ƪ_(˘⌣˘'!)
      21 Maret 2020 : Menuju Rumah
      2 tahun yang lalu
    • SALAMINZAGHI
      Camping di Pantai Ngetun Gunung Kidul Yogyakarta
      3 tahun yang lalu
    • Kehidupan Di Jepang
      Main Salju bersama keluarga
      3 tahun yang lalu
    • Kaleng Harapan » Kamera Lubang Jarum
      3 Fakta dibalik Promo 12.12
      3 tahun yang lalu
    • Pemimpi Hujan
      Nyobain 6 Menu Terbaru Horison Ultima Ratu
      3 tahun yang lalu
    • Fardelyn Hacky
      Kapan Kita ke Bandung?
      3 tahun yang lalu
    • Taqorrub.com
      new chair
      3 tahun yang lalu
    • Rumah Mayaku
      Menuju Negeri Tulip
      3 tahun yang lalu
    • BlogCamp
      Menunggu Keputusan MK
      3 tahun yang lalu
    • Bangsari
      Nahdliyyin Yang Bersujud Di Hadapan Yesus
      3 tahun yang lalu
    • Donna Imelda
      Bebas Komedo dan Bekas Jerawat dengan Sabun Herbal Banana Peel Carbon
      3 tahun yang lalu
    • Keluarga Haripahargio
      REPLACED
      3 tahun yang lalu
    • Natureve Shop
      Istri Marah Karena Terlalu Cepat Ejakulasi? Pake Ini Biar Gagah
      4 tahun yang lalu
    • DISGiOVERY
      パーフェクトワンホワイトニングジェルと人気オールインワンジェル20選を比較しました!おすすめはどれ?
      4 tahun yang lalu
    • Ruang Emak
      Bersatu Lebih Baik, Maka Hormatilah Perbedaan
      4 tahun yang lalu
    • BETOIJO
      GOD'S MIRACLE: I GOT A NEW JOB!
      4 tahun yang lalu
    • TGIF! Magazine
      Kereta Hantu Pagi Hari
      4 tahun yang lalu
    • fanabis
      Craftsman Style Kitchen Faucet
      4 tahun yang lalu
    • lalank pattrya dan hal random lainnya.
      Ngatain Mereka Disini
      4 tahun yang lalu
    • Ninik Setyarini
      Kasih Sayang itu Tidak Mengekang
      4 tahun yang lalu
    • Galaksi Pungky
      Review: Sakura Collagen Cream Anti Age's, Siap Menua dengan Kulit Bahagia!
      4 tahun yang lalu
    • Aksaraku
      Rasakan Indahnya Malam Pertama di Bali Itu Mudah dan Murah, Begini Caranya
      4 tahun yang lalu
    • Aulia Fasya
      Masa Lalu dan Jejak Digital
      4 tahun yang lalu
    • Anisa AE
      Penyebab Ibu Kandung Aniaya Bayi Calista
      5 tahun yang lalu
    • Narzis Blog
      Ayo Move On!
      5 tahun yang lalu
    • Beby's Diary
      Ayang-Ayangan di Depan Umum
      5 tahun yang lalu
    • A Border that Breaks
      Berkaca tentang Papua dari Afrika
      5 tahun yang lalu
    • pemainkata | sekadar bilik kecil pecinta kata
      Wayang Orang, Upaya Bertahan Dalam Gerak Zaman
      5 tahun yang lalu
    • irhapunya
      #PontianakTrip : Menjelajah Rasa dengan Kuliner Pontianak
      5 tahun yang lalu
    • Blog Anak Nelayan
      Anak Love Networking
      5 tahun yang lalu
    • Tulisanku
      Begini Cara Memindahkan Data dari Blogdetik ke WordPress
      5 tahun yang lalu
    • Bibi Titi Teliti
      Menyongsong Masa Depan Digital bersama CBN
      5 tahun yang lalu
    • HELLO!
      Cara Melakukan Lompat Jauh Gaya Jongkok (Tuck/Kauer)
      5 tahun yang lalu
    • aksara senandika | Sedikit noktah kehidupan
      Dia
      5 tahun yang lalu
    • Catatan Anazkia
      Gerbong Wanita, Tak Semenyeramkan yang Dikira
      5 tahun yang lalu
    • My Daily Notes
      Berbagi Inspirasi
