salmanbiroe - Indonesian Lifestyle Blogger
    • Home
    • About Me
    • Contact Me
    • Tekno
    • Film
    • Travel
    • Food

    Kalau ditanya, "Akhir tahun ini mau merayakan malam tahun baru dimana, Man?", pasti akan saya jawab dengan jawaban datar dan sama, yaitu "SO". Lalu teman yang bertanya itu pasti akan bingung dan balik bertanya, "Apa itu SO?". "Iya SO, stock opname. Menghitung persediaan barang klien."

    Barangkali pertanyaan-pertanyaan akhir tahun itulah yang sangat saya hindari, karena selain malas menjawab, saya juga enggan untuk merayakan malam pergantian tahun baru. Menurut saya pribadi, ada hal yang lebih berguna daripada hanya meniup terompet dan pesta kembang api. Hal itu adalah renungan atau kilas balik selama satu tahun itu. Pasti sangat banyak perbuatan atau perilaku kita yang dirasa kurang dan harus memperbaikinya di tahun baru mendatang. Namun, hakekatnya pembenahan diri sebenarnya di lakukan tidak harus pada malam pergantian tahun baru, renungan dapat kita lakukan setiap hari bahkan setiap waktu.


    TravelWork

    Kalau anda mendapatkan tugas dari kantor untuk keluar dari tempat anda bekerja menuju kota yang berbeda, maka anda akan menemukan suasana baru bukan? Tentu saja Iya. Untuk kejadian seperti ini saya menyebutnya sebagai "TravelWork" (Istilah pribadi dalam menyebut tugas luar kota). 

    Bekerja sebagai Auditor tentunya dituntut untuk dapat beradaptasi dengan lingkungan baru secara cepat. Karena memang Auditor bertemu dengan kliennya setiap kali penugasan, sehingga skill adaptasi akan terasah dengan sendirinya. Entah karena bakat atau kebiasaan, saya pun terlatih untuk beramah tamah dengan klien saya sehingga klien saya merasa puas dengan service yang saya berikan. Lagi-lagi ini berhubungan dengan profesi Auditor sebagai penjual jasa.

    Bandara Djuanda Surabaya
    Saya tiba di Bandara Djuanda Surabaya sekitar pukul 7.45 WIB. Jakarta - Surabaya termasuk penerbangan cepat dengan hanya memakan waktu 1 jam lebih 10 menit. Namun karena penerbangan yang agak terlambat sedikit menjadikan waktu mendarat pun lebih lambat sekitar 20 menit. 

    Saya pun memutuskan untuk rehat sejenak di'warung cepat saji' yang terdapat tidak jauh dari pintu keluar bandara. Saya berusaha menghubungi supir "travel' yang akan membawa kami ke Jember, tempat saya melakukan SO nanti. Saya pun menelepon beberapa kali untuk menanyakan posisi supir tersebut, namun tidak ada respon. Barulah setengah jam kemudian saya bisa menghubungi. Namun, saya harus menunggu lama lagi sekitar satu setengah jam lagi. Sampai pada akhirnya, supir itu muncul dan saya memulai perjalanan ke Jember melalui rute probolinggo.

    Surabaya - Jember
    Surabaya-Jember

    Perjalanan dari Surabaya ke Jember ini di tempuh sekitar 4 sampai 5 Jam perjalanan. So, masih panjang perjalanan saya, tapi nikmati aja ya kan? Iya. Tapi tidak lama kemudian, supir pun melaju dengan kecepatan tinggi. Saya lihat sekeliling, "oh ini masih jalan tol jadi wajar kalo melaju dengan kecepatan tinggi". Jalan tol pun dilalui, tapi mobil ini masih berjalan diatas kecepatan 100 km/jam, "oh ini supir kejar setoran ya?" Batin saya. Saya pun melirik partner tugas luar kantor saya, Ia pun tak nyaman dengan kecepatan tinggi ini. Ah, ini sangat tidak nyaman, saya berusaha untuk tidur, namun tak bisa. Yang bisa saya lakukan untuk saat itu adalah berdoa sebanyak-banyaknya.

    Setelah satu setengah jam berpacu dengan jantung yang mau copot, akhirnya penderitaan itu sementara terhenti karena supir mampir di sebuah restoran. "Ah, lega untuk sementara."

    Setelah saya kenyang dengan nasi ayam yang memang enak, dan murah. Supir pun melajukan kendaraannya, dan ya seperti yang saya tebak, supir ini malah melaju dengan kecepatan tinggi. Sport jantung pun dimulai lagi. Entah apa yang ada dipikiran supir ini, yang pasti sangat menyiksa.

    Kejadian tak terduga terjadi, supir ini mulai melambatkan kendaraan. Saya melihat ke kursi kemudi, dan astaga supirnya ngantuk. Saya segera menepuk teman kerja supaya membangunkan supirnya. Beruntung didepan mobil kami tidak ada satupun mobil yang melintas, kalau ada satu saja yang melintas, entah apa jadinya nasib saya.

