salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger
    • Home
    • About Me
    • Contact Me
    • Film
    • Travel
    • Food

    Apa kabar dengan sampah yang kita buang setiap harinya? Apakah kamu memikirkan bahwa sampah yang kita buang itu akan dibuang ke tempat sampah, kalau ke tempat benar pun belum tentu berakhir di tempat benar pula, kadang ada truk sampah yang tidak membawanya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) malah berujung pada sungai. Belum lagi dengan kebiasaan masyarakat yang membuang sampah langsung ke sungai tanpa adanya rasa bersalah. Sampah aku mengalir ke sungai dari hulu dan berakhir di hilir serta bermuara di laut. Miris, laut menjadi tempat sampah yang paling besar di Bumi ini. Faktanya adalah sumber air bersih itu salah satunya berasal dari air laut. Air laut bisa dijadikan air melalui proses penyulingan dan proses lainnya.

    Bulan lalu, saya melakukan kunjungan ke sebuah pulau di Kepulaun Seribu, salah satunya adalah Pulau Untung Jawa bersama AQUA Danone. Dalam kunjungan itu, kami mengunjungi salah satu pulau konservasi yang dilindungi. Disana juga terdapat ekosistem hewan langka yang dilindungi terutama beberapa burung langka seperti elang bondol. Selain itu kami juga melakukan bersih-bersih pinggir laut. Mulanya saya tak dengan menumpuknya sampah, padahal pulau tersebut merupakan pulau tak berpenduduk. Bayangkan apabila beberapa pulau tak berpenduduk terkena imbas sehingga habitat hewan langka pun terus tergerus sehingga mereka tidak memiliki tempat tinggal lagi.


    "Bayangkan loh, kita hanya bersih-bersih selama 30 menit saja, sampah yang kumpulkan sudah banyak."

    Saya mengangguk tanda setuju bahwa sampah yang terbawa arus ombak itu pun sangat banyak. Sebelum lebih jauh, kita lihat tayangan video dari liputan pada saat Donone Vlogger Academy bulan lalu.


    Kami memunggut sampah botol plastik, sandal jepit, botol kaleng, stereofom, tabung gas elpiji, kipas angin dan masih banyak lainnya.

    "Tabung gas elpiji loh ini!"

    Teman saya sempat menemukan tabung gas elpiji yang biasanya untuk memasak. Bukan hanya itu namun stereofom dan botol plastik sangat mendominasi sampah yang berada di pulau konservasi tersebut.

    "Kalau arusnya sedang pasang, maka sampahnya akan menupuk dan lebih banyak. Penyu, ikan dan hewan lainnya yang akan bertelur atau mencari makan pun terpaksa mencari tempat lain yang lebih jauh."

    Bapak penjaga pulau ini menyatakan bahwa bukan hanya manusia saja yang rugi akibat sampah tersebut namun hewa laut dan hewan-hewan lainnya. Mari kita renungkan bersama.


    Plastik Itu Bisa Dimanfaatkan

    Siapa bilang kalau plastik itu merugikan? Iya saya setuju. Ada juga yang bilang kalau plastik itu juga bisa dimanfaatkan? Yes, sebagian orang yang berada di diskusi panel bersama MC ternama, Rory Asyari, juga memiliki banyak inovasi yang tidak terpikir oleh kita sama sekali.

    Kelima pemuda-pemudi ini merupakan inovator dan inisiator dalam teknologi pengelolaan limbah plastik dan juga terdapat Tasya Kamila, publik figur yang memiliki kecintaan terhadap lingkungan.


    Salah satu yang menarik perhatian saya adalah teknologi yang mendaur ulang plastik menjadi sesuatu yang sangat bermanfaat yaitu energi baru sebagai pengganti bahan bakar yang kita gunakan setiap harinya. Seperti kita ketahui bahwa plastik berasal dari minyak bumi, dan dengan teknologi tersebut, maka plastik dapat diubah bentuknya menjadi cair dan siap dijadikan bahan bakar untuk apapun.

    Tasya Kamila memiliki peran yang strategis karena memiliki power dalam dunia social media sehingga bisa mempengaruhi banyak orang untuk lebih tanggap terhadap isu lingkungan seperti kampanye #BijakBerplastik yang sedang dilakukan oleh AQUA Danone. 

    The Ocean Clean Up By Boyan Slat


    Selain dari perilaku kita yang tidak membuang sampah secara sembarangan baik, juga dilakukan program bersama antara AQUA - Danone dengan The Ocean Clean Up dan Pemprov DKI Jakarta untuk membersihkan sampah disekitar utara Jakarta yaitu di Cengkareng, DKI Jakarta. 

    Ialah Interceptor 001 sebagai sebuah solusi untuk laut Indonesia yang lebih bersih. Interceptor 001 menjadi salah satu solusi pencegahan sampah di sungai untuk tidak masuk ke laut pertama yang ada di dunia. 

    Interceptor 001 saat ini berada di drainase Cengkareng ( Cengkareng Drain ), Pantai Indah Kapuk, Jakarta. Sistem ini sendiri sangat ramah lingkungan karena 100% bertenaga surya dengan baterai lithium-ion sehingga dapat beroperasi siang dan malam tanpa suara bising ataupun mengeluarkan asap. Sistem ini berfungsi untuk mengambil sampah plastik dari sungai, yang kemudian akan disortir, dan mencegah agar sampah tersebut tidak masuk ke laut.


