salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger
    • Home
    • About Me
    • Contact Me
    • Film
    • Travel
    • Food

    Lasem, sebuah kecamatan dari Kabupaten Rembang ini merupakan tempat persinggahan pasukan Tiongkok dari Laksamana Cheng Ho. Lasem disebut sebagai pintu gerbang tanah Jawa selain Batavia pada abad 16. Dan, tradisi imlek yang sangat kental juga terjadi di beberapa kawasan seperti di Klenteng Cu An Kiong, Po An Bio dan Gie Yong Bo dan kawasan pecinanan termasuk desa Babagan dan desa Soditan. Sebetulnya akulturasi budaya juga terjadi di Lasem, antara budaya Tiongkok, Arab dan Belanda, sehingga bangunannya pun beragam, namun yang masih dilestarikan sampai saat ini adalah bangunan khas Tiongkok dan beberapa bangunan Belanda. 

    Tiongkok Kecil, begitulah masyarakat menyebut Lasem. Dulu sungai di Soditan digunakan sebagai jalur perdagangan dan pendistribusian barang mulai dari barang pecah belah sampai komoditas, bahkan opium pun merupakan salah satu yang ditransaksikan. Untuk mengelabui Belanda, opium pun diselundupkan dari lubang sumur kecil dari rumah Lawang Ombo. 

    Selain akulturasi, keunikan Lasem juga sangat banyak kaitannya dengan budaya, kuliner, sampai pekerjaan yang konon dilakukan oleh pengawal Laksamana Cheng Ho, bahkan konon batik Lasem pun diciptakan dari Na Li Ni, istri dari  Bi Nang Un. 

    Yang Unik Di Lasem

    Lasem menyimpan sejuta cerita dan sejarah yang tak akan habis dimakan waktu. Bahkan, Lasem merupakan bukti akulturasi budaya yang kuat antara Tionghoa dengan budaya lain sehingga menciptakan banyak keunikan tersendiri. 

    Batik Lasem Yang Unik 


    Menurut Babad Lasem ditulis ulang oleh Raden Panji Kamzah pada tahun 1858, diceritakan bahwa pengawal Laksama Cheng Ho bernama Bi Nang Un bersama istrinya Na Li Ni memutuskan untuk menetap di Bonang, Lasem. Dan, Na Li Ni inilah yang pertama kali menciptakan batik Lasem dengan berbagai motif seperti burung Hong, Liong/Naga, Gunung Ringgit dan Kricak atau Watu pecah. Karena keunikan dari motifnya inilah yang menyebabkan batik lasem berjaya dan diekspor ke berbagai negara termasuk Thailand dan Suriname. 

    Keunikan Klenteng Gie Yong Bo 


    Klenteng Gie Yong Bio merupakan salah satu klenteng peribadatan di Lasem, dua klenteng lainnya adalah Cu An Kiong dan Po An Bo. Gie Yong Bio memiliki keunikan tersendiri karena dibangun oleh ketiga pahlawan dari Lasem yang memenangkan pertarungan dengan Belanda. Ketiga pahlawan tersebut adalah  Tan Kee Wie, Oey Ing Kiat, dan Raden Panji Margono. Sebagai penghormatan kepada Raden Panji, maka didalam klenteng dibuatlah altar untuk menyembah Kongco tersebut. Kongco pribumi inilah yang membuat unik dan merupakan satu-satunya kongco pribumi di Indonesia. Kongco merupakan penghormatan sebagai dewa dalam komunitas Tionghoa di Lasem.

    Pesantren Unik Kauman Lasem 





    Pesantren Kauman Lasem mungkin merupakan salah satu yang unik karena menyajikan pemandangan berbeda. Bukan ornamen kubah masjid atau gapura melainkan bangunan menyerupai klenteng menyambut kedatangan tamu dari luar. Tidak hanya itu, bentuk tempat ibadahnya pun dihiasi ornamen oriental seperti bulatan merah. 

    Namun,  setelah memasuki waktu sholat,  adzan akan berkumandang dan bergegas santri akan memasuki mushola tersebut dan melaksanakan sholat berjamaah. 

    Perayaan Imlek di Lasem

    Lasem pun memiliki ciri khas tersendiri dalam merayakan imlek setiap tahunnya. Imlek sendiri merupakan budaya Tiongkok yang sudah berabad-abad dirayakan sebagai bagian tradisi yang tak terpisahkan.

    Seperti apa perayaan imlek di Lasem. Inilah beberapa tradisi yang dirayakan

    Jajanan Yopia 



    Panganan berbahan dasar tepung dengan gula didalamnya ini mungkin saja luput dari pandangan karena bentuknya yang sederhana. Namun, siapa sangka kalau dibalik bentuknya yang sederhana ini terdapat citarasa unik. Jajanan ini sudah berada di Lasem ratusan tahun silam dan kini sudah diwariskan dari generasi ke generasi.

    Yopia ini sangat laris ketika imlek datang. Apalagi proses pembuatannya yang masih menggunakan cara sederhana membuat kue ini sangat terbatas dan harus dipesan terlebih dahulu sebelumnya.

    Kue Keranjang dan Tradisi Imlek di Lasem

    Kue keranjang merupakan salah satu tradisi dalam imlek. Kue yang terbuat dari tepung dengan campuran telur ini sangat berarti bagi warga Lasem,  pasalnya warga selalu membagikan kue ini ke tetangga sebagai bagian dari perayaan dan simbol kerukunan. 


    Selain kue keranjang,  yopia juga khas saat perayaan imlek sebagai bagian dari tradisi setiap tahun. Kue keranjang dan yopia,  dua hal sederhana yang ada dalam perayaan imlek. Selain kuliner, kegiatan sembahyang di beberapa klenteng seperti Cu An Kiong,  Gie Yong Bo dan Po An Bo. Hiasan dan ornamen oriental pun menghias beberapa sudut jalan di Lasem.

    Promo Imlek dan Double Pao 



    “Double Pao” (bagi-bagi bakpao dan angpao) menjadi aktivasi menarik dalam merayakan imlek kali ini, pemenang akan mendapatkan bakpao frozen dan angpao e-voucher  yang akan dilaksanakan di kota Singkawang, Medan, Pontianak, Semarang dan Surabaya. Selain itu JNE mengajak seluruh masyarakat untuk bermain #GameSiJoni di social media @jne_id yang akan berbagi rezeki berupa merchandise menarik dan angpao untuk para pelanggan yang beruntung dengan hanya tebak kata lampion yang bergerak.

    Momen Imlek kali ini juga semakin meriah untuk para member JLC (JNE Loyalty Card) yang mengirim paket pada periode promo tanggal 1-9 Februari 2022 yang berlaku di seluruh titik transaksi secara nasional yaitu : pemberian extra poin sebesar 10 poin khsusus untuk member JLC dengan minimum transaksi 450 ribu/ hari (berlaku akumulasi kiriman).



    Continue Reading

    Sumber Gambar : https://www.indonesia.travel/event/

    Bagaimana rasanya menikmati keindahan 5 deretan pegunungan di daerah Jawa Tengah? Pastinya luar biasa banget kalau melihat pemandangan indah dari ketinggian serta bisa tetap sehat dalam lomba lari 100 km pada event MesaStila ini. Yes, MesaStila Lomba Lari 100 km ini melintasi Gunung Andong, Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, dan Gunung Gilipetung serta Gunung Merapi. Gunung Merapi sendiri jika dihitung jaraknya maka akan menempuh total sekitar 120 km, wah kayaknya seru banget kalau kemarin bisa ikutan event olahraga yang baru saja digelar di bulan Oktober 2021 lalu.

    Pernahkah kamu melihatnya secara langsung atau kamu ternyata salah seorang yang pernah mengikuti perlombaan ini sebelumnya? Pastinya pengalaman ini bakalan menjadi salah satu yang tidak terlupakan, apalagi bisa merasakan atmosfer salah satu gugusan pegunungan terbaik di Indonesia, daerah Jawa Tengah bagian selatan ini.

    MesaStila, Lomba Lari 100 Km dengan Pemandangan Terbaik

    Gugusan Gunung dilihat dari Gunung Telomoyo, Dokumen Pribadi

    Saya sangat bangga karena Indonesia memiliki lomba lari tingkat Internasional yang unik. Keunikan itu terlahir karena gugusan pegunungan yang menjadi jalur ini merupakan salah satu gugusan paling indah yang dapat dinikmati, selain itu karakteristik alam dan budaya pun menjadi daya tarik tersendiri. Masyarakat sekitar pegunungan di Jawa Tengah ini pun sangat ramah kepada siapa pun termasuk wisatawan mancanegara. Bayangkan saja, misalnya lomba lari ini diiringi dengan gamelan Jawa yang berkumandangan dari satu gunung menuju ke gunung lain, tak hanya itu tarian selamat datang pun menghias setiap perlombaan. Magis dan memikat, mungkin kemasan ini akan membuat pelari lebih jatuh cinta lagi disamping suasana resort yang menjadi penginapan para pelari. 