    Seluruh penumpang sepakat menginstruksikan supir travel tersebut untuk beristirahat sebentar, daripada nasib saya tak menentu karena supir yang ngantuk. Alhasil, saya berhenti sejenak di pom bensin. Lega plus kesal juga karena supirnya teledor seperti itu. Tapi sudahlah, yang penting bisa bernafas lega untuk sementara.

    Setelah saya menunggu selama setengah jam lebih, akhirnya supirnya muncul dengan muka yang sedikit fresh. Alhamdulillah, dan mobil melanjutkan perjalanan yang hampir sampai di Jember.

    Dan, akhirnya saya sampai di Jember satu setengah jam kemudian. Lega banget akhirnya bisa selamat sampai Jember. Kayaknya saya kapok naik travel yang satu itu. Hahaha. Tapi seru juga ya kalo dipikir-pikir saya bisa lihat pembalap beneran *lirik supir travel yang ngantuk*.

    Jember 

    Saya menginap di Hotel Bintang Mulia di Jalan Nusantara, dekat dengan pusat kota Jember atau alun-alun. Hotel ini sangat saya kenali, karena dua tahun sebelumnya, saya juga pernah menginap disini. so far Hotel ini sangat nyaman.

    sumber : jemberajib.wordpress.com 
    Bercerita tentang Jember, dengan sebutan kota tembakau, adalah salah satu kota di Jawa Timur yang memiliki potensi pariwisata yang cukup mengagumkan. Iya karena memiliki Puncak, dan Pantai yang menawan. Untuk puncaknya, Rembangan merupakan tempat pariwisata yang diminati pengunjung karena sejuk dan dapat menikmati pemandangan kota Jember secara keseluruhan. Sedangkan Pantai, tak mau kalah dengan Bali, Jember memiliki pantai pasir putih, yaitu pantai Papuma. Dan pantai lainnya adalah Pantai Watu Ulo.

    Rembangan 

    Ingin melepas stress, penat dan rutinitas yang menghadang anda setiap hari, cobalah berwisata ke Puncak Rembangan Jember. Dijamin semua stress dan penat pun hilang seketika. Puncak Rembangan ini dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan sewa. Harga tiket masuk pun termasuk murah yaitu sekitar Rp 7.500 dan parkir mobil/motor sekitar seribu sampai dua ribu setiap kendaraan, murah bukan?

    Sebelum sampai ke Puncak, di perjalanan saya menemukan fakta unik mengenai pohon yang banyak ditanam oleh penduduk Jember, yaitu pohon sengon. Ya, sengon di pandang sebagai salah satu pohon yang dapat menghasilkan keuntungan daripada pohon jati. Alasan menanam pohon sengon karena waktu panen yang lebih singkat dari pada pohon jati.

    Selain pohon sengon, ada lagi yang menarik perhatian saya, yaitu pohon buah naga. Iya buah naga yang merah menyala itu warnanya. Seumur-umur saya hanya pernah menikmati buah naganya saja dan tak pernah melihat secara langsung pohon. Namun, di perjalanan ini saya mendapatinya. Dan, wow ternyata pohonya memang seperti naga, makanya disebut Buah Naga.

    Ornamen di Rembangan


    Narsis di Rembangan
    Sebenarnya, Rembangan hanya menyajikan penginapan dengan fasilitas restoran dan kolam renang dengan permainan anak-anak yang lengkap, namun karena dikemas dengan baik, dan pemandangan yang bagus, maka wisatawan akan terhibur.

    Pantai Papuma
    Pemandangan Menuju Pantai Papuma - Jember

    Pantai dengan hamparan pasir putih yang indah dan tebing bebatuan yang mirip dengan tanah lot di Bali ini memang sangat memikat perhatian saya. Letaknya hampir satu jam dari pusat Kota Jember. Saya sebenarnya penasaran dengan pantai ini, karena kunjungan saya sebelumnya hanya sempat mengunjungi Puncak Rembangan. Untungnya, hari ini bisa ke Pantai Papuma.

    Selain pantai Papuma, ternyata ada Pantai Watu Ulo yang terdapat tidak jauh dari Papuma ini. Namun, saya memilih Pantai Papuma karena 'Pasir Putih'nya yang indah. Lihat saja hamparan pasir putihnya (gambar dibawah) yang mampu menyihir pengunjung untuk menikmatinya. Pantai ini menarik wisatawan lokal baik dari Jember maupun luar Jember. Banyak aktivitas yang dapat dilakukan, diantaranya berenang, bermain pasir, atau sekedar jalan-jalan menikmati deburan ombak serta pasir putihnya. Jujur saja, saya menikmati keindahnyanya, namun ada satu hal yang mengusik hati saya. Saya lihat sekeliling pantai, banyak sekali sampah yang berserakan, serta banyaknya warung-warung yang membuat pantai menjadi sempit dan kotor. Menurut saya, jika PemKot tidak merawatnya dengan baik, maka beberapa tahun kedepan, Pantai ini akan sangat kotor dan berpengaruh terhadap wisatawan.

    Pasir Putih - Papuma

    Pasir Putih - Papuma



























    Dan, akhirnya setelah puas jalan-jalan sepanjang pantai pasir putih ini, saya memutuskan untuk menikmati pemandangan indah lainnya disisi atas dari pantai, yaitu batu-batu koral yang menyerupai bukit-bukit batu seperti tanah lot yang ada di Bali.