    It is time for us to change the world with our habit first. Sudah saatnya mengubah mindset kita bahwa buang sampah pada tempat itu bukan hanya jadi slogan semata namun sudah saatnya menjadi gaya hidup serta memberanikan diri untuk mengurangi sampah plastik yang ada di hidup kita, caranya dengan langkah yang bisa kita lakukan saat ini juga

    Mengurangi pemakaian kantong plastik pada saat belanja,
    Mengurangi sedotan plastik,
    Membawa tumblr,
    Belilah AQUA galon dan isi ulang di dispenser,
    Dan buanglah sampah plastik pada tempatnya

    Bagaimanapun sampah plastik itu memiliki manfaat ekonomi bagai pemulung dan beberapa industri yang mengolah dan mendaur ulang plastik tersebut. Yang harus kita lakukan adalah bijak menggunakan plastik, sudah saatnya #BijakBerplastik.



    Continue Reading


    Suhu panas itu menguapkan keringat yang membasahi kepala saya. Memang saya bisa dibilang manusia yang penuh dengan keringat walau hanya berjalan sebentar saja dari kosan ke ujung gang. Jakarta memang akhir ini memang sangat panas, apalagi daerah lain pun bernasib sama, seperti rumah saya di Pemalang. 

    "Daerah Jawa Tengah katanya kekeringan loh."

    Saya terperanjak mendengarkan teman saya mengucapkan tempat saya di besarkan.

    "Daerah mana saja?"

    "Katanya sih hampir sebagian loh."

    "Mana aja sih?"

    Teman saya pun tak tahu menahu, mungkin ia pun hanya mendengar dari berita di televisi tanpa melihat detailnya.

    "Fan, jarene kekeringan?"

    "Ora kok."

    Saya langsung menanyakan kondisi kampung halaman saya sekali lagi untuk memastikan apakah kekeringan atau tidak, dan syukurlah Pemalang dalam kondisi tak kekeringan.


    Kekeringan, kata itu sering menjadi momok bagi saya. Bukan karena saya takut kehabisan air untuk mandi ataupun air bersih, namun saya lebih takut dampak yang ditimbulkan nantinya. Bayangkan saja, jika air yang semula mengalir dari hulu ke hilir itu tiba-tiba saja kering tanpa sebab. Bukan hanya tumbuhan dan hewan saja yang merasakan dampaknya, melainkan kita yang tinggal disekitarnyalah yang sangat menderita. Mungkin tidak terjadi sekarang, namun kita tidak tahu 5, 10 atau bahkan 20 tahun kedepan apa yang terjadi dengan jumlah air didunia ini. Ketakutan ini saya harapankan tidak terjadi apalagi pada anak dan cucu kita nantinya. 

    Sembari membayangkan apa yang terjadi, ternyata pesawat yang saya naiki telah melintas pegunungan Sindoro Sumbing. Artinya sebentar lagi kami tiba di Solo dalam rangka Jelajah Alam AQUA. Semoga pertanyaan saya selama ini tentang kekeringan dan air pun bisa terjawab secara tuntas.






    Salah satu motivasi saya mengikuti Jelajah Alam bersama AQUA Danone adalah untuk menjawab beberapa pertanyaan yang ada di kepala, salah satunya adalah seberapa besar peran AQUA dalam membantu masyarakat dalam mengatasi kekeringan dan masalah air. Sedangkan kita tahu bahwa AQUA pun merupakan usaha yang bergerak dalam pemenuhan kebutuhan air minum bagi masyarakat. 

    Saya di sambut oleh beberapa pimpinan AQUA baik di pusat maupun di Klaten. Pak Arief Mujahidin, sebagai perwakilan dari pusat mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu membuka mata banyak orang mengenai bagaimana peran besar yang dilakukan oleh AQUA DANONE yaitu mulai dari mengedukasi masyarakat sehingga mampu mengatasi beragam permasalahan yang terjadi di daerah seperti Klaten. Selain itu, kualitas serta peningkatan pelayanan pun terus dilakukan sebagai suatu langkah menuju pencapaian yang ramah lingkungan. 


    Penasaran kan dengan bagaimana cara AQUA menjaga kualitas produknya? Saya pun berkesempatan mengunjungi proses produksi dari mulai awal sampai akhir berupa kemasan karton yang sering kita jumpai jika membeli satu kardus penuh air minum kemasan. 

    Matahari mulai memuncak, itu tandanya kami harus segera ke arah puncak bukit yang dinamakan Gumuk Mundu. Seberapa indah bukit yang akan kita datangi? Saya juga sangat penasaran. Namun, sebelum mengunjungi bukit, kami mendatangi pengembangan bunga krisan.




    Krisan adalah salah satu komoditas yang bisa dikembangkan mulai dari pembibitan, penanaman, dan perawatan. Salah satu alasan mengapa bunga krisan ini dikembangkan adalah potensi ekonomi dan juga bisa mengatasi lahan kosong yang berpotensi mengalami kekeringan di daerah hulu. Selain itu, krisan pun dapat dipanen dalam waktu relatif singkat sekitar 3 bulan sehingga bisa digantikan dengan tanaman lain seperti bunga krisan yang memiliki nilai ekonomis.



    "Ini daun jati ya?"

    Saya mencoba menebak daun apakah yang menjadi alas kami makan siang itu di Gumuk Mundu. Perjuangan sebelumnya, kami harus berjalan menanjak dengan tanjakan dan kecuraman yang semakin menjadi ketika kita melihat dari sisi pingir. 

    Dan, perjuangan menaiki bukit itu pun terbayar dengan makanan yang sangat enak. Mulai dari ayam goreng, ikan asin, tahu, tempe dan sambal, dan ternyata alas yang kami adalah daun yang guratannya mirip namun masih bisa didapatkan disekitar bukit ini. 