      5 tahun yang lalu
    • eithea
      Life is living in Moments
      5 tahun yang lalu
    • Rianda Prayoga Blog
      Ngabisin Uang THR, Kenapa Gak?
      5 tahun yang lalu
    • Jalan Pendaki
      Annapurna Basecamp Series: Drama Pertama Menuju Tanah Dewa-Dewa Himalaya
      5 tahun yang lalu
    • Netnesia
      Telkom Buka Pemblokiran Netflix
      5 tahun yang lalu
    • Perjalanan Tak Berujung
      Ngak Cukup ½ Hari Keliling Nusa Penida
      6 tahun yang lalu
    • Widaku.com
      Temukan Sunscreen Yang Baik Untuk Wajah Disini
      6 tahun yang lalu
    • Gulanya Gulali
      Beragam Cara Menikmati Frisian Flag Susu Kental Manis
      6 tahun yang lalu
    • Ahmad Rafiq Chaniago
      Wisuda POLIMEDIA PSDD Medan 2016
      6 tahun yang lalu
    • Travel Diary
      Si Yaki dan Tarsius Bitung yang menggemaskan
      6 tahun yang lalu
    • Jendela Keluarga
      Pentingnya Mengembangkan Kecerdasan Sosial
      6 tahun yang lalu
    • Ayu Saritem Blog
      Cara Membuka Aura Kecantikan Bagi Wanita Hamil
      6 tahun yang lalu
    • mata buku indri
      Review: Menghirup Dunia
      6 tahun yang lalu
    • when journalist becomes backpacker
      WALL OF XI'AN, CHINA
      6 tahun yang lalu
    • Arsitektur Dunia | Gallery Arsitektur Dunia
      Lorem ipsum dolor sit amet
      6 tahun yang lalu
    • Nicegreen
      Itinerary 10 hari 9 Malam di Madinah dan Mekah
      6 tahun yang lalu
    • Jurnal Mira Sahid | Emak Blogger
      That Moment!
      6 tahun yang lalu
    • Petrus Andre Blog
      10 Hal yang Harus Dilakukan agar Blog Kamu Lebih Menghasilkan
      7 tahun yang lalu
    • Wuri Nugraeni | Reporter, Menulis, dan Wisata
      Pindah Rumah ke wurinugraeni.com
      7 tahun yang lalu
    • AGIASAZIYA
      PAKSAISME
      7 tahun yang lalu
    • Controversy
      Less is More dalam Kumpulan Cerita
      7 tahun yang lalu
    • SECAWANKOPISENJA
      [Flash Fiction] PURA-PURA PULANG
      7 tahun yang lalu
    • Febry Hadinata WordPress
      Jogja x Dieng x Solo Part 1
      7 tahun yang lalu
    • Saoscabe.com | Website Humor Indonesia
      Fakta Kota Tembung
      7 tahun yang lalu
    • Albarnation
      Mau Kredit Motor ? Di Cermati.com Aja
      7 tahun yang lalu
    • Makhluk Kecil
      Pindah
      7 tahun yang lalu
    • Melihat Dunia
      Before I Die I Want...
      7 tahun yang lalu
    • Catatan Ruslan
      Satu Jam Menyusuri Sungai Kahayan
      8 tahun yang lalu
    • .:: Nhie ::. | Just another WordPress.com weblog
      Noda Makanan di Pakaian
      8 tahun yang lalu
    • Beautify Me
      Pore Wish List
      10 tahun yang lalu
    • Angga Ong
    • Chronosphere
    • Catatan Kartina
    • yandi punya cerita
    • hidayah-art.blogspot.co
    • Jejaring Miss Fenny
    • Tukangecuprus
    • Jogja Ready
    • Arian's Blog
    • zubaid.ID
    • yosbeda
    • Benablog - Cerita Si Benakribo
    • pegipegi.com: Pesan Hotel & Tiket Pesawat Termurah Online
    • BlogS of Hariyanto
    Perlihatkan 5 Perlihatkan Semua

    Labels

    Asuransi Backpacker Bank Budaya Fashion Film Movie otomotif Review Wisata
    facebook Twitter instagram

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top