    Saya sebelumnya pernah ke Telomoyo, yang menjadi salah satu rute dalam Lomba Lari MesaStila. Perjalanan dari Salatiga menuju puncak Telomoyo menggunakan jeep. Jeep yang saya naiki saat itu mirip dengan jeep yang biasa digunakan untuk melihat sunrise di Pananjakan, Bromo. Bara semangat dan penasaran saya kala itu, membuat udara dingin sirna. Sepanjang jalan hanya gelap pekat, kadang ada cahaya-cahaya kecil di kejauhan, sampai akhirnya langit lebih terang menjelang waktu matahari terbit.


    Pemandangan Sunrise Terbaik Dari Gunung Telomoyo, Dokumen Pribadi

    Matahari pun muncul perlahan, tandanya hari ini pun dimulai dengan kepuasan batin karena bisa menyaksikan sunrise yang sangat langka ini. Gunung Telomoyo memang merupakan salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan sunrise, saya beruntung bisa melihat matahari tersenyum dengan langit dan awan yang cerah. Kamu ingin mendapatkan pengalaman yang sama? Tentunya kalau mengikuti MesaStila 100 ini, kamu bisa mendapatkan pengalaman dan pemandangan yang luar biasa.

    MesaStila 100 ini memasuki tahun ke-10. Sebelumnya, MesaStila 100 diselenggarakan pada tahun 2019 dengan beberapa kategori yang bisa dipilih, di antaranya rute pendek 12 Km, 25 km, kemudian rute menengah dengan jarak 50 km, 75 km, serta rute paling jauh sekitar 120 km. 

    Sumber gambar : https://www.indonesia.travel/event

    Ikuti Dulu Trial Running

    Sebelum mengikuti lomba lari, terlebih dahulu diselenggarakan trial running dengan rute sekitar 12 km. Trial running ini akan dimulai dari MesaStila Resort and Spa dan akan berakhir di tempat yang sama. Jangan khawatir merasa bosan, karena rute ini akan melintasi beberapa tempat wisata alam mempesona di Jawa Tengah. 

    5 Kategori MesaStila 100 dengan rute melintasi 5 pegunungan 

    Jangan membayangkan 100 km terlebih dahulu, kamu bisa lari mulai dari rute pendek sekitar 12 km dan meningkat sampai 120 km. Nah, ini dia beberapa rute yang bisa kamu pertimbangkan untuk diikuti ya.

    Rute pendek 12 km dan 25 km

    Dimulai dengan rute pendek 12 km ini kamu bisa menikmati pemandangan Gunung Gilipetung. Waktu tempuh rute terpendek ini kurang lebih sekitar 3 jam. Sedangkan rute berikutnya adalah 25 km yang akan melintasi Gunung Gilipetung dan Gunung Telomoyo.

    Rute menengah 50 km dan 75 km

    Selain kedua gunung tersebut, penasaran nggak dengan pemandangan Gunung lain? Salah satu pemandangan yang tidak kalah menarik adalah Gunung Andong. Nah, kamu bisa lari sejauh 50 km dengan pemandangan Gunung Gilipetung, Gunung Telomoyo dan Gunung Andong. Dan, untuk rute 75 km akan melintasi rute yang sama dengan 50 km ditambah dengan Gunung Merbabu. 

    Rute paling jauh 120 km

    Untuk yang ingin melihat Gunung Merapi, maka rute 120 km ini sangat cocok buat kamu yang memiliki ketahanan fisik yang kuat dan biasa mendaki selama beberapa hari non-stop. Yang menyukai tantangan ekstrim pasti akan menyukai rute paling jauh dengan pemandangan gugusan 5 gunung terindah di Jawa Tengah ini. 

    Lomba yang menantang ini telah dilaksanakan beberapa waktu lalu di awal Oktober 2021. Peserta merasa lebih nyaman karena seluruh rangkaian event ini telah mengikuti protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku seperti memakai masker, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer serta menjaga jarak yang aman.

    Baca juga : 7 wisata keren di Bali


    Wisata Wajib dikunjungi di Jawa Tengah 

    Sumber gambar : https://image.indonesia.travel/

    Menikmati pemandangan dari atas awan melalui gugusan pegunungan terasa sangat menyenangkan, namun tak lengkap rasanya kalau belum mengunjungi tempat wisata yang sangat ternama di Jawa Tengah. Sebagai seorang yang lahir di Jawa Tengah, tentunya jadi sebuah keharusan untuk mengunjungi beberapa tempat wisata yang sudah sangat tersohor bahkan sampai mancanegara. 

    Inilah beberapa tempat wisata di Jawa Tengah, terutama di sekitar gugusan pegunungan antara lain :

    1. Candi Borobudur 

    2. Lava Tour Gunung Merapi

    3. Rawa Pening

    4. Agrowisata Salib Putih

    5. Wisata Gethek Bambu

    6. Awang Awang Sky View

    7. Linggar Joglo 

    8. Javanica Park

    Selain di atas, masih banyak tempat wisata lain yang menarik, lho! Untuk informasi lengkap event-event wisata, budaya, kuliner, olahraga di Indonesia bisa kamu lihat di Instagram Kemenparekraf https://www.instagram.com/kemenparekraf.ri/ dan https://www.instagram.com/pesonaid_travel/ atau website: https://event.indonesia.travel/ untuk informasi seputar event #DiIndonesiaAja.

    Continue Reading

    Selain dikenal dengan gedung bertingkatnya, kawasan Jakarta Timur punya segudang tempat wisata Jakarta Timur yang keren. Wajar kalau orang lebih banyak berwisata ke sana ketimbang kawasan lain di ibukota. Bahkan beberapa diantaranya menjadi ikon yang sudah mendunia! Penasaran apa saja tempat wisatanya?

    Taman Mini Indonesia Indah

    Destinasi wisata yang jadi salah satu favorit pelancong Ibukota ini berdiri di lahan seluas 150 hektar, beberapa wahananya mencerminkan bagaimana Indonesia itu sangat unik. Ada enam wahana yang bisa dicoba bersama keluarga, mulai dari istana rekreasi anak-anak, miniatur rumah tradisional seluruh daerah di Indonesia hingga teater khusus.

    Lokasinya terletak di Jalan Raya TMII Ceger Cipayung Jakarta Timur. Dan memiliki akses cukup mudah baik menggunakan kendaraan pribadi maupun umum, dengan karcis masuk berkisar puluhan hingga ratusan ribu.

    Museum G30S PKI dan Monumen Pancasila Sakti

    Buat kamu yang lahir tahun 1990-an pasti sering menonton film pengkhianatan PKI yang diputar setiap tanggal 30 September. Kaya sejarah perjuangan, di Jakarta Timur ternyata ada museum G30S PKI dan Monumen para Jenderal yang dibunuh pada gerakan makar tersebut. tempat wisata Cipayung ini cocok untuk menggali sejarah dan menambah wawasanmu.

    Kalau kamu mau menelusuri museum dan lanjut ke kawasan wisata lain, bisa memanfaatkan rental mobil TRAC yang sudah dikenal profesional dengan armada lengkap. Harga rental mobil yang ditawarkan juga sangat murah dan cocok untuk wisata keluarga maupun wisata gathering kantor.

    Telaga Arwana Cibubur

    Terletak di Jalan Jambore Cibubur, tempat wisata Jakarta Timur ini cocok untuk rehat sejenak dari rutinitas ibukota yang melelahkan. Mengusung wisata alam yang indah, dengan berbagai wahana menantang, kamu dibuat puas menghabiskan waktu libur sendirian atau bersama orang tercinta.

    Berbagai fasilitas bisa dinikmati mulai dari ATV, kolam renang, flying fox, hingga wahana bajak laut yang menegangkan. Hanya dengan biaya masuk berkisar puluhan ribu, kamu sudah bisa menjejal semua wahana sepuasnya.

    Taman Agrowisata Cilangkap

    Terletak di Jalan Raya Cilangkap Nomor 45, taman berkonsep agrowisata ini sangat populer sebagai wisata keluarga. apalagi kalau kamu menikmati pemandangan danaunya yang menenangkan. Kamu juga bisa mengajarkan buah hati untuk menanam dengan cara hidroponik, juga menikmati berbagai fasilitas wisata yang super keren.

    Di Taman ini, juga terdapat berbagai tempat instagramable di Jakarta Timur yang beda dari kawasan lain. Jadi buat yang suka update status di media sosial, bisa menjadikan lokasi ini sebagai background yang tepat.

    Wisata Kuliner Jakarta Timur

    Selain tempat-tempat menarik yang wajib dikunjungi, Jakarta Timur juga punya ikon kuliner yang diburu pelancong. Ada Sate Kambing Haji Giyo  yang ada di Jalan Panjaitan Nomor 42 Cipinang, kamu bisa menikmati seporsi sate kambing super jumbo dengan bumbu khas yang menggoyang lidah.

    Adalagi ayam kampong Pak Kardi di kawasan Ciracas, dan beberapa tempat nongkrong di Jakarta Timur yang juga menyajikan menu andalan khas Jakarta yang ramah di kantong seperti kedai locale yang menyediakan berbagai menu makanan Indonesia yang sangat khas dan enak. Tak ketinggalan asinan Betawi yang terkenal milik Haji Mansyur.