    Bukit ini pun membuka mata saya, bahwa bukan hanya tugas beberapa pihak saja untuk menjaga alam perbukitan sebagai salah satu sumber mata air. Mungkin apa yang kita tabur itulah yang akan kita tuai dalam waktu yang cukup lama, puluhan tahun berikutnya yang tidak dapat menikmati air yang melimpah saat ini.







    Setelah itu kami mengunjungi pemanfaatan biogas dari kotoran sapi yang mampu menerangi rumah serta dapat dijadikan bahan bakar untuk memasak kebutuhan sehari-hari. Selain itu, produk lainnya pun dihasilkan dari peternakan sapi yaitu permen dan susu sapi segar. 






    Teh Telang, Beras Sehat, Pestisida Nabati merupakan produk pertanian dari Desa Polanharjo yang mampu menggerakan masyarakat sekitar sehingga mampu memanfaatkan produk inovasi yang kreatif dan diambil dari lahan mereka sendiri. Selain itu terdapat Tyto Alba, sebuah burung hantu muka monyet yang memangsa hama tikus. Seperti inilah yang dilakukan warga untuk mengatasi hama pengganggu dengan langkah yang cukup strategis.




        
    Cerita dari Polanharjo juga berlanjut dengan hadirnya bank sampah yang memanfaatkan sampah menjadi pundi-pundi ekonomi. Lebih kreatifnya lagi,warga berhasil mengubah sampah plastik menjadi tas dan beragam produk cantik yang sangat unik. Saya tidak menyangka kalau tas warna-warni tersebut merupakan hasil olahan sampah plastik yang didaur ulang.





    Dua hari Jelajah Alam bersama AQUA, saya semakin mengerti mengapa banyak hal yang dilakukan terutama partisipasi warga di sekitar hulu sampai hilir. Perjalanan ini belum selesai, kami mengunjungi Taman Kehati AQUA Klaten, kemudian mengunjungi Sumur Sumber Air yang dikelilingi banyak sekali flora dan fauna. Dapat dijelaskan bahwa banyak sekali yang mempertanyakan bagaimana cara AQUA menjaga kualitas, maka salah satunya dengan menjaga ekosistem di sekitar sumber air. 

    Dari sumur inilah saya memahami, betapa hulu pun memiliki peranan sangat penting bagi keberlangsungan. Hulu inilah yang mengirimkan air ke sumbernya dari hasil penampungan dan proses selama beberapa puluh tahun. Bayangkan apabila kita tidak menjaga lingkungan dan membiarkannya, maka anak cucu kitalah yang akan menanggung akibat darinya. 


    Selepas itulah, saatnya menyusuri sungai yang menjadi hilirnya. Kali ini kami menyusuri sungai sekaligus body rafting yang merupakan salah satu manfaat air yang dapat kita rasakan. Pada saat itu juga, kami merasakan betapa indahnya jika sungai pun tidak dijadikan sebagai tempat sampah terpanjang di dunia. 

    Sebagai penutup, dari Jelajah Alam ini saya bisa mendapatkan sebuah pencerahan, bahwa bukan hanya pihak perusahaan atau pemerintah saja yang bertanggung jawab atas keberlangsungan melimpahnya air. Sudah saatnya kita bersama-sama sadar bahwa air yang kita gunakan bukan hanya milik kita, sehingga bijaklah menggunakan air serta menjaga alam sebagai bagian dari menjaga sumber mata air dan sumber kehidupan bagi flora fauna. Kita hidup berdampingan dengan seluruh mahluk hidup di dunia ini. 
    Continue Reading

    Tahukah bahwa krisis air akan terjadi jika alam yang kita tinggali sudah tidak mampu lagi memproduksi air bersih dalam jumlah yang banyak? Tahukah bahwa sebetulnya air siap minum hanya sebesar 1 persen dari jumlah air di Bumi? Tahukah bahwa sebetulnya kita pun dapat mandiri tanpa PDAM atau perusahaan penyuplai air? Seluruh pertanyaan ini sebetulnya harus dijawab oleh kita semuanya, bukan hanya beberapa pihak saja.Kalau saya ditanya dengan pertanyaan yang sama, tentu saja saya akan tergagap menjawabnya. Bahkan jika ditanyakan orang lain, baik yang memiliki ilmu ataupun kurang memiliki ilmu. 

    Perjalanan menuju ke Sukabumi ditempuh sekitar 2,5 jam. Sesuai dengan jadwal yang direncanakan, karena banyak sekali agenda termasuk mengunjungi beberapa contoh yang dilakukan oleh AQUA-Danone di sekitar pabrik di Sukabumi.


    Tadinya saya tidak mengetahui secara jelas apa yang akan kami lakukan dalam rangka hari air sedunia tanggal 22 Maret ini, namun dengan penjelasan yang dilakukan oleh Pak Arif Mujahidin, Corporate Communication Director Danone Indonesia, saya cukup mengerti. Beliau menjelaskan tema yang akan diangkat dan pelaksanaannya di sekitar pabrik AQUA - Danone.

    Sedangkan Pak Karyanto mengedepankan pengetahuan tentang analisis air dan tanah serta strategi perencanaan konservasi air yang efektif bagi masyarakat dan perusahaan. Selain itu, pemahaman bahwa air yang dikonsumsi manusia hanyalah berjumlah 1 persen dari total air di bumi ini juga menyadarkan kita bahwa sebaiknya mulai sekarang hematlah dalam menggunakan air. Bukan dari kesadaran orang lain terlebih dahulu kemudian memberitahu kita, namun kesadaran diri sendiri betapa berharganya air dan berusaha menghemat air.