    Indah sekali bisa menikmati sunset di ujung bukit koral di Pantai Papuma ini. Sekali memandang sunset yang indah itu, ingin rasanya menikmatinya lagi dan lagi, karena memang Indah dan Indah.

    Sunset di Papuma

    Rujak Cingur ala Jember

    Pernah merasakan lezatnya Rujak Cingur? hmmm pasti anda tidak akan terlewat untuk menikmati makanan lezat khas Surabaya ini. Saya sempat kaget kala mendapati Jember juga ada makanan ini, ya Rujak Cingur ala Jember. 

    Sebelumnya, saya belum pernah sekali pun mencicipi rujak ini. Saya hanya mendengar cerita dari teman-teman serta info dari televisi ataupun majalah kalau makanan ini disebut rujak 'Cingur" karena campuran antara buah-buahan, sayuran serta di campur dengan daging lidah sapi atau kerbau. Mendengar percampuran ini saya pun membanyangkan apa rasanya jika saya memakannya.

    Rujak Cingur Khas Jember
    Rujak Cingur telah siap di meja. Saya meliriknya. Hmmm rasanya harus di coba, apalagi saya sangat penasaran dengan rasanya. Saya buka bungkusnya, dan meilhat semua yang disebutkan tadi. Saya mencoba buah-buahan terlebih dahulu dan 'WOW' ini enak sekali. Rasanya bermacam-macam bercampur jadi satu. Ada segar dari buah dan sayuran, ada manis dan gurih dari sambal serta tempe, dan terakhir yang lezat yaitu lidahnya yang kenyal dan enak. PUAS menikmatinya. Love Rujak Cingur.

    Work

    Saya bekerja dari hari Sabtu sampai Selasa tanpa terputus (Hari Minggu pun masuk) di PTPN X di Jember. Nah, ini beberapa hal yang saya lakukan disana.

    Stock Bobin - Jember


    Buruh Pabrik Tembakau - Jember

    Pabriknya - Jember


    Surabaya

    Dan, akhirnya setelah 5 hari di Jember kini tiba saya kembali ke Surabaya untuk terbang ke Jakarta via Djuanda.

    Surabaya itu kotanya mirip-mirip Jakarta. Ya macetnya, ya panasnya, tapi yang beda adalah budaya jawa yang kental di sini. Kalau ke Surabaya tidak lengkap tanpa ke monumen Sura Boyo dan manumen kapal selam yang terletak di bantaran Kali Mas di pusat Kota Surabaya.

    Monumen Sura Boyo 

    Kuliner

    Ke Surabaya tak lengkap kalau tidak mencicipi kuliner di sini. Ada beberapa tempat yang bisa anda singgahi salah satunya yaitu Bu Rudy yang menjual sambal beserta oleh-oleh yang berasal dari Surabaya serta Jawa Timur. Bu Rudy ini sangat terkenal dengan sambal yang enak serta beberapa jenis makanan dan bumbu racikan yang terkenal lengkap dan murah.



    Setelah ke Bu Rudy, saya merasa lapar sekali, tadinya mau makan di Bu Rudy, namun berhubung ramai dan tidak mendapat tempat duduk terpaksa saya beralih ke Gudeg Surabaya.

    Gudeg di Surabaya? Apa ada? Iya di Surabaya ini ternyata ada gudeng yang enak dan gurih. Rasa yang ditawarkan gudeg ini sangat memanjakan lidah kita. Bayangkan gurihnya santan serta buah nangka yang dimasak beserta krecek yang sangat gurih jika di lumat didalam mulut kita. Tidak menyesal saya mencicipi kuliner yang satu ini.

    Gudeg Surabaya

    Mau menikmati Gudeg ini di Surabaya? Mau kan, cukup kunjungi saja Depot Gudeg Bu Har yang terdapat di Jalan Prof. Moestopo atau dikenal dengan daerah DharmaHusada Surabaya. Dijamin bakal ketagihan lagi dan lagi.

    ---
    see you in next TravelWork

    Salman Faris

    Continue Reading

    Ketika saya berjumpa dengan Fujiyama, sebuah puncak tertinggi di Jepang. Hati saya menjadi-jadi dan bertekad untuk menaklukan kembali puncak-puncak tinggi di Dunia ini. Memang ini sedikit obsesi yang tak berujung realiti, namun sedikit demi sedikit langkah ini makin menjadi. Pun ketika Raja Salman berkunjung ke Bali, selang beberapa hari kemudian saya pun berada di bali untuk sebuah urusan. Sebuah kebetulan yang tak disengaja, namun saya percaya suatu saat bisa berjumpa dengan Beliau. Malah, saya pernah bermimpi membuat sebuah Salman Fans Club, karena kemiripan nama kami. Mungkin Raja Salman dan Salman Khan pun akan bergabung bersama pemilik nama Salman lainnya, Amin. 