    Akan sangat nyaman menelusuri semua tempat wisata yang ada di Jakarta Timur, apalagi dengan memanfaatkan mobil rental dari TRAC. Kamu tak perlu khawatir soal keamanan dan kebersihannya, sebab sejak virus Corona merebak, perusahaan ini semakin ketat melakukan upaya memberikan kenyamanan dengan pembersihan mobil lebih ketat sesuai prosedur.

    Jadi untuk kenyamanan berlibur di tempat wisata Jakarta Timur, jangan lupa untuk menyewa kendaraan bersama TRAC. Dijamin perjalananmu akan lebih menyenangkan, dan aman dari ancaman virus dan masalah lainnya. Hubungi sekarang untuk mendapatkan armada terbaiknya!

    Continue Reading
    Sumber : www.unsplash.com

    Bukan hanya lautnya yang luas, Papua pun memiliki hutan yang sangat luas. Bahkan banyak diantara tanaman tersebut merupakan jenis yang sangat langka dan hanya terdapat di Papua saja. Walau hanya satu kali saja saya menimmati keindahan Papua pada tahun 2011, namun rasanya segala sesuatunya terasa melekat terus dihati saya. Kala itu saya menikmati indahnya gugusan pulau Raja Ampat. Selang berganti tahun, saya selalu menaruh harapan untuk kembali menikmati Papua, apalagi dapat berpetualang di Rimba yang sejatinya memiliki cerita baik masa lampau dan masa kini. 

    Pernah saya dengar bahwa rimba Papua tak seperti dulu lagi. Saya terkejut dengan beberapa berita yang menyebutkan angka yang cukup signifikan jumlahnya. Memang tak seberapa dibandingkan dengan luas wilayah Papua, namun tetap saja percepatan deforesasi sangat mengkhawatirkan. 

    Dari sumber EcoNusa , luas hutan secara keseluruhan baik di Provinsi Papua dan Papua Barat adalah sekitar 33.710.23,22 hektar pada tahun 2017 dan dirilis pada tahun 2019. Provinsi Papua sendiri memiliki luas hutan sekitar 25.030.659,04 hektar sedangkan Provinsi Papua Barat memiliki luas hutan sekitar 8.679.864,18 hektar. 

    Dan, saya membandingkan data yang saya dapat dari www.hutanpapua.id yaitu pada tahun 2005 – 2009, luas hutan Papua 42 juta hektar (ha). Berselang tiga tahun kemudian yakni 2011 luas hutan Papua hanya tersisa 30,07 juta hektar. Informasi yang didapat dari pemerintah daerah, setiap tahun rata-rata deforestasi di Papua sebesar 143.680 ha. Sedangkan laju deforestasi untuk Provinsi Papua Barat per tahun rata – rata sebesar  25 persen atau 293 ribu ha.

    Dalam kurun waktu sepuluh tahun lebih, khususnya di Provinsi Papua terjadi pengurangan luas hutan sekitar 5 hektar, sedangkan dibandingan dengan tahun 2005, terjadi pengurangan luas hutan sebesar 17 juta hektar. Tentu saja angka ini bukanlah angka yang kecil, dan hal ini cukup mengkhawatirkan.

    Sumber : www.unsplash.com
    Papua itu Indonesia. Rimba Papua adalah paru-paru Indonesia bahkan dunia. Kita perlu memikirkan lebih lanjut mengenai keberlangsungan hutan ini dengan terus menyuarakan bahwa hutan Papua adalah wilayah konservasi dunia. Sebagai wilayah konservasi tentu saja hutan Papua memiliki peran dan fungsi yang berbeda, setidaknya terdapat beberapa jenis yaitu cagar alam, suaka marga satwa, taman nasional, taman hutan raya dan taman wisata alam. Dari 5 jenis konservasi, hutan di Papua mewakili kelima jenis konservasi tersebut.

    Terdapat beberapa Taman Nasional di Papua yang sangat indah dan wajib dikunjungi oleh kita semua.

    Taman Nasional Wasur

    Taman Nasional Wasur memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang wajib kunjungi. Taman Nasional Wasur terdapat hutan rawa, hutan masoon, hingga padang rumput yang luas. Di dalam hutan tersebut terdapat berbagai jenis pohon terlindungi yang tumbuh lebar dan rindang. Salah satu jenis fauna yang menarik selain burung, terdapat kanguru yang biasa kita jumpai di Australia.

    Taman Nasional Lorentz

    Taman Nasional Lorentz di Papua ini termasuk di dalam daftar Taman Nasional terbesar se Asia Tenggara. Taman Nasional ini menyimpan berbagai ekosistem lengkap, mulai dari wilayah laut, hutan, hingga pegunungan. Yang menarik adalah Taman Nasional ini merupakan rumah bagi lebih dari 1.000 spesies burung. Nah, kamu bisa puas berjalan-jalan keliling Taman nasional sambil mengabadikan momen dan mengamati banyak ragam flora dan fauna.

    Selain Taman nasional, masih banyak lagi ekowisata yang bisa dijumpai sehingga sangat disayangkan ketika jumlah hutan di Papua kian hari kian berkurang karena adanya penebangan dan pembukaan lahan. Sebagai blogger, tentu saja saya berharap makin banyak orang dan pihak yang peduli dengan keberlangsungan Rimba di Papua. Bukan tidak mungkin, beberapa puluh bahkan ratus tahun kedepan, anak cucu kita hanya mengenal keindahan hutan dan ragam flora fauna hanya dari layar monitor saja di museum tanpa pernah merasakan dan menikmati keindahannya. 

    ​




    Continue Reading
    Sumber: pinterest.com
    Berencana liburan ke Bali dengan keluarga, pasangan, teman atau kerabat terdekat? Bali adalah tempat tujuan wisata yang paling tepat untuk dikunjungi. Bahkan Bali menjadi salah satu destinasi wisata yang paling terkenal di Indonesia hingga Mancanegara. Terletak di bagian timur Pulau Jawa dengan keanekaragaman seni dan budaya yang sangat unik serta menarik. Di Bali kamu akan dimanjakan dengan keindahan panorama alamnya yang memiliki banyak pantai, pulau, gunung dan tumbuhan hijau yang penuh. 
    Bali sebagai tempat tujuan wisata yang lengkap dan juga terintegrasi mempunyai banyak destinasi wisata yang sangat menarik dan keren, lho! Nah, kira-kira apa saja destinasi wisata keren di Bali yang wajib dikunjungi, ya? (Baca juga cerita seru lainnya di Bali lainnya disini)
    Yuk, cek selengkapnya di sini! 
    GWK (Garuda Wisnu Kencana)

    Sumber: pinterest.com

    Garuda Wisnu Kencana merupakan sebuah patung besar yang diciptakan oleh I Nyoman Nuarta. Tempat wisata budaya ini berlokasi di Bali Selatan. Selain patung GWK, kamu juga bisa menikmati keindahan bukit kapur yang dibelah menjadi balok batu kapur besar yang dipenuhi dengan ukiran dan pahatan. GWK juga menawarkan teater seni yang dapat dinikmati dengan beragam jenis kesenian dan tari Bali setiap hari di teater.

    Pantai Kuta 

    Sumber: pinterest.com

    Karena memiliki pantai yang sangat indah, ombak yang cocok untuk berselancar dan biayanya yang murah. Membuat Pantai Kuta ini menjadi salah satu destinasi wisata yang paling populer dan banyak dikunjungi oleh para wisatawan. Pantai Kuta ini juga terkenal dengan panorama senja yang sangat cantik. Sebelum menjadi destinasi wisata pantai dengan air laut biru dan pasir putih yang dilengkapi dengan fasilitas pendukung, dulunya Pantai ini menjadi pusat perdagangan dan pelabuhan besar di Bali. 

    Danau Beratan Bedugul

    Sumber: pinterest.com

    Terletak di wilayah pegunungan yang dilengkapi dengan suasana alam yang begitu indah. Danau Beratan Bedugul ini memiliki keunikan dimana terdapat sebuah pura yang bernama Pura Ulun Danu Bratan yang dapat di temukan di uang Rp 50 ribuan yang dicetak tahun 2005. Pura ini berada di dekat tepi Danau Beratan Bedugul yang menyediakan permainan air atau menyewa perahu. Karena pemandangan yang sangat indah ini kamu tidak boleh melewatkannya untuk mengabadikan momen seru. Untuk itu, bawalah kamera DSLR Canon 1300D yang dilengkapi dengan resolusi 18 MP untuk menghasilkan foto yang ciamik. Dukungan rekaman video 1080p ini juga bisa kamu gunakan untuk bikin vlog traveling di Bali. Harga kamera DSLR Canon ini kisaran RP 5 jutaan saja, kamu bisa membelinya di toko jual kamera atau secara online.