    Hari air sedunia itu mengingatkan kita untuk senantiasa mencari solusi atas masalah kelangkaan air dan kebutuhan air bersih. Alam yang baik akan menghasilkan kebaikan untuk kita terutama air. Percaya atau tidak, alam untuk air bukanlah slogan semata, namun sangat dalam dan mampu menjawab tantangan ketersediaan dan pelestarian air di masa mendatang.

    Pak Karyanto menyebutkan setidaknya ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh kita semuanya untuk konservasi atau pelestarian air. Danone-AQUA menjadikan Sukabumi sebagai percontohan konservasi air untuk daerah lain. Hal tersebut adalah :


    1.  Penanaman 580.000 pohon yang tersebar di delapan desa di Sukabumi.
    2.  Pembuatan kolam resapan air (Water Pond) dimana limpasan air dari kolam tersebut dimasukan ke dalam tanah melalui lubang resapan yang ada di sekitar area kolam.
    3. Pembangunan Pemanen Air Hujan (PAH) dengan memanfaatkan air hujan untuk kebutuhan pemenuhan air bersih di mushola, madrasah, sekolah, atau rumah warga yang tersebar di Desa Pesawahan, Desa Tenjolaya dan Desa Cisaat.
    4.  Pembuatan DAM Resapan Air yang berguna untuk menjaga memasukan air ke dalam tanah.
    5.  Pembuatan 40 buah sumur resapan dengan kapasitas resapan sebesar 2.200 m3 untuk setiap sumur resapan yang tersebar di tiga desa yaitu Desa Pesawahan, Desa Tenjolaya dan Desa Cisaat. Tujuan dari sumur resapan ini agar dapat bermanfaat untuk mengimbuh sumur masyarakat dan mengurangi genangan atau banjir serta membantu menyuburkan tanah.


     
    Sebagai individu, saya sangat salut dengan upaya Danone - AQUA dan masyarakat Sukabumi yang mampu memberikan inspirasi kepada kita semuanya bahwa dengan hal-hal sederhana yang dilakukan seperti membuat sumur resapan, lubang biopori, water pond dan lainnya membantu kita melestarikan air. Bahkan air hujan yang di tampung tersebut dapat digunakan oleh satu keluarga selama setahun bahkan lebih sehingga kita tidak akan tergantung kepada PDAM atau penyedia air.

    So, selanjutnya tugas kita sendirilah yang harus melestarikan air dengan cara sederhana. Apakah sumur resapan atau water pond dapat diterapkan di rumah padat penduduk? Jawabannya adalah bisa, bahkan lubang yang dibutuhkan tidak lebih dari 1-2 meter dengan kedalaman 2 meter. Kalau belum mampu membuat sumur resapan, apa yang dilakukan? Setidaknya kita berusaha menghemat air yang ada di rumah dengan cara kita sendiri.



    Kalau bukan kita maka siapa lagi dan kalau bukan sekarang kapan lagi? Sudah saatnya sadar melestarikan dan menjaga sumber air yang ada di alam dengan cara kita sendiri. Demikian oleh-oleh dari Sukabumi yang bisa saya bagikan. Sampai jumpa di cerita selanjutnya.
      


    Continue Reading

    Karanglo, sebuah desa di Klaten, Jawa Tengah, menjadi perbincangan publik beberapa waktu lalu ketika program bank sampahnya menjadi role model. Berbagai masalah yang melanda kini berangsur-angsur membaik bahkan dengan ide-idenya, warga Karanglo siap membuat trobosan baru.

    Awan putih menutupi teriknya matahari ketika rombongan Explore Indonesia Jogja 2016 (#EIJogja16) sampai di sebuah lapangan. Saya turun dari bus bersama rombongan. Ternyata kami telah disambut para pengurus program yang dilaksanakan di Karanglo. Di pendopo, kami diberikan penjelasan program apa saja yang telah dilaksanakan. Kami terpana, ternyata desa ini bukanlah desa sembarang, desa ini merupakan percontohan bagi desa lain. Lihat saja padi yang telah menguning disandingkan dengan bunga. Banyak tidak menyangka bahwa desa ini pernah mengalami kegagalan panen karena hama tikus yang merajalela. 



    Berkat program dari Aqua Lestari, warga tak lagi mengalami gagal panen, malah mengalami surplus pangan. Metode apa yang dipakai untuk menuntaskan hama tikus? Jawabannya adalah burung hantu. Iya, Burung hantu inilah yang memangsa tikus. Secara umum siklus alami inilah yang digunakan oleh warga untuk menghambat pertambahan tikus. Benar-benar program yang cerdas dan luar biasa.

    Sampah = Rupiah 


    Belum genap 2 tahun, Bank Sampah Rukun Santoso ini diresmikan, namun manfaatnya bagi warga sekitar telah terbukti. Bahkan, warga selalu dikunjungi warga daerah lain yang ingin mengetahui lebih banyak mengenai program ini. Kini warga bisa menambah penghasilan tanpa kehilangan pekerjaan utama. 

    Dahulu, Karanglo hanyalah desa dengan jumlah produksi sampah yang banyak. Pembuangan sampah akhir dilakukan di lapangan terbuka bahkan sungai pun tak luput dari tumpukan sampah. Pemandangan sampah dimana-mana ini sangat kurang elok dipandang mata. Tak tinggal diam, pemuda bersama perangkat desa dibantu Aqua Lestari mendirikan bank sampah Rukun Santoso. 