    Saya adalah seorang yang mencari posisi aman atau zona nyaman dalam kehidupan, dan cenderung tidak mau melakukan hal yang beresiko. Saya kuliah di jurusan Akuntansi, kemudian melanjutkan studi di pendidikan profesi dan pada akhirnya menjadi seorang Auditor. Pada saat itu sangat nyaman dan saya merasa kehidupan saya baik-baik saja. Namun, ternyata setelah saya traveling ke negara lain seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Jepang dan lainnya, membuat saya semakin bimbang karena banyak sekali pergolakan. Dan, akhirnya saya menjadi seorang yang paling beresiko karena berprofesi sebagai digital nomaden atau freelance. Dengan tekad yang kuat, saya pun bertahan dan melanjutkan kehidupan dengan senyuman.  



    Oke lanjut ke mimpi saya yang sampai saat ini belum terwujud adalah traveling keliling dunia dengan menaklukan puncak-puncak tertinggi dan menemui Raja Salman. Memang kelihatannya sangat tidak mungkin, namun saya yakin mimpi dapat terwujud jika kita yakin serta mengambil langkah awal seperti saya telah menaklukan Anak Gunung Krakatau dan Puncak-Puncak tertinggi di Kepulauan Komodo.Walaupun badan saya tidak selangsing yang lain, namun tekad saya melebihi mereka yang memiliki tubuh ideal. 

    Kenapa harus keliling Dunia? Karena dengan traveling, saya menemukan banyak hal baru dan bahkan petualangan baru yang tidak mungkin kita dapatkan jika kita hanya berdiam diri di rumah saja. Saya teringat kata teman, kalau traveling bukan hanya untuk bergaya di depan kamera saja namun menikmati setiap momen yang mungkin menjadi momen terakhir.


    Ketika keliling dunia, tips yang paling ampuh adalah merencanakan keuangan dan menggunakan asuransi jiwa atau perjalanan. Commonwealth Life menyediakan Financial Calculator yang membantu merencanakan berapa dana yang harus disimpan setiap bulan selama beberapa tahun sehingga mimpi keliling dunia pun dapat diwujudkan. Pada saat traveling, tidak usah khawatir dengan resiko kecelakaan karena terdapat COMMPACT dengan banyak Manfaat Asuransi. Percayalah dengan Commonwealth Life, asuransi tersebut merupakan unit link yang bisa dijaminkan dan diinvestasikan. Ini adalah pilihan terbaik dengan Investasi Terbaik. 
    Continue Reading

    Hari minggu pagi yang biasanya ramai dengan orang berolahraga kali ini mendadak berubah. Setidaknya dua ribuan orang memadati jalan di depan FX Sudirman. Mereka bukanlah orang yang mau menuntut kenaikan upah atau pun demo lainnya. Mereka akan melakukan flashmob tarian dari berbagai daerah di Indonesia. Momen Car Free Day memang membuat aksi flashmob ini semarak dan penuh dengan orang-orang yang penasaran dengan anak-anak yang berpakaian ala-ala penari. 

    Tak berapa lama, segerombolan laki-laki berbaju seperti suku indian di Amerika berteriak-teriak dan melompat. Langkah kaki tak berirama dan suara teriakannya pun bersahut-sahutan melengking tinggi. Iya, inilah tarian Cakalele atau Kabasaran dari Suku Minahasa, Sulawesi Utara. Memang tarian ini adalah tarian masyarakat yang telah pulang dari medan peperangan dan meraih kemenangan. Parang dan kayu penangkis digerak-gerakan mengikuti irama yang tak mereka ucapkan. Sungguh menarik mengikuti aksi mereka. 


    Menari merupakan seni yang menarik. Setiap orang suka menari tanpa disadari. Dan, Indonesia memiliki ragam tarian yang sangat banyak. Maka tak heran, tarian dari Indonesia sangat menarik untuk diikuti oleh wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Bahkan, sering mendengar orang asing yang sangat senang belajar tarian terutama di pulau Dewata. Duh, bangganya menjadi Indonesia. Apaalagi momen HUT Kemerdekaan seperti ini membuat semakin cinta terhadap negeri kita ini. 


    Selanjutnya adalah Tari Piring dari Sumatera Barat. Tarian ini berasal dari Suku Minangkabau, Solok, Sumatera Barat. Piring dalam bahasa Minangkabau disebut Piriang. Bukan sulap bukan sihir, inilah tarian yang membuat kita berdecak kagum. Pasalnya butuh keahlian khusus agar piring tidak jatuh dan pecah. Selain mengengam dengan benar, gerakan yang serba cepat pun membuat lebih ekstra hati-hati. Inilah salah satu tarian yang membuat sport jantung. 


    Wajah anak-anak yang polos dan penuh keceriaan membuat minggu pagi ini berwarna. Selendang dengan kain tradisional membalut tubuh kecil. Kepala disanggul kecil dengan hiasan bunga dan pernak-pernik berwarna-warni. Dua ribu anak telah siap dengan beragam tarian diantaranya Tari Puspanjali dari Bali, Tari Maumere dari NTT, Tari Siri Kuning dan Ondel-ondel dari Betawi, Tari Tor-tor dari Sumatera Utara, Giring-giring dari Kalimantan, dan terakhir Tari Yamko dari Papua. 