    Sangeh

    Sumber: pinterest.com

    Destinasi wisata satu ini akan membawa kamu menyatu dengan alam. Karena, di Sangeh ini kamu akan menikmati suasana hutan yang ditempati oleh banyak kera liar. Kera di sini begitu menyukai makanan, bahkan mereka akan mencoba untuk mendapatkan makanan dari setiap pengunjung yang dibawa. Kera-kera di Sangeh juga dianggap sakral oleh penduduk setempat. Sehingga mereka tidak boleh mengganggu dan membiarkan mereka hidup bebas. Kamu bisa menemukan destinasi wisata ini di Ubud, Bali. 

    Arung Jeram Sungai Telaga Waja

    Sumber: pinterest.com

     Arung Jeram Sungai Telaga Waja ini cocok sekali bagi kamu yang menyukai kegiatan seru sekaligus menantang adrenaline. Sungai Telaga Waja ini mempunyai air yang jernih dan bersih serta jeram yang begitu menantang. Saat di ujung arung jeram kamu akan menikmati sensasi turun dari pintu air. Setelah melakukan kegiatan yang penuh dengan tantangan ini, kamu akan diajak menyusuri mendaki gunung. Untuk ke tempat ini tentunya kamu harus menyiapkan diri dan istirahat yang cukup.

    Pura Uluwatu

    Sumber: pinterest.com

    Pura Uluwatu ini berlokasi di atas tebing yang menjorok ke laut.  Di tempat ini kamu akan menemukan sejumlah monyet yang dipercayai bertanggung jawab untuk menjaga kesucian di pura ini. Pura Uluwatu juga mengharuskan para pengunjung untuk mengenakan sarung dan selendang jika ingin masuk ke area pura. Selain menawarkan suasana religius Bali, pura ini juga menyediakan keindahan panorama alam dan keindahan matahari terbenam yang begitu terkenal.

    Keindahan langit senja yang berwarna merah oren ini tentunya harus diabadikan dengan kamera DSLR Nikon D3200 dengan lensa sebesar 24MP yang bisa memotret gambar dengan hasil jernih. Kamera Nikon ini memiliki harga DSLR murah yang sangat terjangkau dengan spesifikasi menjanjikan. Dibanderol dengan harga kisaran Rp 3 jutaan kamu langsung bisa membawa pulang Nikon D3200 ini.

    Pura Besakih
    Sumber: pinterest.com

    Pura Besakih ini didirikan dengan konsep keseimbangan Tuhan, Manusia dan juga alam atau biasa disebut sebagai Tri Hita Karana. Tempat ini berlokasi di kaki Gunung Agung dan menjadi candi terbesar di Bali. Pura Besakih juga sering mengadakan acara agama Hindu karena dipercayai sebagai tempat suci dan menjadi ibu dari semua pura yang ada di Bali. Di Pura Besakih juga mengharuskan para pengunjung yang ingin masuk ke area pura untuk memakai sarung yang sudah tersedia di sana. 

    Sekiranya itulah daftar destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi jika sedang berlibur di Bali. Menyenangkan sekali, bukan?
    Continue Reading

    Siapa yang pengen liburan dan bersenang-senang? Atau malah pengen mengabadikan setiap momen liburan dengan destinasi wisata yang anti mainstream dan instagramble. Mungkin karena pada setiap jalan-jalan atau liburan hanya fokus dengan hotel dan tiket saja tanpa sempat memikirkan apa saja destinasi yang unik dan cocok buat foto-foto. Yes,  Instagram itu sudah menjadi candu yang sulit dilepaskan karena setiap hari kita dimanjakan dengan foto-foto bagus yang wow dan menyenangkan mata kita, padahal dibalik itu dibutuhkan banyak waktu lagi untuk menghasilkan foto yang ngga itu-itu aja dan anti mainstream.

    Sebetulnya di Indonesia itu banyak banget tempat-tempat yang sudah kita kenal dan memang menjadi salah satu magnet untuk datang ke sana. Sebut saja Bali dan Yogyakarta. Bali itu sudah menjadi icon wisata Indonesia. Bahkan setiap saya ke luar negeri,  pasti orang luar negeri sangat mengenal Bali jauh lebih banyak hal dibandingkan dengan saya yang asli dari Indonesia.

    "Nasi Goreng."

    Saat saya berada di Gala Yuzawa, salah satu tempat bermain ski di Jepang. Seorang petugasnya langsung menyebutkan kata nasi goreng.

    "Oishii."

    Saya langsung merespon dengan bahasa Jepang yang berarti enak. Kemudian dia tersenyum dan kemudian dia menyebutkan makanan lain lain seperti gado-gado. Saya sempat takjub dengan kecintaannya dengan masakan Indonesia.

    "Bulan depan saya akan ke Bali."

    Dia kemudian menerangkan dalam bahasa Inggris bahwa ia sering bolak-balik ke Bali.

    "Kamu punya cowok orang Bali?"

    Dia tertawa sementara antrian lainnya masih mengular dan membiarkan kami bercanda. Dia mengangguk dan sangat senang dengan orang Indonesia yang sangat baik dan ramah.

    Saya bangga sekali dengan keramahan dan kebaikan yang sering kita sampaikan lewat senyum,  dan harusnya kita bangga juga dengan wisata Indonesia.

    Nah,  saya akan membeberkan beberapa tempat yang sebetulnya sangat Instagramable dan Anti Mainstream di Indonesia.

    Bali


    Walaupun Bali sudah sangat ternama dan sering berkunjung ke sana,  tapi sebetulnya masih banyak yang belum dijelajahi. Salah satunya adalah Karang Asem. Di Karang Asem banyak sekali tempat yang masih sangat bagus dan jarang di kunjungi karena lumayan memakan waktu kalau kita menginap di area sekitar Denpasar. Kurang lebih sekitar 2 jam waktu perjalanan sehingga tidak menjadi wisata favorite.

    Walaupun tidak menjadi tempat favorite,  tapi banyak sekali tempat yang harus dikunjugi salah satunya adalah Taman Bunga Kasna. Sangat jarang orang yang mau berkunjung ke sana,  padahal pemandangannya dan taman bunganya sangat bagus. Bahkan bunga yang ditanam ini pun sebetulnya untuk dijual. Karena itulah,  bunganya menjadi sangat terawat dan sangat rindang. Bukan hanya bunga saja, tapi ada beberapa tempat selfie yang cocok untuk koleksi foto di feed Instagram.

    Selain taman bunga Kasna, Karang Asem memiliki Taman Air Tirta Gangga,  Istana Air Taman Ujung dan Pura Lempuyangan yang masih sangat hits.

    Jakarta


    Walaupun bukan tempat wisata yang favorite,  tapi Jakarta sebetulnya memiliki banyak tempat yang instagramable dan bisa dijumpai disekeliling kita. Bahkan sebagai penduduk Jakarta pun,  saya baru tahu kalau banyak tempat kece buat menambah koleksi feed Instagram. Pasti pada penasaran kan?

    Sebut saja Gelora Bung Karno, salah satu kawasan olahraga yang beberapa waktu lalu menjadi buah bibir karena sukses menyelenggarakan Asian Games ini memiliki spot-spot yang jarang di ketahui oleh orang. Kalau yang sering olahraga disekitar komplek ini pasti sudah tahu spot-spot mana saja yang sering digunakan untuk foto-foto kece.

    Istora Senayan sebetulnya gedung lama, namun setelah direnovasi dan dipercantik dengan banyak alang-alang membuat Istora semakin Insagramable banget. Bukan hanya alang-alang saja yang mempercantik,  tapi gedung-gedung pencakar langit pun mampu menghias foto kita menjadi sangat kece.

    Selain kawasan GBK,  Jembatan Penyebrangan Orang atau JPO di sekitaran GBK juga patut dicoba untuk menambah warna-warni Instagram kamu.

    Solo


    Siapa bilang Solo itu ngga menarik? Sebetulnya, Solo memiliki banyak tempat foto yang bagus seperti di Mangkunegaran. Salah satu Keraton di Solo ini memiliki sentuhan klasik dengan sentuhan Eropa pada beberapa bagian. Dahulu,  Sultan memiliki hubungan yang baik dengan Kerjaan lain di wilayah Eropa sehingga mendapatkan benda-benda yang menjadi bagian dari Keraton.

    Seperti pada wilayah dalam yang sangat klasik dengan taman serta air mancur yang menambah Solo menjadi sangat Istimewa.

    Masih Banyak Yang Lain

    Sebetulnya masih banyak sekali tempat yang sangat Instagramable di Indonesia, bahkan disekitar kita pun banyak sekali yang kece-kece tapi tidak kita ketahui.

    Nah salah satunya yang bisa kunjungi adalah Sumatera Barat. Provinsi dengan Ibu Kota Padang ini selalu memikat hati. Bukan hanya karena banyak warung nasi Padang saja namun karena keindahan alam yang mampu menyihir kita untuk tetap tinggal dan lama berlibur. Mau tahu apa saja destinasi yang mampu memikat hati kita? Penasaran? klik di sini aja .

    Sebetulnya masih banyak yang lain yang bisa dijelajahi,  nah saya akan bahas tempat lainnya di postingan selanjutnya.

    Selamat berlibur dan keliling Indonesia ya.