    Pada umumnya program bank sampah adalah menampung sampah daur ulang seperti botol, kaca, kardus dan lainnya dan mendapatkan imbalan berupa uang. Namun bank sampah biasanya terdapat catatan seperti rekening di bank per masing-masing orang. 

    Sampah plastik yang tak bisa diurai oleh tanah menjadi masalah besar. Namun, berkat ide-ide luar biasa, plastik bekas kemasan permen, snack dan lain-lain berubah menjadi baju, topi, tas ransel, bunga dan lainnya. 



    Luar biasa sekali kreativitas yang diproduksi oleh warga Karanglo. Bukan itu saja, saat ini warga tengah mengembangkan beras organik, yogurt dari sayuran, dan program-program lainnya. Oh iya, Karanglo ingin mengembangkan desanya sebagai tempat kunjungan oleh siapa pun, dan suatu saat nanti semoga saja akan dikembangkan sebagai desa wisata.



    Terima kasih kepada airport.id dan Aqua Lestari serta sponsor lain dalam Explore Indonesia Jogja 2016.




    Continue Reading
    Older
    Stories

    Search

    Follow Me

    • facebook
    • twitter
    • youtube
    • instagram

    New Post

    Postingan Populer

    • Tips Menjadi Pengusaha Muda Sukses Dari Kompas 100 CEO Forum
    • 5 Hal yang Harus Kamu Pertimbangkan Sebelum Resign
    • Rumah Zakat Luncurkan Lagu Ramadhan Tujuh Detik Saja
    • Film Spesial Glo, Kau Cahaya Dari Tanah Papua
    • Paket Buka Puasa Hemat Di Dapur Solo The Park Sawangan
    • Tips Mencari dan Membeli Rumah Di BSD City
    • Jangan Salah Memilih Jurusan Saat Kuliah S1 Di Luar Negeri
    • Cara Menghasilkan Uang Dari Internet
    • Kampus Hacktiv8 Baru Jadi Pusat Belajar Koding di BSD
    • Peran Lembaga Filantropi Dalam Pengentasan Kemiskinan Di Era Digital

    Blog Archive

    • ▼  2023 (12)
      • ▼  Maret (5)
        • Paket Buka Puasa Hemat Di Dapur Solo The Park Sawa...
        • Rumah Zakat Luncurkan Lagu Ramadhan Tujuh Detik Saja
        • 5 Hal yang Harus Kamu Pertimbangkan Sebelum Resign
        • Film Spesial Glo, Kau Cahaya Dari Tanah Papua
        • Jangan Salah Memilih Jurusan Saat Kuliah S1 Di Lua...
      • ►  Februari (6)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2022 (75)
      • ►  Desember (14)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (12)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (4)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (12)
      • ►  Maret (6)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2021 (38)
      • ►  Desember (4)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (4)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (7)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2020 (25)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (2)
      • ►  April (2)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (2)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2019 (53)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  September (6)
      • ►  Agustus (4)
      • ►  Juli (5)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (7)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (3)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (8)
    • ►  2018 (83)
      • ►  Desember (9)
      • ►  November (8)
      • ►  Oktober (7)
      • ►  September (8)
      • ►  Agustus (13)
      • ►  Juli (6)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (8)
      • ►  April (9)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2017 (36)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (2)
      • ►  Agustus (6)
      • ►  Juli (2)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2016 (41)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (4)
      • ►  September (3)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (3)
      • ►  Juni (7)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Februari (3)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2015 (63)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (11)
      • ►  September (2)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (7)
      • ►  Juni (5)
      • ►  Mei (5)
      • ►  April (6)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (5)
    • ►  2014 (11)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (1)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2013 (5)
      • ►  Agustus (1)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (1)
      • ►  Mei (1)
      • ►  April (1)
    • ►  2010 (1)
      • ►  Desember (1)