    Sebelumnya dibuka dengan Tarian kabasaran dan Tari Piring, kali ini 7 tarian nonstop ditarikan oleh dua ribu anak-anak. Program ini merupakan rangkaian dari program PESTA MERDEKA dari Synthesis Development bekerjasama dengan Belantara Budaya. Belantara Budaya merupakan sanggar bagi ribuan anak-anak yang mempelajari tarian tradisional dan gratis tidak dipunggut biaya sepeser pun. Dan, Synthesis Development merupakan salah satu developer terbaik di Indonesia dengan membangun diantaranya yaitu Samara Suites, Prajawangsa City dan Synthesis Residence dengan ciri khas Indonesia sebagai bagian yang tak terpisahkan. 


    Dan, spesial dalam beberapa hari ini ada Pesta Merdeka. Apa itu Pesta Merdeka? Promo apartemen beli 1 gratis 1 dan menangkan hadianya iphone 7, Macbook Air, paket liburan ke Bali dan voucher MAP. Oh iya, selain itu akan mendapatkan bebas service charge selama 3 bulan dan bebas biaya peralihan. Jangan ketinggalan ya hanya di Grand Atrium, Kota Kasablanka. 


    Selain diskon dan promo ini, terdapat rangkaian acara sampai tanggal 20 Agustus 2017 di Kota Kasablanka. Berikut rangkaian acaranya :

    11 Agustus 2017 Press Conference Indonesia Is Me
    13 Agustus 2017 Tunjukan Indonesiamu, dengan flashmob tarian berbagai daerah
    15 Agustus 2017 Pesona Kopi dan Cokelat Indonesia 
    16 Agustus 2017 Rumahku Budayaku
    17 Agustus 2017 Pagelaran Wayang Kulit dan Tembang Jawa Kuno Dalang Cilik Bayu Ananta
    18 Agustus 2017 Bincang Sore "Jelita Nagri"
    19 Agustus 2017 TIRAKAT by Lulu Lutfi Labibi
    20 Agustus 2017 Bincang Minggu Pagi : INVESTASI MASA KINI, InspirAksi bersama Maman Suherman (Kang Maman) dan rekan, Penampilan dari Orkesta Negeri "The Brother"

    Wah, banyak banget ya acara-acara menarik di Grand Atrium, Kota Kasablanka. Yuk ikutin promo menarik dan ikuti acaranya.


    Continue Reading

    Bumi Pasundan lahir ketika Tuhan sedang tersenyum, sebuah kalimat yang terlihat di sebuah tembok di jalanan kota Bandung. Mungkin memang benar, Tuhan sedang tersenyum seolah senyuman itu tersimpul tipis di bibir saya saat itu. Rupanya kutipan tersebut berasal dari Martinus Anthonius Weselinus Brouwer, seorang Pastor asal Belanda yang jatuh cinta dengan Bumi Pasundan. 

    Bandung, bukan hanya kota destinasi Wisata orang Jakarta ketika weekend atau turis dari Malaysia, namun memiliki makna mendalam dalam kehidupan saya. Ketika mahasiswa dulu, saya pernah mengikuti lomba Business Plan tingkat Jawa dan Bali di kampus ITB. Inilah kali pertama saya menapakan kaki di Bumi Pasundan, mungkin inilah kota di luar Jawa Tengah dan Jogja yang pernah saya kunjungi. Dalam kompetisi tersebut, tim saya mendapatkan kehormatan meraih juara ketiga. Tak hanya itu, saya menjadi pembicara mewakili tim , dihadapan banyak tokoh penting nasional. 

    Wisata di Bandung pun sangat menarik untuk dikunjungi, karena setiap waktu selalu saja ada yang baru dan unik. Mau tahu apa saja destinasi wisata anti-mainstream di Bandung yang wajib dikunjungi? 

    Inilah Destinasi Wisata Anti-Mainstream di Bandung yang Wajib dikunjungi


    Bandung bukan hanya pusat kota, Jalan Asia Afrika, Ciweday, dan wisata yang sudah sering dikunjungi sebelumnya. Bandung menawarkan wisata alam yang menakjubkan dan tidak dijumpai di daerah lain. Inilah destinasi wisata anti-mainstream di Bandung yang wajib dikunjungi.

    Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda

    Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda (Tahura Djuanda) adalah kawasan konservasi di utara Bandung dengan luas 526,98 ha. Berada di Sub-DAS Cikapundung dan DAS Citarum, Tahura ini membentang dari Curug Dago hingga Curug Maribaya, mencakup wilayah Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Bandung Barat. Awalnya bernama Hutan Lindung Pulosari yang dibangun oleh Pemerintah Hindia Belanda tahun 1912, kawasan ini diresmikan sebagai Tahura pada 1985 melalui Keputusan Presiden No. 3 Tahun 1985 oleh Presiden Soeharto, menjadi Tahura pertama di Indonesia.