    Continue Reading
    salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger - Jangan Traveling Saat Musim Liburan, Tips Jalan-Jalan Murah Hemat

    Akhir tahun 2018 ini pasti banyak orang yang akan liburan dan mengisinya dengan traveling atau jalan-jalan. Banyak banget destinasi di Indonesia yang bisa dipilih mulai dari Bandung, Yogyakarta (Jogja), Malang (Bromo), Cirebon, Banyuwangi, Bali, Pulau Komodo dan masih banyak yang di dalam negeri. Nah kalau luar negeri pastinya akan banyak yang ke Jepang, Macau, Malaysia, Thailand (Phuket, Bangkok), Korea Selatan, Singapore, Hongkong, Vietnam dan bahkan banyak yang memilih ke Eropa atau Amerika.

    Dan, setelah dipikir-pikir traveling atau jalan-jalan di saat musim liburan (liburan anak sekolah dan liburan akhir dan awal tahun) itu Mehong alias Mahal, jauh dari kata murah, hemat atau menabung. Lalu, apa sih tipsnya biar bisa liburan murah dan bisa ngajakin keluarga (termasuk orang tua, anak, bayi, keponakan, saudara sekampung, hehehe) atau kalau mau jalan sendirian, ngajakin pacar, teman atau gebetan pun tidak menguras isi dompet. Kalau aku sih favorit dan pengennya bisa Jepang, Korea atau Eropa dan gratis gitu hehehe, serasa anak sekolahan kali ah bisa dapat gratis dari orang tua. 

    Sebelum ngasih tipsnya, saya mau tanya nih, seberapa besar sih budget traveling yang dianggarkan setiap tahunnya? Hayo mulai berhitung dan sebutkan angkanya sekarang juga. Pasti banyak yang ngga bisa jawab atau malah ngga ada planning sama sekali untuk menganggarkan budget traveling. Wow, kamu luar biasa banget loh, bisa traveling dengan mengandalkan dana-dana yang seharusnya tidak digunakan untuk traveling. Lain hal kalau misalnya habis dapat bonus atau rejeki nomplok bisa dianggarkan untuk traveling, tapi tetap jangan sampai berlebihan. 

    salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger - Jangan Traveling Saat Musim Liburan, Tips Jalan-Jalan Murah Hemat

    Dulu pada saat kerja kantoran, saya biasanya selalu menganggarkan budget untuk traveling maksimal 2 kali dalam setahun. Biasanya saya akan menghitung biayanya terlebih dahulu atau perhitungan kasar sehingga bisa menganggarkan setiap bulan. Dan, setelah itu saya akan menyisihkan berapa ratus ribu tergantung dari budget kasar tersebut. Kalau biasanya saya sering jajan atau makan di restoran setiap weekend, maka demi jalan-jalan maka saya mengurangi intensitasnya jadi 2 kali dalam sebulan. Tetap saja saya makan atau shopping tapi lebih selektif dan menghindari barang yang tidak perlu. 

    Dan, selama ini traveling itu membuat bahagia karena budgetnya selalu sesuai dengan perkiraan sehingga ada beberapa lembar uang sisa dari perjalanan yang masih saya simpan. Setelah beberapa kali melakukan traveling, biasanya saya selalu belajar dan belajar lagi, bagaimana cara supaya jalan-jalan saya lebih hemat dan murah serta aman, karena biasanya setiap yang murah itu mengesampingkan keamanan, bagi saya itu tidak berlaku karena selain murah juga harus aman terkendali selama liburan di negeri orang.

    salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger - Jangan Traveling Saat Musim Liburan, Tips Jalan-Jalan Murah Hemat

    Penasaran kan gimana caranya biar jalan-jalan murah dan hemat serta aman. Ini dia beberapa tips yang harus dilakukan ya.

    Jangan Traveling Saat Musim Liburan

    Haram banget bagi traveler sejati memilih musim liburan sebagai pilihan. Loh kok bisa? Kan setiap bulan atau tanggal itu sama saja? Bukan karena bulan atau tanggalnya, tetapi karena pada saat musim liburan itu harga tiket dan hotel sangatlah mahal. Apalagi pada saat akhir tahun seperti ini berbarengan dengan anak sekolah liburan maka dipastikan banyak orang tua yang akan mengajak anaknya liburan otomatis permintaan terhadap tiket dan akomodasinya pun akan meningkat.

    Kan masih ada juga yang ngasih diskon? Iya memang betul terkadang ada beberapa aplikasi atau hotel yang ngasih diskon tetapi tetap saja harga-harga lain masih sangat mahal.

    Booking Tiket Pesawat Jauh-Jauh Hari

    Dari dulu saya selalu bilang ke semua orang kalau mau jalan-jalan itu hal yang paling utama adalah book tiket pesawat terlebih dahulu. Kenapa? karena harga tiket masih sangat terjangkau dan biasanya dalam periode tertentu beberapa maskapai memberikan diskon yang lumayan besar sehingga bisa menghemat. Biasanya saya memesan sekitar 6 bulan atau 3 bulan sebelum keberangkatan. Kalau misalnya ada yang kasih diskon menarik bagaimana? Yes silahkan ambil dan menikmati liburan dengan syarat ada budgetnya ya.

    salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger - Jangan Traveling Saat Musim Liburan, Tips Jalan-Jalan Murah Hemat

    Perkirakan Budget Sedetail Mungkin

    Biasanya kita mengabaikan budget dengan alasan kita punya kartu kredit atau kartu lain yang bisa tarik tunai. Oke, kita bisa mengunakan kartu-kartu tersebut, tapi sebelum traveling kita harus tahu secara terperinci agar tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan yang tidak perlu yang tidak sesuai dengan budget. Kenapa sih harus bikin budget? Hai, hai (hai tayo, hai tayo), Budget itu bukan berarti kita ngga bisa makan enak atau tidur nyaman ya, budget itu fungsinya sebagai panduan berapa yang harus kita keluarkan selama di perjalanan.

    Biasanya saya buat coret-coretan atau tulis di smartphone, apa saja pengeluaran sedetail mungkin dari mulai makan, penginapan, tiket masuk obyek wisata, transportasi, tiket pesawat atau kereta dan biaya-biaya lainnya termasuk pengurusan visa atau passport apabila memang dibutuhkan.

    Buat Itinerary

    Budget dan Itinerary itu sebetulnya satu kesatuan. Jadi, setelah menentukan kemana saja maka akan didetail apa saja yang memerlukan biaya tambahan seperti misalnya kita pindah dari kota A ke kota B dengan tranportasi kereta maka kita perlu berhitung berapa biaya yang akan dikeluarkan. Bukan hanya itu saja, setiap kita ke tempat wisata pun harus diperhatikan apakah berbayar atau gratis.

    Tipsnya adalah usahakan tidak pindah-pindah kota atau tempat, sebisa mungkin disekitar kota tempat kita landing pesawat. Misalnya kita mendarat di Tokyo, maka nanti kita pulang pun akan melalui tokyo kembali. Apabila mau explore, usahakan ke kota sekitar misalnya Yokohama, Kamakura, Niigata dan lainnya yang hanya memerlukan waktu tempuh dan biaya yang sedikit saja.

    salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger - Jangan Traveling Saat Musim Liburan, Tips Jalan-Jalan Murah Hemat

    Menginap Di Hostel 

    "Kamu nginep dimana?"

    "Hostel."

    "Apa itu hostel?"

    Hostel itu kayak dormitory atau kalau di Indonesia, dikenal dengan sebutan asrama. Kenapa harus hostel? Kalau mau murah dan traveling sendirian, maka hostel inilah pilihan yang paling pas. Mengenai harganya sudah pasti sangat terjangkau. Kalau misalnya traveling berdua atau bertiga atau selebihnya bisa menginap di hotel bintang 2-3 yang cukup bagus atau dengan sebutan hotel budget.

    Biar Aman, Asuransikan Diri


    salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger - Jangan Traveling Saat Musim Liburan, Tips Jalan-Jalan Murah Hemat

    Kita tidak akan tahu kondisi keamanan di negara lain sampai kita tahu beritanya dan mengalami peringatan dini tentang keamanan dan bencana alam. Ini yang pernah saya alami ketika di Jepang dilanda banjir dan badai. Sehari sebelum ke Osaka dari Tokyo, saya melihat di televisi telah terjadi bencana alam yang cukup merisaukan. Bahkan teman saya yang tinggal di Osaka sempat whatsapp bahwa saya harus mengungsi kalau terjadi tanda alarm atau peringatan. Antara ketakutan dan penasaraan, saya pun mencoba tetap tenang. Selang beberapa jam, rupanya cuaca berubah menjadi sangat panas dan berubah drastis. Teman saya sempat bilang, kalau saya sangat beruntung karena cuacanya berubah sangat cepat dan kini berubah menjadi sangat bersahabat.

    Bagaiman jika terjadi bencana alam dan kondisi keamanan yang tiba-tiba tidak kondusif di negara orang? Kita perlu menjaga diri dengan happy trip. Happy trip ini adalah salah satu perlindungan dari Happy One (Astra Insurance). Dengan premi mulai dari 40 ribu untuk domestik dan 120 ribu untuk international maka sangatlah terjangkau. Nah, yang masih penasaran dengan happy trip bisa lihat infonya di https://www.happyone.id/happy-trip/product-info.

    Selamat liburan dan jalan-jalan dengan murah, hemat dan aman ya. See you. 
    Continue Reading
    salmanbiroe - Indonesian Lifestyel Blogger - Tempat Wisata Malang Pilihan Generasi Milenial


    Malang adalah destinasi andalan liburan akhir pekan warga Surabaya. Bosan dengan cuaca panas dan lalu lintas padat, jalan-jalan ke kota terbesar kedua di Jawa Timur ini memang bisa menyegarkan kembali pikiran dan tubuh yang penat.  

    Menyandang gelar Kota Pendidikan, membuat Malang populer di kalangan generasi milenial. Tak hanya sebagai tempat menimba ilmu, tetapi juga sebagai destinasi wisata. Oh iya, saya selalu ingat kalau Malang sangatlah identik dengan Gunung Bromo dan Semeru, padahal selain itu masih banyak wisata lain yang tidak kalah menarik dan memang harus dikunjungi bersama pacar, gebetan, keluarga atau teman segenk.

    "Wisata di Malang selain Bromo apa?"

    Kadang saya selalu di tanya dengan pertanyaan ini karena saya sudah pernah ke Malang beberapa kali. Dan, saya pun bingung harus menjawab apa hehehe. Namun, setelah menelusuri Malang tepatnya di Kota Batu, Malang, inilah 5 tempat rekreasi di Malang yang jadi pilihan generasi milenial. 

    Museum Angkut

    Museum dengan luas 3,7 hektar ini menampilkan lebih dari 300 koleksi kendaraan dari berbagai zaman dan negara. Museum bertema kendaraan terbesar di Asia Tenggara ini punya 8 zona eksibisi yang unik. Di Main Hall kamu akan menjumpai mobil-mobil kuno. Sementara di Educational Hall, kamu bisa mempelajari sejarah transportasi dunia. Lalu, Euro Zone membawa kamu pada deretan mobil keluaran Eropa yang mewah.

    Setiap zona tematik memiliki penataan yang rapi, sehingga kamu tak bisa berhenti untuk mengabadikan diri dengan berbagai latar yang menarik. Siap-siap bingung memilih foto mana yang hendak diunggah ke media sosial karena semua foto terlihat sama keren! 

    salmanbiroe - Indonesian Lifestyel Blogger - Tempat Wisata Malang Pilihan Generasi Milenial
    Source : Traveloka

    Jatim Park 2 (Batu Secret Zoo dan Museum Satwa)

    Bagi pencinta hewan, main ke Malang belum lengkap jika tidak mampir ke Jatim Park 2. Di Museum Satwa kamu akan mempelajari bagaimana sejarah keilmuan dalam dunia fauna. Terdapat beberapa replika hewan dengan ukuran menyerupai aslinya. Tiga yang paling menarik adalah replika dinosaurus, jerapah, dan gajah. 

    Pada area Batu Secret Zoo, kamu bisa melihat-lihat koleksi satwa yang ditata dengan konsep modern. Ragam jenis hewan yang ada terbilang luar biasa lengkap, dari burung-burung cantik hingga hewan langka yang terancam punah. Bahkan, habitat buatan hewan ini dibuat semirip mungkin dengan habitat aslinya. Dijamin, kamu bakal terpukau dengan keragaman koleksi satwa di Batu Secret Zoo.  

    Goa Pinus

    Terletak di daerah Gunungsari, Bumiaji, Batu, Goa Pinus menawarkan pesona indah Malang dengan latar perbukitan hijau dan udara sejuk. Deretan pohon pinus yang apik menyambut kamu. Rasanya, siapapun ingin berlama-lama tinggal di sini. 

    Ada banyak spot foto instagramable di Goa Pinus, seperti gerbang masuk yang membentuk bingkai dari cabang-cabang pohon, gardu pandang dengan latar perbukitan, hingga pondokan yang terbuat dari rangkaian akar dan batang pohon. Pasti memori smartphone segera penuh karena kamu nyaris tak mungkin berhenti foto-foto saat mengunjungi tempat ini. 

    Kampung Wisata Jodipan

    Berada di pusat kota, kelir warna-warni Kampung Wisata Jodipan selalu sukses menarik perhatian wisatawan. Bertransformasi dari kawasan kumuh menjadi pemukiman cantik dan fotogenik, ini adalah tempat sempurna bagi penggemar fotografi untuk mengabadikan berbagai momen. 

    Beberapa tempat terbaik untuk merekam area ini adalah Jembatan Embong Brantas, Jembatan Kaca yang menghubungkan Kampung Tridi dan Kampung Jodipan, dan Balai Payung. Telusuri pula mural-mural indah di beberapa titik dalam kawasan pemukiman ini. Jika kamu hanya mampir sebentar di Malang, tempat ini harus masuk dalam daftar teratas kunjungan.

    salmanbiroe - Indonesian Lifestyel Blogger - Tempat Wisata Malang Pilihan Generasi Milenial
    Source : Traveloka
    Jatim Park 3

    Berbeda dengan Jatim Park 1 dan 2, Jatim Park 3 mengusung Dino Park dan The Legend Star sebagai destinasi unggulan. Penggemar dinosaurus pasti takjub saat memasuki ruang fosil yang menampilkan fosil dinosaurus dengan ukuran menyerupai aslinya. kamu juga dapat menjelajahi zaman ketika dinosaurus hidup dengan kereta terbuka.

    Sementara di The Legend Star, ada 19 zona yang dapat ditelusuri. Masing-masing zona memiliki replika destinasi wisata tersohor atau patung lilin tokoh-tokoh terkenal dunia, seperti Joko Widodo dan Lionel Messi. Tempat tepat untuk mewujudkan mimpi masa kecil kamu, bukan? 

    Ternyata 5 tempat wisata Malang pilihan generasi milenial ini seru dan menyenangkan! Buat liburan kamu lebih praktis dengan membeli tiket masuk ke berbagai tempat wisata di Malang melalui situs online, seperti Traveloka. Jadi, kamu bisa langsung masuk tanpa repot antre. 
    Continue Reading
    Older
    Stories

    Search

    Follow Me

    • facebook
    • twitter
    • youtube
    • instagram

    New Post

    Postingan Populer

    • Ini Tentang Kita, Memberi dan Rasa Syukur
    • Massuro Coffee and Kitchen, Cafe Murah Dan Instagramable di Sekitar Jakarta
    • Santai Aja Lagi, Permainan Kartu Seru Untuk Mengisi Liburan
    • Keseruan Jakarta Humanity Festival 2023 (JakHumFest) di Pos Bloc
    • Cara Menghasilkan Uang Dari Internet
    • Menikmati Bandung, Liburan Cara Aku
    • Travelling ke Cape Town: Rasakan Sensasi Summer di Bulan Desember
    • Happy Surgery, Kini Trigeminal Neuralgia Bisa Sembuh Di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
    • Tips Bisnis Aquascape: Modal Tipis Untung Berlapis
    • Perlu Nggak Freelance Lapor Pajak Penghasilan?

    Blog Archive

    • ▼  2023 (3)
      • ▼  Februari (2)
        • Cara Menghasilkan Uang Dari Internet
        • Keseruan Jakarta Humanity Festival 2023 (JakHumFes...
      • ►  Januari (1)
    • ►  2022 (75)
      • ►  Desember (14)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (12)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (4)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (12)
      • ►  Maret (6)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2021 (38)
      • ►  Desember (4)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (4)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (7)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2020 (25)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (2)
      • ►  April (2)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (2)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2019 (53)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  September (6)
      • ►  Agustus (4)
      • ►  Juli (5)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (7)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (3)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (8)
    • ►  2018 (83)
      • ►  Desember (9)
      • ►  November (8)
      • ►  Oktober (7)
      • ►  September (8)
      • ►  Agustus (13)
      • ►  Juli (6)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (8)
      • ►  April (9)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2017 (36)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (2)
      • ►  Agustus (6)
      • ►  Juli (2)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2016 (41)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (4)
      • ►  September (3)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (3)
      • ►  Juni (7)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Februari (3)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2015 (63)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (11)
      • ►  September (2)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (7)
      • ►  Juni (5)
      • ►  Mei (5)
      • ►  April (6)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (5)
    • ►  2014 (11)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (1)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2013 (5)
      • ►  Agustus (1)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (1)
      • ►  Mei (1)
      • ►  April (1)
    • ►  2010 (1)
      • ►  Desember (1)

    Blogger Friend

    • - Connect and Share Blogging Tips in Two Languages
      Is P2P Lending a Good Option for Investors?
      22 jam yang lalu
    • BLOGFAM – When Sharing Meets Caring
      Skincare Dissy Bling, dari Ussy Sulistiawaty untuk Semua Perempuan Indonesia
      1 hari yang lalu
    • HM Zwan
      Pertama Kalinya Menikmati Nasi Pecel Siram Kuah Rawon di Warung Pak Berdi Lumajang
      2 hari yang lalu
    • My Purple World
      WW: Good Shepherd Church Lake Tekapo - South Island, Here We come - Road Trip in South Island NZ
      2 hari yang lalu
    • Gembul Kecil Penuh Debu
      Review Warung Makan Pojok Mbah Tinah, Karangduwur, Purworejo
      2 hari yang lalu
    • Berbagi Cerita
      Mengapa Memilih Pesantren?
      2 hari yang lalu
    • Kimi's Cool Blog
      February 5, 2023. Happy Birthday to Me.
      2 hari yang lalu
    • Langkah Baruku
      Hello, Guys! Selamat Datang di Omah CERIS
      3 hari yang lalu
    • every mom has a story
      11 Tahun Kumpulan Emak-emak Blogger, Berjejak dan Berbagi
      3 hari yang lalu
    • Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik » Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik
      How to Play Baccarat
      4 hari yang lalu
    • fitrian.net
      Dompet Dhuafa Gelar Jakhumfest 2023 Yang Ramah Difabel
      6 hari yang lalu
    • Menuliskan Sebelum Terlupakan
      Ingin Mulai Belajar Piano? Ikuti 5 Kelas Basic di Udemy
      6 hari yang lalu
    • Small Things, Kecil Tapi Penting :)
      Pengalaman Treatment Insta Glow Serum Micro Injection di ZAP Clinic DP Mal Semarang
      1 minggu yang lalu
    • YOGA AS YOGGAAS
      Don't Let Me Drown
      1 minggu yang lalu
    • a Dreamer - Travelographer - Food Adventurer - Travel Blogger
      Mr Yoo, The House Hostel dan Pengalaman Menyenangkan ketika di Kota Sokcho, Korea Selatan
      1 minggu yang lalu
    • Blognya bisot
      Cara Menabung Uang di Bank Digital Khusus Untuk Traveling
      1 minggu yang lalu
    • ge[n][d]ud BlogPacker
      Zaman Boleh Canggih Tapi E-Book Tidak Bisa Menggantikan Buku
      1 minggu yang lalu
    • The Dusty Sneakers
      Cerita dari Jalan
      1 minggu yang lalu
    • Mampir yuk, kerumahku
      Para Pecinta Buku Pasti Suka, Miliki Private Library di Rumah
      2 minggu yang lalu
    • Lucia Priandarini
      Saba Budaya Baduy: Hal-hal Indah yang Tak Tersimpan dalam Memori Ponsel
      2 minggu yang lalu
    • Tukang Ngukur Jalan
      Kenapa dulu Bisa Menulis apa Saja?
      2 minggu yang lalu
    • Redcarra
      Tips Membuka Jasa Endorsement di Instagram
      2 minggu yang lalu
    • Pipit Widya
      Jualan di Facebook Marketplace
      3 minggu yang lalu
    • My Life My Style
      Es Cokelat Santuy. Pas Buat Santai
      3 minggu yang lalu
    • desperate housewife
      Membuat Cerita Romantis Tanpa Adegan Kissing dan Unboxing
      3 minggu yang lalu
    • Blog Bukunya Kimi | Banyak-banyaklah Membaca. Biar Pintar.
      #142 – Taman Rahasia
      3 minggu yang lalu
    • Catatan Perjalananku
      Main Ke Monkey Forest Ubud, Tiketnya Makin Mahal! [ Wisata Bali ]
      4 minggu yang lalu
    • Macangadungan
      Thank You, 2022
      4 minggu yang lalu
    • Cerita EKA
      Makan Rahang Tuna Segede Gaban di Republik Seafood Sorong
      4 minggu yang lalu
    • Motherhood
      3 Cara Ibu Rumah Tangga Mencari Biaya Lanjut Kuliah S2
      4 minggu yang lalu
    • Cokelat Gosong
      [Review Film] Cek Toko Sebelah 2: Lebih Hangat dari yang Pertama
      5 minggu yang lalu
    • Herdis Suryatna | Pengalaman adalah guru yang terbaik
      Penerimaan Mahasiswa Program Beasiswa Pemberdayaan Umat Berkelanjutan (PUB) UNAS PASIM Bandung
      5 minggu yang lalu
    • WHEN IT'S ONLY JG & AST
      2022
      5 minggu yang lalu
    • The TraveLearn
      Traveling Cara Aku di Jepang, Hidup Seperti Warga Lokal dengan Kereta Apinya
      1 bulan yang lalu
    • Akhmad Muhaimin Azzet | mari bersama menggapai ridha-Nya
      Mengingat Allah dengan Bacaan Hamdalah
      1 bulan yang lalu
    • Ratu de Blog
      5 Alasan Utama Zenfone 9 Bestie Macan Ternak & Pelaku UMKM
      1 bulan yang lalu
    • Melfeyadin
      Pengalaman Menginap di Hotel di Bandar Lampung
      1 bulan yang lalu
    • udafanz[dot]com
      Akhirnya HokBen Hadir di Bukittinggi
      1 bulan yang lalu
    • tindak tanduk arsitek
      makanan favoritku di surabaya
      1 bulan yang lalu
    • Mira Sahid
      Membangun Support System Bagi Ibu Tunggal
      2 bulan yang lalu
    • Life begins at 30...
      Liburan Thanksgiving
      2 bulan yang lalu
    • Jurnal Evi Indrawanto
      3 Contoh Karakteristik Wirausahawan Sukses, Tirulah Untuk Memajukan Bisnis Sendiri
      2 bulan yang lalu
    • Lianny Hendrawati
      5 Resep Olahan Tahu Yang Digoreng, Bahan Minimalis Bikinnya Super Gampang
      3 bulan yang lalu
    • suarane.org
      Kere-Aktif
      5 bulan yang lalu
    • SimBale - Download Software Gratis
      AVG Anti-Virus 22.8.7500
      5 bulan yang lalu
    • Una Vida Escrita de la Una
      Pulang setelah 3,5 tahun
      5 bulan yang lalu
    • A HOUSEWIFE'S DAY OUT
      Perjalanan Dua Minggu Jadi Kontributor di Shutterstock
      6 bulan yang lalu
    • Blog Adi Nugraha
      Mengenal Gudang-Gudang Tua di Jakarta
      6 bulan yang lalu
    • Dunia Kecil Indi
      Cerita Ulang Tahun dan Rambut Baru
      6 bulan yang lalu
    • backpackstory
      Pada Suatu Waktu di Uluwatu
      7 bulan yang lalu
    • punyapista
      Apakah Rambut Wangi Bisa Meningkatkan Kepercayaan Diri?
      7 bulan yang lalu
    • Cinta Teknologi
      Router Static Berbasis CLI di Cisco Packet Tracer - Cinta Teknologi
      7 bulan yang lalu
    • my story
      Pentingnya Memahami Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi bagi OYPMK dan Remaja Disabilitas
      8 bulan yang lalu
    • Shintaries
      Umroh di Tahun 2022
      8 bulan yang lalu
    • Jejak BOcahiLANG
      8 Permainan Slot GACOR GAMPANG MENANG di JOKER123!
      11 bulan yang lalu
    • Putrinyanormal
      Beli Disini Ya! Kumpulan Link Rekomendasi
      1 tahun yang lalu
    • Sometimes you have to go a little crazy to stay a little sane
      Top 10 Satisfactory Depended On Loose Bitcoin Cloud Mining Websites Without Investment Of 2021 – The Bharat Specific News
      1 tahun yang lalu
    • Dunia Senja
      Catatan Hati Penghujung Tahun 2021
      1 tahun yang lalu
    • ..:: ntan™ | bunga dengan nama terbuka
      Pindah
      1 tahun yang lalu
    • Dunia Iwok
      [Review] Sylvia Hotel & Resort Labuan Bajo
      1 tahun yang lalu
    • Dija Princess
      Teman Sekelas
      1 tahun yang lalu
    • Blog - Lucedale.
      Dearest: New Post
      1 tahun yang lalu
    • Linda Leenk - Little Part of My Life
      Review Scarlett Whitening Body Lotion Jolly
      1 tahun yang lalu
    • #FDCG
      bye 🌻
      1 tahun yang lalu
    • jinjinger
      Kompleks
      1 tahun yang lalu
    • Sisi Hidupku
      Abah Ahmad: Usia 85 Tahun, Tetap Aktif Berdagang Bubur Ayam
      1 tahun yang lalu
    • Write Your Diary
      Icip-Icip Kuliner Juwara dari Medan dan Lampung
      1 tahun yang lalu
    • The Shymphony Of EKA
      Aku Divaksin Covid! Kamu?
      1 tahun yang lalu
    • Stay Hungry. Stay Foolish
      Green Jobs: Tips Mempersiapkan Karir di Bidang Lingkungan 2026...
      1 tahun yang lalu
    • Indah Julianti
      Mengadang Pusaran, Kisah Perempuan dalam Kekangan Zaman
      2 tahun yang lalu
    • Jefferson's Stage.
      The Diplovemat
      2 tahun yang lalu
    • Ika Koentjoro
      德克萨斯精英赛首轮未完 刘钰T31阎菁T58林希妤T80
      2 tahun yang lalu
    • Nova Wijaya
      Sebelum Mulai Investasi Online, Yuk Pahami 5 Cara Aman Berinvestasi Berikut Ini
      2 tahun yang lalu
    • Resep Kuliner Indonesia dan Dunia
      Karedok Leunca
      2 tahun yang lalu
    • Garis Horizon
      Harusnya Biznet customer service bisa lebih baik lagi
      2 tahun yang lalu
    • Dian Kelana
      Lindungi Keluarga Kita dengan Antiseptik.
      2 tahun yang lalu
    • sketsa hati
      Life and Us
      2 tahun yang lalu
    • Wira Nurmansyah
      Traveling Pasca Pandemi. Bagaimana Kita Berwisata Setelah ini?
      2 tahun yang lalu
    • .: adie DOES :.
      Memorabilia Maria
      2 tahun yang lalu
    • Ca Ya
      Welcome Home Anta!
      2 tahun yang lalu
    • All of Putri (¬.¬)ƪ_(˘⌣˘'!)
      21 Maret 2020 : Menuju Rumah
      2 tahun yang lalu
    • SALAMINZAGHI
      Camping di Pantai Ngetun Gunung Kidul Yogyakarta
      2 tahun yang lalu
    • Kehidupan Di Jepang
      Main Salju bersama keluarga
      3 tahun yang lalu
    • Kaleng Harapan » Kamera Lubang Jarum
      3 Fakta dibalik Promo 12.12
      3 tahun yang lalu
    • Pemimpi Hujan
      Nyobain 6 Menu Terbaru Horison Ultima Ratu
      3 tahun yang lalu
    • Fardelyn Hacky
      Kapan Kita ke Bandung?
      3 tahun yang lalu
    • Taqorrub.com
      new chair
      3 tahun yang lalu
    • Rumah Mayaku
      Menuju Negeri Tulip
      3 tahun yang lalu
    • BlogCamp
      Menunggu Keputusan MK
      3 tahun yang lalu
    • Bangsari
      Nahdliyyin Yang Bersujud Di Hadapan Yesus
      3 tahun yang lalu
    • Donna Imelda
      Bebas Komedo dan Bekas Jerawat dengan Sabun Herbal Banana Peel Carbon
      3 tahun yang lalu
    • Keluarga Haripahargio
      REPLACED
      3 tahun yang lalu
    • Natureve Shop
      Istri Marah Karena Terlalu Cepat Ejakulasi? Pake Ini Biar Gagah
      4 tahun yang lalu
    • DISGiOVERY
      パーフェクトワンホワイトニングジェルと人気オールインワンジェル20選を比較しました!おすすめはどれ?
      4 tahun yang lalu
    • Ruang Emak
      Bersatu Lebih Baik, Maka Hormatilah Perbedaan
      4 tahun yang lalu
    • BETOIJO
      GOD'S MIRACLE: I GOT A NEW JOB!
      4 tahun yang lalu
    • TGIF! Magazine
      Kereta Hantu Pagi Hari
      4 tahun yang lalu
    • fanabis
      Craftsman Style Kitchen Faucet
      4 tahun yang lalu
    • lalank pattrya dan hal random lainnya.
      Ngatain Mereka Disini
      4 tahun yang lalu
    • Ninik Setyarini
      Kasih Sayang itu Tidak Mengekang
      4 tahun yang lalu
    • Galaksi Pungky
      Review: Sakura Collagen Cream Anti Age's, Siap Menua dengan Kulit Bahagia!
      4 tahun yang lalu
    • Aksaraku
      Rasakan Indahnya Malam Pertama di Bali Itu Mudah dan Murah, Begini Caranya
      4 tahun yang lalu
    • Aulia Fasya
      Masa Lalu dan Jejak Digital
      4 tahun yang lalu
    • Anisa AE
      Penyebab Ibu Kandung Aniaya Bayi Calista
      4 tahun yang lalu
    • Narzis Blog
      Ayo Move On!
      4 tahun yang lalu
    • Beby's Diary
      Ayang-Ayangan di Depan Umum
      4 tahun yang lalu
    • A Border that Breaks
      Berkaca tentang Papua dari Afrika
      5 tahun yang lalu
    • pemainkata | sekadar bilik kecil pecinta kata
      Wayang Orang, Upaya Bertahan Dalam Gerak Zaman
      5 tahun yang lalu
    • irhapunya
      #PontianakTrip : Menjelajah Rasa dengan Kuliner Pontianak
      5 tahun yang lalu
    • Blog Anak Nelayan
      Anak Love Networking
      5 tahun yang lalu
    • Tulisanku
      Begini Cara Memindahkan Data dari Blogdetik ke WordPress
      5 tahun yang lalu
    • Bibi Titi Teliti
      Menyongsong Masa Depan Digital bersama CBN
      5 tahun yang lalu
    • HELLO!
      Cara Melakukan Lompat Jauh Gaya Jongkok (Tuck/Kauer)
      5 tahun yang lalu
    • aksara senandika | Sedikit noktah kehidupan
      Dia
      5 tahun yang lalu
    • Catatan Anazkia
      Gerbong Wanita, Tak Semenyeramkan yang Dikira
      5 tahun yang lalu
    • My Daily Notes
      Berbagi Inspirasi
      5 tahun yang lalu
    • eithea
      Life is living in Moments
      5 tahun yang lalu
    • Rianda Prayoga Blog
      Ngabisin Uang THR, Kenapa Gak?
      5 tahun yang lalu
    • Jalan Pendaki
      Annapurna Basecamp Series: Drama Pertama Menuju Tanah Dewa-Dewa Himalaya
      5 tahun yang lalu
    • Netnesia
      Telkom Buka Pemblokiran Netflix
      5 tahun yang lalu
    • Perjalanan Tak Berujung
      Ngak Cukup ½ Hari Keliling Nusa Penida
      5 tahun yang lalu
    • Widaku.com
      Temukan Sunscreen Yang Baik Untuk Wajah Disini
      5 tahun yang lalu
    • Gulanya Gulali
      Beragam Cara Menikmati Frisian Flag Susu Kental Manis
      6 tahun yang lalu
    • Ahmad Rafiq Chaniago
      Wisuda POLIMEDIA PSDD Medan 2016
      6 tahun yang lalu
    • Travel Diary
      Si Yaki dan Tarsius Bitung yang menggemaskan
      6 tahun yang lalu
    • Jendela Keluarga
      Pentingnya Mengembangkan Kecerdasan Sosial
      6 tahun yang lalu
    • Ayu Saritem Blog
      Cara Membuka Aura Kecantikan Bagi Wanita Hamil
      6 tahun yang lalu
    • mata buku indri
      Review: Menghirup Dunia
      6 tahun yang lalu
    • when journalist becomes backpacker
      WALL OF XI'AN, CHINA
      6 tahun yang lalu
    • Arsitektur Dunia | Gallery Arsitektur Dunia
      Lorem ipsum dolor sit amet
      6 tahun yang lalu
    • Nicegreen
      Itinerary 10 hari 9 Malam di Madinah dan Mekah
      6 tahun yang lalu
    • Jurnal Mira Sahid | Emak Blogger
      That Moment!
      6 tahun yang lalu
    • Petrus Andre Blog
      10 Hal yang Harus Dilakukan agar Blog Kamu Lebih Menghasilkan
      6 tahun yang lalu
    • Wuri Nugraeni | Reporter, Menulis, dan Wisata
      Pindah Rumah ke wurinugraeni.com
      7 tahun yang lalu
    • AGIASAZIYA
      PAKSAISME
      7 tahun yang lalu
    • Controversy
      Less is More dalam Kumpulan Cerita
      7 tahun yang lalu
    • SECAWANKOPISENJA
      [Flash Fiction] PURA-PURA PULANG
      7 tahun yang lalu
    • Febry Hadinata WordPress
      Jogja x Dieng x Solo Part 1
      7 tahun yang lalu
    • Saoscabe.com | Website Humor Indonesia
      Fakta Kota Tembung
      7 tahun yang lalu
    • Albarnation
      Mau Kredit Motor ? Di Cermati.com Aja
      7 tahun yang lalu
    • Makhluk Kecil
      Pindah
      7 tahun yang lalu
    • Melihat Dunia
      Before I Die I Want...
      7 tahun yang lalu
    • Catatan Ruslan
      Satu Jam Menyusuri Sungai Kahayan
      7 tahun yang lalu
    • .:: Nhie ::. | Just another WordPress.com weblog
      Noda Makanan di Pakaian
      8 tahun yang lalu
    • Beautify Me
      Pore Wish List
      10 tahun yang lalu
    • Angga Ong
    • Chronosphere
    • Catatan Kartina
    • yandi punya cerita
    • hidayah-art.blogspot.co
    • Jejaring Miss Fenny
    • Tukangecuprus
    • Jogja Ready
    • Arian's Blog
    • zubaid.ID
    • yosbeda
    • Benablog - Cerita Si Benakribo
    • pegipegi.com: Pesan Hotel & Tiket Pesawat Termurah Online
    • BlogS of Hariyanto
    Perlihatkan 5 Perlihatkan Semua

    Labels

    Asuransi Backpacker Bank Budaya Fashion Film Movie otomotif Review Wisata
    facebook Twitter instagram

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top