    Blogger Friend

    • Jurnal Evi Indrawanto
      Reed Flute Cave, Gua Seruling Bambu di Guilin, Cina
      4 jam yang lalu
    • YOGA AS YOGGAAS
      Kelabu
      4 jam yang lalu
    • Berbagi Cerita
      Grow Your Plan(e)t dari Twinkl
      16 jam yang lalu
    • HM Zwan
      Mudik Tenang, Aman dan Nyaman dengan Perlindungan Astra Life Syariah
      18 jam yang lalu
    • tindak tanduk arsitek
      malang kota liburan
      18 jam yang lalu
    • - Connect and Share Blogging Tips in Two Languages
      What Is DS 160 Form United States?
      23 jam yang lalu
    • Macangadungan
      Fase Hidup Serius
      1 hari yang lalu
    • Small Things, Kecil Tapi Penting :)
      Belanja Online Menyenangkan di Sociolla
      1 hari yang lalu
    • Mampir yuk, kerumahku
      Bahagia Bersama Astra Life Syariah Karena Melayani Dengan Hati
      1 hari yang lalu
    • BLOGFAM – When Sharing Meets Caring
      Paket Buka Puasa Hemat Di Dapur Solo The Park Sawangan
      1 hari yang lalu
    • fitrian.net
      Bekasi Marathon 2023 Race Lari Pertama di Tahun Ini Bersama Keluarga
      1 hari yang lalu
    • Menuliskan Sebelum Terlupakan
      Panduan Lengkap Memilih Paket Wisata Menyelam di Bali
      2 hari yang lalu
    • Gembul Kecil Penuh Debu
      Cerita Buka Puasa Pertama di Tempat Mbul
      2 hari yang lalu
    • every mom has a story
      Sirop Obat Aman untuk Anak
      2 hari yang lalu
    • The TraveLearn
      [ragistory] Bandara dan Rumah Sakit
      4 hari yang lalu
    • desperate housewife
      Review Jujur Shampo Anti Ketombe Paling Ampuh
      4 hari yang lalu
    • Blognya bisot
      Serba-Serbi Keunggulan Dan Kegunaan Besi CNP
      4 hari yang lalu
    • My Life My Style
      Harris Hotel, Pilihan Tempat Buka Puasa di Pontianak
      5 hari yang lalu
    • WHEN IT'S ONLY JG & AST
      Rekomendasi AC Sehat untuk Keluarga
      6 hari yang lalu
    • a Dreamer - Travelographer - Food Adventurer - Travel Blogger
      Bersama dengan siapa liburan yang paling menyenangkan?
      6 hari yang lalu
    • Langkah Baruku
      Pilihan Kursi Kantor Berkualitas dan Ergonomis untuk Kerja
      1 minggu yang lalu
    • Sisi Hidupku
      “Rumah” Baru Kami
      1 minggu yang lalu
    • Cokelat Gosong
      Skinproof dan Edukasi Pentingnya Memilih Produk Kosmetik yang Kredibel
      1 minggu yang lalu
    • Kimi's Cool Blog
      Holocaust: Sejarah Dunia Paling Kelam?
      1 minggu yang lalu
    • punyapista
      Masihkah Ingin Pelihara Hewan Buas?
      1 minggu yang lalu
    • Una Vida Escrita de la Una
      Perform di year-end party kantor
      2 minggu yang lalu
    • Cerita EKA
      Nice to Meat You at Tokyo Skipjack
      2 minggu yang lalu
    • My Purple World
      Lake Tekapo continued and Twizel - South Island - Here We Come
      2 minggu yang lalu
    • Ratu de Blog
      Paksu, Berikan Ini Agar Ku Semakin Bahagia
      2 minggu yang lalu
    • Blog Adi Nugraha
      Mengunjungi Kota Tegal dan Beragam Potensi Wisata Sejarahnya
      2 minggu yang lalu
    • Melfeyadin
      Cut Loss Adalah: Definisi dan Waktu Terbaik untuk Hold dan Cut
      3 minggu yang lalu
    • Redcarra
      4 Pilihan Desain Sofa Kain Terbaik Tahun Ini, Mau Lihat?
      3 minggu yang lalu
    • Motherhood
      Philips Mempermudah Aktivitas Memasak di Bulan Ramadan
      3 minggu yang lalu
    • Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik » Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik
      A Good Dentist Always Listens
      4 minggu yang lalu
    • Blog Bukunya Kimi | Banyak-banyaklah Membaca. Biar Pintar.
      #144 – Anak Bajang Mengayun Bulan
      5 minggu yang lalu
    • Indah Julianti
      Produktif di Usia 50 Tahun ke Atas
      5 minggu yang lalu
    • ge[n][d]ud BlogPacker
      Rejeki Yang Tidak Pernah Dipikirkan Akan Datang
      1 bulan yang lalu
    • The Dusty Sneakers
      Cerita dari Jalan
      2 bulan yang lalu
    • Lucia Priandarini
      Saba Budaya Baduy: Hal-hal Indah yang Tak Tersimpan dalam Memori Ponsel
      2 bulan yang lalu
    • Tukang Ngukur Jalan
      Kenapa dulu Bisa Menulis apa Saja?
      2 bulan yang lalu
    • Pipit Widya
      Jualan di Facebook Marketplace
      2 bulan yang lalu
    • Catatan Perjalananku
      Main Ke Monkey Forest Ubud, Tiketnya Makin Mahal! [ Wisata Bali ]
      2 bulan yang lalu
    • Herdis Suryatna | Pengalaman adalah guru yang terbaik
      Penerimaan Mahasiswa Program Beasiswa Pemberdayaan Umat Berkelanjutan (PUB) UNAS PASIM Bandung
      2 bulan yang lalu
    • Akhmad Muhaimin Azzet | mari bersama menggapai ridha-Nya
      Mengingat Allah dengan Bacaan Hamdalah
      3 bulan yang lalu
    • udafanz[dot]com
      Akhirnya HokBen Hadir di Bukittinggi
      3 bulan yang lalu
    • Mira Sahid
      Membangun Support System Bagi Ibu Tunggal