    Nama Tahura diambil untuk mengenang jasa Ir. H. Djuanda, Perdana Menteri Indonesia ke-10. Kawasan ini mencakup warisan sejarah seperti Gua Belanda dan Gua Jepang, serta keindahan alam seperti Curug Dago. Pengelolaannya dilakukan oleh Perum Perhutani di bawah supervisi Kementerian Kehutanan. Tahura Djuanda adalah perpaduan antara wisata, edukasi, dan konservasi alam.

    Ranca Upas Ciwidey

    Ranca Upas, dikenal juga sebagai Kampung Cai Ranca Upas, merupakan area perkemahan yang terletak di Ciwidey, Bandung. Dengan luas mencapai 215 hektar, lokasi ini berada di ketinggian 1700 meter di atas permukaan laut. Dikelilingi hutan lindung dengan flora khas seperti pohon Puspa dan fauna seperti burung serta rusa jinak, tempat ini menawarkan udara sejuk 17-20°C. 

    Fasilitasnya mencakup camping ground, kolam renang air hangat, ATV, waterboom, outbound, dan penangkaran rusa. Tiket masuk seharga Rp 10.000, dengan tambahan Rp 35.000 untuk berkemah dua orang per malam. Peralatan kemah seperti tenda dan sleeping bag juga tersedia untuk disewa. Cocok untuk aktivitas alam dan liburan keluarga.

    The Lodge Maribaya 

    The Lodge Maribaya adalah destinasi wisata alam di Bandung dengan suasana hutan pinus asri di ketinggian 1.000 mdpl. Cocok untuk keluarga yang ingin melepas penat, tempat ini menawarkan aktivitas seru seperti mountain swing, zip bike, sky tree, dan balon udara ala Capadocia. Pengunjung juga bisa menikmati pemandangan menawan dari restoran yang menghadap hutan pinus.

    Bagi yang ingin bermalam, tersedia opsi Fun Camp dengan tenda berfasilitas lengkap, termasuk tempat tidur nyaman, kamar mandi air panas, dan sarapan. Selain itu, ada Villa Kayu Joglo dan Rumah Pohon untuk pengalaman menginap yang unik. The Lodge Maribaya adalah pilihan ideal untuk liburan yang menyatu dengan alam.

    Dusun Bambu Lembang

    Dusun Bambu atau lebih dikenal dengan Dusun Bambu Lembang menawarkan restoran unik dengan nuansa alam, danau, wahana, penginapan. Dusun Bambu terletak di bawah gunung Burangrang sehingga suasana sejuk dan alami pun tersaji, tak hanya itu bentuk bangunannya pun terbuat dari bambu. 

    Tiket masuk Rp 20.000 (weekday) dan Rp 40.000 (weekend), termasuk voucher Rp 10.000 untuk makanan. Restoran seperti Purbasari dan Lutung Kasarung menyajikan sensasi bersantap dengan tema unik. Penginapan tersedia dalam bentuk Cottage Kampung Layung yang tradisional dan glamping Sayang Heulang yang modern. Wahana menarik meliputi E-Scooter, Mystical Forest, gondola, bumper boat, hingga Little Zoo. Fasilitas lengkap dan suasana pedesaan menjadikan Dusun Bambu destinasi ideal untuk rekreasi keluarga.

    Orchid Forest Cikole

    Orchid Forest Cikole di Lembang, Bandung, adalah wisata alam seluas 12 hektar yang menawarkan keindahan hutan pinus dengan berbagai jenis anggrek. Tempat ini ramah keluarga dan anak-anak, memiliki spot menarik seperti Orchid House, Golden Pine Café, dan Wood Bridge sepanjang 50 meter yang indah terutama saat lampu malam menyala. 

    Fasilitas lainnya mencakup Rabbit House untuk bermain dengan kelinci, arena bermain anak, wahana mini golf, flying fox, high rope, dan Teras Paphio untuk bersantai. Orchid Forest juga menyediakan aneka hidangan di Aspasia Coffee, Pine Kitchen, dan Food Court. 

    Naik Whoosh Ke Bandung Lebih Hemat Waktu 

    Ke Bandung, sekarang bisa menggunakan Kereta Api Cepat Jarak Jauh Whoosh. Biasanya kalau dari Jakarta bisa naik dari Stasiun Halim dan berhenti di Stasiun Padalarang kemudian dilanjutkan menggunakan kereta Feeder ke Stasiun Bandung. Nah, untuk pemesanan tiket Whoosh bisa menggunakan aplikasi BRImo, sangat mudah dan banyak keuntungannya. 

    Berikut adalah 8 langkah mudah memesan tiket Whoosh melalui BRImo:  

    1. Masuk ke aplikasi BRImo.  
    2. Pilih fitur "Travel" lalu klik "Tiket Whoosh".  
    3. Masukkan stasiun asal, stasiun tujuan, dan tanggal keberangkatan.  
    4. Tentukan jadwal kereta yang diinginkan.  
    5. Isi data penumpang dan pilih kursi.  
    6. Lakukan pembayaran dengan mengonfirmasi transaksi.  
    7. Masukkan PIN untuk menyelesaikan pembayaran.  
    8. Transaksi selesai, dan e-ticket akan dikirim ke email yang terdaftar di akun KCIC.  

    BRImo FSTVL 2024 hadir untuk nasabah Tabungan BRI pengguna Super Apps BRImo, dari 1 Oktober 2024 hingga 31 Maret 2025. Program ini memberikan apresiasi kepada nasabah yang meningkatkan saldo dan transaksi menggunakan BRImo, Kartu Debit, dan Kartu Kredit BRI. Terdiri dari dua program:  

    1. Undian Berhadiah, berdasarkan rata-rata saldo dan BRIPoin nasabah selama periode.  

    2. Direct Gift (Redeem BRIPoin), memberikan reward berupa BRIPoin untuk setiap transaksi melalui e-banking atau kartu BRI.

    Nah, apa saja hadiahnya? 

    1. Dapatkan hadiah langsung senilai 100.000 di BRImo FSTVL dan menangkan undian untuk BMW 520i M Sport, Hyundai Creta Alpha, serta Vespa Primavera! Jangan lewatkan juga hadiah mingguan di Friday Deals!  

    2. Tingkatkan saldo dan transaksi Anda di BRImo FSTVL.  

    3. Lakukan lebih banyak transaksi di BRImo untuk berpartisipasi di BRImo FSTVL.  

    4. Segera unduh BRImo!

    Perbanyak transaksi kamu saat traveling ke Bandung dan daerah lain menggunakan transportasi pesawat, kereta dan bus dengan aplikasi BRImo dan dapatkan banyak hadiahnya.  #BRImo #BRImoMudahSerbaBisa #BRImoFSTVL #BerlimpahHadiah 

    Continue Reading

    Liburan Lebaran 2016 ini, penonton bioskop di Indonesia akan disuguhkan dengan beberapa film dari tanah air dengan kualitas yang bagus. Siapa sangka aktor seperti Reza Rahadian, Morgan Oey, Raditya Dika, Abimana Aryasatya dan banyak lain turut meramaikan geliat film Indonesia. Iya, semenjak Ada Apa Dengan Cinta 2 mencetak rekor penonton yang luar biasa hingga mencapai 3,6 juta, kemudian diikuti dengan My Stupid Boss dengan capaian penonton terbanyak setelah AADC2, seakan industri film di Indonesia mendapatkan angin segar. 

    Saya sebagai penikmat film baik dalam maupun luar negeri menyambut positif dengan makin banyaknya alternatif pilihan film atau movie buatan anak negeri sehingga kedepannya, film Indonesia akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan semakin bangga dengan karya-karya yang bermunculan. Angin segar ini tak lama lagi semoga akan berubah menjadi nyata dengan makin banyaknya film yang diproduksi dan disukai oleh penonton Indonesia, amin.

    Okay, baiklah saya akan membahas satu per satu film Indonesia yang tayang pada liburan lebaran 2016 ini.

    Koala Kumal

    salmanbiroe.com - 5 Film Indonesia Yang Wajib Ditonton Pada Liburan Lebaran - Koala Kumal

    Raditya Dika kembali menelurkan sebuah film bergenre "Romantic Comedy" atau lebih tepatnya sebagai "Sebuah Komedi Patah Hati". Sebelum merilis film, Raditya Dika sempat meluncurkan buku berjudul sama "Koala Kumal". Dalam bukunya, Radit banyak membahas sebuah perasaan yang telah berubah dalam masalah cinta, seperti koala yang telah lama pergi dari habitatnya namun kemudian setelah kembali, koala itu mendapati habitatnya telah rusak dan berubah total. 

    Nah, bagi yang penasaran dengan cuplikan filmnya, silahkan nonton trailernya ya. 


    Secara garis besar, ceritanya (Sinopsis) mengambarkan Dika (Raditya Dika) yang batal menikah dengan Andrea (Acha Septriasa) yang terbukti selingkuh dengan James (Nino Fernandez). Karena patah hati ini, Dika tidak bisa menyelesaikan satu bab terakhir dari sebuah buku. Suatu hari, Dika bertemu dengan seorang cewek bernama Trisna (Sheryl Sheinafia), cewek unik yang membuat sudut pandang Dika menjadi berubah bahkan menjadi seorang pribadi yang baru.

    Pertemuan Dika dengan Trisna membuat keduanya saling dekat satu sama lain. Dengan niat baiknya, Trisna mencoba mencari tahu apa yang menyebabkan Dika tidak bisa menyelesaikan bab terakhir bukunya. Trisna kemudian menemukan sebabnya, karena Dika masih patah hati kepada Andrea. Trisna mencoba berbagai cara agar Dika dapat melupakan patah hatinya seperti dengan cara membakar seluruh barang-barang pemberian Andrea termasuk handphone milik Dika.

    Trisna menyuruh Dika melakukan balas dendam kepada Andrea. Akankah Dika mengikuti saran Trisna? Kenapa Trisna sangat berniat agar Dika lepas dari patah hati yang dialaminya?

    Sabtu Bersama Bapak


    salmanbiroe.com - 5 Film Indonesia Yang Wajib Ditonton Pada Liburan Lebaran - Sabtu Bersama Bapak

    Sabtu Bersama Bapak, sebuah novel karya Adhitya Mulia, kini diangkat ke layar lebar. Saya telah membaca bukunya dan menyimpulkan bahwa novel ini sangat bagus, apalagi bagi keluarga di Indonesia. Dengan diangkatnya novel ini ke layar lebar tentunya ekspektasi pembaca novel akan sangat berpengaruh, tak jarang pada akhirnya penonton dan pembaca akan membandingkan satu sama lain. Namun, dibalik perbandingan tersebut tentunya makna yang disampaikan baik novel maupun film pastnya akan sama.

    Bagi yang belum sempat nonton trailernya, silahkan ya.



    Kisah Sabtu Bersama Bapak mengisahkan keluarga kecil Gunawan Garnida (Abimana Aryasatya) dan Istrinya Itje (Ira Wibowo) bersama dengan dua putra kecilnya Satya dan Cakra. Kebahagiaan yang selama ini terjalin kemudian berubah ketika Gunawan divonis mengindap penyakit kanker dan tidak bisa bertahan hidup lama lagi.

    Gunawan merekam setiap ucapannya dalam bentuk kaset video agar Satya dan Cakra dapat terhibur akan kehadirannya setiap hari Sabtu setelah ia meninggal. Satya (Arifin Putra) dan Cakra (Deva Mahendra) beranjak dewasa, namun setiap Sabtu, mereka berdua tidak pernah lupa menonton Bapaknya di video.

    Satya memiliki keluarga kecilnya setelah menikah dengan Rissa (Acha Septriasha) dan memiliki masalah dalam membina rumah tangga, kemudian Cakra memiliki masalah dalam mencari satu sosok calon pendampingnya. 

    ILY From 38.000 FT


    Film ini menceritakan  tentang seorang gadis yang bernama Aletta (Michelle Ziudith) 18 tahun, yang terbang ke Bali untuk berlibur, di saat yang sama lalu bertemu dengan Arga (Rizky Nazar) 20 tahun. Arga adalah seorang mahasiswa sekaligus creator program dengan bendera Geography Channel. Sejak pertemuan itu hubungan Arga dan Aletta semakin dekat dengan banyak kejadian – kejadian yang lucu diantara mereka.

    Aletta mengaku sebenarnya ia kabur dari rumah karena bermasalah dengan keluarganya. Aletta yang merasa tidak pernah diberi kesempatan untuk memlilih jalan hidupnya sendiri merasa nyaman dengan Arga yang dewasa dan mandiri. Arga meminta Aletta untuk kembali ke rumahnya dan berdamai dengan keluarganya. Dan Arga berjanji akan menyusulnya segera ke Jakarta. Namun hingga saat yang dijanjikan Arga tidak pernah hadir. Hari demi hari Aletta selalu menunggu kehadiran Arga tetapi tak kunjung datang.

    Kemana Arga sebenarnya? Kenapa dia tidak memenuhi janjinya? Apakah Arga membohongi Aletta agar Aletta mau kembali ke rumahnya? Atau ada orang lain dalam hidup Arga. Penasaran? Tonton film yang satu ini di bioskop kesayangan anda yaa, sobat Souja.



    Jilbab Traveler: Love Sparks In Korea


    Jilbab Traveler: Love Spark in Korea, sebuah karya Asma Nadia kembali diangkat ke layar lebar. Yang menarik dari film adalah Bunga Citra Lestari akan beradu akting dengan Morga Oey dan Giring 'Nidji'. Dan, pada lebaran kali ini, lawan main BCL dalam film My Stupid Boss dan Habibie dan Ainun, Reza Rahadian menjadi pesaing dalam film-film yang tayang pada musim liburan lebaran kali ini dengan filmnya Rudy Habibie .

    Trailer Jilbab Traveler : Love Spark In Korea 



    Rania Samudra (BCL) sering menjelajah ke negeri-negeri nan jauh di sana. Ayahnya sering membaca tulisan karya Rania dari berbagai belahan Dunia. Menurut Ayah, Ranialah yang mewakili matanya untuk melihat betapa indahnya Dunia. Ayah pula yang sering mengatakan, "Jadilah seorang Ibnu Batuta, seorang muslim penjelajah yang tersohor". Namun, ketika Ayahnya mendadak sakit dan kemudian meninggal Dunia, panggilan hati Rania untuk menjelajah Dunia kemudian lenyap. 

    Sebelum Ayahnya meninggal, Rania sempat mengunjungi Baluran, tempat pertemuan antara Ayah dan Ibunya bertemu. Di Baluran, Banyuwangi ini pulalah, Rania bertemu Hyun Geun (Morgan Oey) dan sahabatnya, Alvin (Ringgo Agus Rahman). Pertemuan inilah yang nantinya mengubah Rania.

    Panggilan jiwa Rania untuk kembali traveling muncul ketika sebuah surat ajakan kunjungan ke Korea. Dengan ijin restu Ibunya, Rania akhirnya memenuhi ajakan tersebut. Tak disangka, Rania bertemu Alvin pada sebuah rumah di Korea. Dan, tak berapa lama Rania pun bertemu dengan Hyun Geun. 

    Sementara, