Dari Konten ke Cuan: ASUS Zenbook S14 OLED Buka Peluang Tanpa Batas

7/31/2025 11:42:00 PM


Setelah pandemi, harapan itu muncul. Bertahun-tahun terkungkung dalam jeruji keterbatasan, akhirnya bisa menghirup udara kebebasan. Kini tidak ada lagi pembatasan pergerakan sehingga masyarakat pun optimis bahwa ekonomi akan bangkit. Usaha kecil dan menengah mulai bangkit, pebisnis mulai menaruh investasi dan beragam harapan itu muncul. Namun, ternyata tak bertahan lama. Badai PHK terjadi dimana-mana, ekonomi berjalan melambat dan kesempatan kerja pun ikut tergerus. 

Kondisi saat ini bisa dibilang sebagai masa bertahan. Setelah posisi bertahan di saat pandemi teruji, namun ternyata belum teruji pada gelombang ketidakpastian saat ini. Sepertinya, harapan itu perlahan-lahan mulai meredup, seperti lilin yang telah habis terbakar, cahayanya sudah tidak terang. Namun, semua pasti ada jalan keluar dari berbagai permasalahan terutama masalah ekonomi. 

Stress dan depresi? Tentu. Namun, yang dibutuhkan untuk keluar dari ketidakpastian adalah terus-menerus berusaha sebisa mungkin. Penghasilan itu bisa dapatkan dari mana saja mulai dari hal mudah dan bisa dilakukan di rumah mulai dari menjadi content creator, affiliate, live streamer, produk digital, jualan online dan masih banyak yang bisa dicoba. 

Tips Mendapatkan Penghasilan Dari Online


PHK? Toko Offline tutup? Banyak sekali pintu tertutup, namun dibalik itu masih ada peluang yang bisa memberikan harapan untuk menambah pundi-pundi cuan, salah satunya penghasilan dari online. Kalau dulu sumber penghasilan hanya bisa dari offline saja, kini bertambah pilihan dengan adanya online. 

Beragam profesi online muncul dalam beberapa tahun belakangan ini, apalagi setelah pandemi melanda. Untuk mendapatkan penghasilan dari dunia online, sebelumnya harus mengetahui segala profesi yang layak untuk dicoba. Inilah beberapa profesi online: 

Content Creator

Content Creator hadir saat media sosial berkembang cepat dan pesat. Dialah yang mengisi wajah seluruh platform digital mulai dari media sosial, website dan aplikasi. Beragam kreasi dan kreativitas muncul, kemudian berpengaruh terhadap pandangan sosial. Tren kuliner, fashion, kecantikan, gaya hidup dan segala macam itulah yang dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat. Karena pengaruh inilah, kemudian ia mendapatkan penghasilan baik dari adsense, endorsement, konten berbayar dan lainnya. 

Online Shop

Kalau dulu harus memiliki toko secara offline, kini berjualan tak harus memiliki toko secara fisik. Bagi usaha kecil yang baru merintis, platform online shop ini sangat membantu. Online shop ini sangat berkembang pesat terutama pada saat pandemi. Jualan apapun barangnya mulai dari produk kecantikan, kesehatan, pendidikan, rumah tangga dan lain-lain. Online shop membuat pembeli dan penjual diuntungkan dengan kemudahan yang ditawarkan.  

Affiliator

Setelah online shop lahir, maka munculah affiliator. Affiliator inilah yang mempromosikan produk atau jasa dari pihak lain seperti online shop dan mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang dihasilkan melalui tautan afiliasi tersebut. Affilator ini marak dalam beberapa tahun belakangan ini. 

Virtual Assistant (VA)

Setelah pandemi, Virtual Assistant (VA) menjadi profesi yang layak untuk diperhitungkan. Virtual Assistant hadir untuk memenuhi permintaan dari berbagai belahan dunia yang membutuhkan seorang personal assistant untuk mengatur dan mengelola berbagai kebutuhan seperti meeting, business trip, keuangan, media social dan beragam kebutuhan. Intinya VA adalah seseorang serba bisa untuk memenuhi segala permintaan.

Live Streamer 

Live streamer juga marak belakangan setelah pandemi. Live streamer hadir di berbagai platform social media dan aplikasi. Kalau dulu banyak aplikasi khusus untuk live stream kini aplikasi media social dan online shop pun memiliki fitur live. Tak tanggung-tanggung fee yang dihasilkan dari live beberapa jam itu bisa jutaan hingga puluhan juta tergantung dari komisi penjualan yang dihasilkan.

Produk Digital

Kalau dulu hanya bisa jualan produk fisik, kini bermunculan produk digital yang dihasilkan dan dijual secara online. Biasanya produk digital ini berupa ebook, kursus online, perangkat lunak, musik, seni digital dan aset desain. Produk digital ini disebarluaskan secara online dan untuk mengaksesnya diperlukan perangkat elektronik seperti komputer, handphone, tablet atau laptop. Selain praktis karena hanya memerlukan data untuk mengaksesnya, produk digital juga tergolong lebih murah daripada produk fisik atau offline. 

Sebetulnya banyak sekali profesi online lain seperti IT, customer service, dan semua hal yang berhubungan dengan online.  

Mulai Saja Dulu, Hasilkan Penghasilan Dari Profesi Online

Jika ditanya bagaimana cara menghasilkan pendapatan dari profesi online? Jawabannya adalah mulai saja dulu. Iya, segala sesuatu harus dimulai dan diniatkan. Mulai dari hal yang paling mudah yaitu cari tahu seluk beluk profesi online yang telah dipilih, kemudian mulai menghasilkan konten atau produk digital. 

Praktekan Langsung dan Hasilkan Konten  

Untuk mendapatkan penghasilan jutaan hingga ratusan juta, harus diawali dengan memulainya. Belajar membuat konten dari handphone. Jika tidak tahu cara memulainya, bisa tanyakan ke AI. Saat ini sudah semakin canggih dan AI menjadi salah satu alat untuk brainstorming. Salah satu contoh cara memerintah AI adalah sebagai berikut :

“Hai AI, saya adalah content creator pemula. Saya belum pernah membuat konten sebelumnya. Tolong ajarkan cara membuat konten mulai dari awal hingga akhir secara detail.”

Dan, inilah jawaban dari AI, langkah-langkah untuk membuat konten dari awal hinggal akhir. 


Setelah mengetahui caranya, mulailah membuat konten dengan cara mengikuti langkah-langkah tersebut. Jika masih bingung bagaimana caranya, carilah di media sosial atau tanya ke teman yang tahu bagaimana cara membuat konten. 

Buatlah konten yang relate dengan keseharian. Misalnya hobi jalan-jalan, maka buatlah konten jalan-jalan ke tempat terdekat dari rumah atau jika suka kuliner, bisa mereview makanan khas dari daerah tersebut. Setelah mengambil konten, edit menggunakan video editor seperti capcut, VN, Filmora, KineMaster dan lain-lain. Setelah itu, upload ke media sosial. 

Konsisten Hasilkan Konten 

Sudah upload ke media sosial tapi view masih sedikit dan belum mendapatkan penghasilan? Baru satu atau dua konten tapi sudah patah semangat karena belum mendapatkan penghasilan. Memang content creator ternama seperti Fadil Jaidi, Keanu AGL dan lain-lain sepertinya sangat mudah mendapatkan penghasilan dan endorsement, namun ternyata dibalik itu mereka pun konsisten dan menghasilkan konten yang menghibur. 

Jika ingin seperti Content Creator tersebut, jangan patah semangat dan berhenti pada  satu atau dua video. Lanjutkan membuat konten dan pelajari apa saja yang membuat content creator ini terkenal dan banyak fansnya. Buatlah konten yang serupa, namun tetap menonjolkan ciri khas diri. Biasanya karena ciri khas dari diri sendiri inilah yang membuat orang lain akan tertarik dan terus menerus menonton konten yang dihasilkan. 

Bergabung dengan Komunitas

Komunitas adalah tempat berkumpulnya orang-orang dengan minat yang sama. Jika ingin belajar lebih jauh dan memperluas jaringan, maka jangan ragu untuk bergabung dengan komunitas. Jika content creator maka bergabung dengan komunitas di daerah atau nasional. Biasanya di media sosial banyak informasi tentang komunitas tersebut. Kumpul dan serap ilmunya sebanyak-banyaknya. 

Gunakan Tools untuk Mempermudah Pembuatan Konten

Saat ini banyak sekali aplikasi yang mempermudah dalam menghasilkan konten. Proses pembuatan konten mulai dari riset, target audience, insight, pembuatan skrip, produksi dan editing bisa menggunakan aplikasi. Salah satu tools menjadi andalan adalah AI. Dengan AI, proses riset, target audience, insight dan pembuatan skrip bisa dilakukan dalam hitungan menit. 

Contoh bagaimana riset, target audience dan insight pembuatan konten kuliner : 

“Tolong riset tentang konten kuliner yang sangat disukai belakangan ini, terutama daerah Jakarta dan sekitar dengan target audience antara usia 18-30 tahun dengan insight konten yang dihasilkan. Hasilkan 15 kuliner populer dan viral.”

Dan hasilnya adalah seperti ini :

Hasil riset Copilot. 

Sangat mudah dan hemat waktu dalam melakukan riset, target audience dan insight. Kemudian, lakukan produksi konten dan setelah itu pada saat editing terutama pembuatan skrip untuk voice over bisa menggunakan bantuan AI. 

Antara Kreativitas, Konten dan AI

Dalam pembuatan konten, brainstorming dan riset adalah dua hal yang sangat penting. Riset dibutuhkan untuk menakar konten apa saja yang berpotensi viral, sedangkan brainstorming bisa menjadi wadah dalam menemukan ide brilian dari diskusi dan eksplorasi. Kalau saya, biasanya melakukan riset menggunakan AI, kemudian membandingkan dengan tren viral di media sosial.

Dengan adanya AI, proses riset yang dulu dilakukan satu per satu, biasanya dilakukan menggunakan search engine seperti google, kini bisa dilakukan oleh AI. Selain hemat waktu, bisa memperkaya konten yang dihasilkan karena riset tersebut bisa diandalkan dari berbagai sumber referensi di website dan media sosial. 

Ada kalanya, ketika tidak ada ide dan ingin berhenti menjadi content creator itu memang terjadi. Kalau stuck, salah satu yang bisa menolong adalah melakukan diskusi dengan AI. AI bisa membantu memecahkan masalah yang dihadapi misalnya terbatasnya ide, konsep konten dan berbagai seluk beluknya.

Semakin mudah maka mendapatkan cuan atau penghasilan pun bisa semakin banyak, asal bisa memanfaatkan dan memaksimalkan tools, seperti AI dan aplikasi. Selain itu, belajar dan konsisten juga bisa membantu mempercepat mendapatkan penghasilan. Misalnya, produk digital bisa dihasilkan menggunakan AI. Perintahkan AI untuk membuat beberapa produk digital yang sangat laku dipasaran, lakukan riset, buatlah isi dan kemudian desain menggunakan aplikasi editing seperti canva.  

Untuk memaksimalkan penggunaan AI dan penghasilan melalui konten dan produk digital, inilah laptop ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA). 

ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA): Laptop AI untuk Kreativitas dan Cuan Maksimal


ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) bukan sekadar laptop tipis premium biasa. Laptop ini dirancang untuk menjawab kebutuhan para kreator konten, influencer, pebisnis digital, hingga profesional yang membutuhkan kinerja tinggi dengan mobilitas maksimal. Di era AI seperti sekarang, keunggulan Zenbook S14 OLED bisa menjadi penentu keberhasilan dalam menghasilkan karya yang tidak hanya kreatif, tetapi juga mendatangkan penghasilan.

Berikut keunggulan utama ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) yang menjadikannya pilihan ideal untuk content creator dan pelaku usaha digital:

Prosesor Generasi Baru dengan Performa Super Cepat

Zenbook S14 ini ditenagai oleh Intel® Core™ Ultra 7 Processor 155H (3.8 GHz, hingga 4.8 GHz dengan Turbo Boost). Dengan kecepatan ini, membuka berbagai aplikasi berat seperti editor video, desain grafis, hingga AI-based software berjalan sangat lancar.

Dukungan AI Lokal dengan Intel® AI Boost (NPU)

Chip AI terintegrasi berbasis Intel® AI Boost NPU memungkinkan komputasi AI dilakukan secara lokal di dalam laptop. Ini berarti pengguna bisa menjalankan fitur AI seperti auto-caption video, AI-enhanced image editing, atau voice-over tanpa bergantung pada koneksi internet. Kinerja lebih efisien dan daya tahan baterai tetap optimal.

RAM Besar dan Penyimpanan Luas

Dibekali 32GB LPDDR5X RAM dan 1TB PCIe 4.0 SSD, laptop ini bisa menjalankan banyak aplikasi sekaligus tanpa ngelag. Bagi content creator, kapasitas ini sangat penting untuk multitasking: membuka Canva, Adobe Premiere, tab browser riset, dan tools AI sekaligus.

Grafis Kuat dengan Intel® Arc™

Bagi kamu yang sering bekerja dengan visual, grafis, atau rendering video, kehadiran Intel® Arc™ Graphics membuat proses editing dan animasi lebih cepat dan mulus. Cocok untuk pekerjaan video pendek, motion graphic, bahkan game ringan.

Layar ASUS Lumina OLED 2.8K yang Menawan

Layar 14 inci ASUS Lumina OLED memiliki resolusi 2.8K dan 100% DCI-P3, menghasilkan warna akurat dan kontras tajam. Selain memanjakan mata, layar ini juga tersertifikasi low blue light dan bebas flicker, sangat nyaman untuk bekerja lama tanpa membuat mata lelah.

Desain Super Ringan dan Tipis

Dengan bobot hanya 1,2 kg dan ketebalan 1,09 cm, Zenbook S14 sangat nyaman dibawa ke mana-mana. Mobilitas jadi lebih fleksibel untuk kamu yang sering bekerja dari kafe, co-working space, atau saat traveling.

Baterai Tahan Lama dan Pengisian Cepat

Laptop ini memiliki baterai 75Wh yang mampu bertahan seharian dalam penggunaan ringan hingga sedang. Pengisian cepatnya juga memungkinkan kamu kembali bekerja dalam waktu singkat.

Keyboard dan Touchpad Premium

Dilengkapi dengan touchpad ASUS NumberPad 2.0 dan keyboard ergonomis dengan jarak tekan yang ideal, laptop ini mendukung produktivitas pengetikan jangka panjang.

Konektivitas Lengkap dan Modern

ASUS Zenbook S14 dilengkapi dengan port modern seperti Thunderbolt 4, HDMI 2.1, USB-A, dan jack audio. Koneksi WiFi 6E juga memastikan kecepatan internet yang stabil dan kencang.

Kreatif dan Produktif dengan Bantuan AI

Dengan laptop ini, semua tahapan produksi konten jadi lebih efisien:

– Ideasi konten bisa dibantu AI seperti Copilot, ChatGPT, Canva AI

– Editing video lebih cepat dengan CapCut AI Editing

– Penjadwalan dan copywriting bisa diotomatisasi dengan AI tools lainnya

– Hasilnya, kamu bisa memproduksi lebih banyak konten dan membuka peluang penghasilan lebih besar.



ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) adalah perpaduan antara performa, teknologi AI, dan desain elegan. Laptop ini sangat ideal untuk menunjang pekerjaan kreatif di era digital. Tak hanya membuat konten jadi lebih cepat dan mudah, laptop ini juga bisa jadi pintu penghasilan baru bagi kamu yang ingin memaksimalkan potensi dari dunia digital dan AI.

Artikel ini diikutsertakan pada Lomba Blog ASUS 45+ TOPS Advanced AI Laptop yang diadakan oleh Travelerien.


You Might Also Like

0 Comments