      3 bulan yang lalu
    • Life begins at 30...
      Liburan Thanksgiving
      3 bulan yang lalu
    • Lianny Hendrawati
      5 Resep Olahan Tahu Yang Digoreng, Bahan Minimalis Bikinnya Super Gampang
      4 bulan yang lalu
    • suarane.org
      Kere-Aktif
      6 bulan yang lalu
    • SimBale - Download Software Gratis
      AVG Anti-Virus 22.8.7500
      7 bulan yang lalu
    • backpackstory
      Puncak 29 Rahtawu Gunung Muria: Kisah Pendakian Penuh Petilasan
      7 bulan yang lalu
    • A HOUSEWIFE'S DAY OUT
      Perjalanan Dua Minggu Jadi Kontributor di Shutterstock
      7 bulan yang lalu
    • Dunia Kecil Indi
      Cerita Ulang Tahun dan Rambut Baru
      8 bulan yang lalu
    • Cinta Teknologi
      Router Static Berbasis CLI di Cisco Packet Tracer - Cinta Teknologi
      9 bulan yang lalu
    • my story
      Pentingnya Memahami Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi bagi OYPMK dan Remaja Disabilitas
      9 bulan yang lalu
    • Shintaries
      Umroh di Tahun 2022
      10 bulan yang lalu
    • Jejak BOcahiLANG
      8 Permainan Slot GACOR GAMPANG MENANG di JOKER123!
      1 tahun yang lalu
    • Putrinyanormal
      Beli Disini Ya! Kumpulan Link Rekomendasi
      1 tahun yang lalu
    • Sometimes you have to go a little crazy to stay a little sane
      Top 10 Satisfactory Depended On Loose Bitcoin Cloud Mining Websites Without Investment Of 2021 – The Bharat Specific News
      1 tahun yang lalu
    • Dunia Senja
      Catatan Hati Penghujung Tahun 2021
      1 tahun yang lalu
    • ..:: ntan™ | bunga dengan nama terbuka
      Pindah
      1 tahun yang lalu
    • Dunia Iwok
      [Review] Sylvia Hotel & Resort Labuan Bajo
      1 tahun yang lalu
    • Dija Princess
      Teman Sekelas
      1 tahun yang lalu
    • Blog - Lucedale.
      Dearest: New Post
      1 tahun yang lalu
    • Linda Leenk - Little Part of My Life
      Review Scarlett Whitening Body Lotion Jolly
      1 tahun yang lalu
    • #FDCG
      bye 🌻
      1 tahun yang lalu
    • jinjinger
      Kompleks
      1 tahun yang lalu
    • Write Your Diary
      Icip-Icip Kuliner Juwara dari Medan dan Lampung
      1 tahun yang lalu
    • The Shymphony Of EKA
      Aku Divaksin Covid! Kamu?
      1 tahun yang lalu
    • Stay Hungry. Stay Foolish
      Green Jobs: Tips Mempersiapkan Karir di Bidang Lingkungan 2026...
      2 tahun yang lalu
    • Jefferson's Stage.
      The Diplovemat
      2 tahun yang lalu
    • Ika Koentjoro
      德克萨斯精英赛首轮未完 刘钰T31阎菁T58林希妤T80
      2 tahun yang lalu
    • Nova Wijaya
      Sebelum Mulai Investasi Online, Yuk Pahami 5 Cara Aman Berinvestasi Berikut Ini
      2 tahun yang lalu
    • Resep Kuliner Indonesia dan Dunia
      Karedok Leunca
      2 tahun yang lalu
    • Garis Horizon
      Harusnya Biznet customer service bisa lebih baik lagi
      2 tahun yang lalu
    • Dian Kelana
      Lindungi Keluarga Kita dengan Antiseptik.
      2 tahun yang lalu
    • sketsa hati
      Life and Us
      2 tahun yang lalu
    • Wira Nurmansyah
      Traveling Pasca Pandemi. Bagaimana Kita Berwisata Setelah ini?
      2 tahun yang lalu
    • .: adie DOES :.
      Memorabilia Maria
      2 tahun yang lalu
    • Ca Ya
      Welcome Home Anta!
      2 tahun yang lalu
    • All of Putri (¬.¬)ƪ_(˘⌣˘'!)
      21 Maret 2020 : Menuju Rumah
      2 tahun yang lalu
    • SALAMINZAGHI
      Camping di Pantai Ngetun Gunung Kidul Yogyakarta
      3 tahun yang lalu
    • Kehidupan Di Jepang
      Main Salju bersama keluarga
      3 tahun yang lalu
    • Kaleng Harapan » Kamera Lubang Jarum
      3 Fakta dibalik Promo 12.12
      3 tahun yang lalu
    • Pemimpi Hujan
      Nyobain 6 Menu Terbaru Horison Ultima Ratu
      3 tahun yang lalu
    • Fardelyn Hacky
      Kapan Kita ke Bandung?
      3 tahun yang lalu
    • Taqorrub.com
      new chair
      3 tahun yang lalu
    • Rumah Mayaku
      Menuju Negeri Tulip
      3 tahun yang lalu
    • BlogCamp
      Menunggu Keputusan MK
      3 tahun yang lalu
    • Bangsari
      Nahdliyyin Yang Bersujud Di Hadapan Yesus
      3 tahun yang lalu
    • Donna Imelda
      Bebas Komedo dan Bekas Jerawat dengan Sabun Herbal Banana Peel Carbon
      3 tahun yang lalu
    • Keluarga Haripahargio
      REPLACED
      3 tahun yang lalu
    • Natureve Shop
      Istri Marah Karena Terlalu Cepat Ejakulasi? Pake Ini Biar Gagah
      4 tahun yang lalu
    • DISGiOVERY
      パーフェクトワンホワイトニングジェルと人気オールインワンジェル20選を比較しました!おすすめはどれ?
      4 tahun yang lalu
    • Ruang Emak
      Bersatu Lebih Baik, Maka Hormatilah Perbedaan
      4 tahun yang lalu
    • BETOIJO
      GOD'S MIRACLE: I GOT A NEW JOB!
      4 tahun yang lalu
    • TGIF! Magazine
      Kereta Hantu Pagi Hari
      4 tahun yang lalu
    • fanabis
      Craftsman Style Kitchen Faucet
      4 tahun yang lalu
    • lalank pattrya dan hal random lainnya.
      Ngatain Mereka Disini
      4 tahun yang lalu
    • Ninik Setyarini
      Kasih Sayang itu Tidak Mengekang
      4 tahun yang lalu
    • Galaksi Pungky
      Review: Sakura Collagen Cream Anti Age's, Siap Menua dengan Kulit Bahagia!
      4 tahun yang lalu
    • Aksaraku
      Rasakan Indahnya Malam Pertama di Bali Itu Mudah dan Murah, Begini Caranya
      4 tahun yang lalu
    • Aulia Fasya
      Masa Lalu dan Jejak Digital
      4 tahun yang lalu
    • Anisa AE
      Penyebab Ibu Kandung Aniaya Bayi Calista
      5 tahun yang lalu
    • Narzis Blog
      Ayo Move On!
      5 tahun yang lalu
    • Beby's Diary
      Ayang-Ayangan di Depan Umum
      5 tahun yang lalu
    • A Border that Breaks
      Berkaca tentang Papua dari Afrika
      5 tahun yang lalu
    • pemainkata | sekadar bilik kecil pecinta kata
      Wayang Orang, Upaya Bertahan Dalam Gerak Zaman
      5 tahun yang lalu
    • irhapunya
      #PontianakTrip : Menjelajah Rasa dengan Kuliner Pontianak
      5 tahun yang lalu
    • Blog Anak Nelayan
      Anak Love Networking
      5 tahun yang lalu
    • Tulisanku
      Begini Cara Memindahkan Data dari Blogdetik ke WordPress
      5 tahun yang lalu
    • Bibi Titi Teliti
      Menyongsong Masa Depan Digital bersama CBN
      5 tahun yang lalu
    • HELLO!
      Cara Melakukan Lompat Jauh Gaya Jongkok (Tuck/Kauer)
      5 tahun yang lalu
    • aksara senandika | Sedikit noktah kehidupan
      Dia
      5 tahun yang lalu
    • Catatan Anazkia
      Gerbong Wanita, Tak Semenyeramkan yang Dikira
      5 tahun yang lalu
    • My Daily Notes
      Berbagi Inspirasi
      5 tahun yang lalu
    • eithea
      Life is living in Moments
      5 tahun yang lalu
    • Rianda Prayoga Blog
      Ngabisin Uang THR, Kenapa Gak?
      5 tahun yang lalu
    • Jalan Pendaki
      Annapurna Basecamp Series: Drama Pertama Menuju Tanah Dewa-Dewa Himalaya
      5 tahun yang lalu
    • Netnesia
      Telkom Buka Pemblokiran Netflix
      5 tahun yang lalu
    • Perjalanan Tak Berujung
      Ngak Cukup ½ Hari Keliling Nusa Penida
      6 tahun yang lalu
    • Widaku.com
      Temukan Sunscreen Yang Baik Untuk Wajah Disini
      6 tahun yang lalu
    • Gulanya Gulali
      Beragam Cara Menikmati Frisian Flag Susu Kental Manis
      6 tahun yang lalu
    • Ahmad Rafiq Chaniago
      Wisuda POLIMEDIA PSDD Medan 2016
      6 tahun yang lalu
    • Travel Diary
      Si Yaki dan Tarsius Bitung yang menggemaskan
      6 tahun yang lalu
    • Jendela Keluarga
      Pentingnya Mengembangkan Kecerdasan Sosial
      6 tahun yang lalu
    • Ayu Saritem Blog
      Cara Membuka Aura Kecantikan Bagi Wanita Hamil
      6 tahun yang lalu
    • mata buku indri
      Review: Menghirup Dunia
      6 tahun yang lalu
    • when journalist becomes backpacker
      WALL OF XI'AN, CHINA
      6 tahun yang lalu
    • Arsitektur Dunia | Gallery Arsitektur Dunia
      Lorem ipsum dolor sit amet
      6 tahun yang lalu
    • Nicegreen
      Itinerary 10 hari 9 Malam di Madinah dan Mekah
      6 tahun yang lalu
    • Jurnal Mira Sahid | Emak Blogger
      That Moment!
      6 tahun yang lalu
    • Petrus Andre Blog
      10 Hal yang Harus Dilakukan agar Blog Kamu Lebih Menghasilkan
      7 tahun yang lalu
    • Wuri Nugraeni | Reporter, Menulis, dan Wisata
      Pindah Rumah ke wurinugraeni.com
      7 tahun yang lalu
    • AGIASAZIYA
      PAKSAISME
      7 tahun yang lalu
    • Controversy
      Less is More dalam Kumpulan Cerita
      7 tahun yang lalu
    • SECAWANKOPISENJA
      [Flash Fiction] PURA-PURA PULANG
      7 tahun yang lalu
    • Febry Hadinata WordPress
      Jogja x Dieng x Solo Part 1
      7 tahun yang lalu
    • Saoscabe.com | Website Humor Indonesia
      Fakta Kota Tembung
      7 tahun yang lalu
    • Albarnation
      Mau Kredit Motor ? Di Cermati.com Aja
      7 tahun yang lalu
    • Makhluk Kecil
      Pindah
      7 tahun yang lalu
    • Melihat Dunia
      Before I Die I Want...
      7 tahun yang lalu
    • Catatan Ruslan
      Satu Jam Menyusuri Sungai Kahayan
      8 tahun yang lalu
    • .:: Nhie ::. | Just another WordPress.com weblog
      Noda Makanan di Pakaian
      8 tahun yang lalu
    • Beautify Me
      Pore Wish List
      10 tahun yang lalu
    • Angga Ong
    • Chronosphere
    • Catatan Kartina
    • yandi punya cerita
    • hidayah-art.blogspot.co
    • Jejaring Miss Fenny
    • Tukangecuprus
    • Jogja Ready
    • Arian's Blog
    • zubaid.ID
    • yosbeda
    • Benablog - Cerita Si Benakribo
    • pegipegi.com: Pesan Hotel & Tiket Pesawat Termurah Online
    • BlogS of Hariyanto
    Perlihatkan 5 Perlihatkan Semua

    Labels

    Asuransi Backpacker Bank Budaya Fashion Film Movie otomotif Review Wisata
    facebook Twitter instagram

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top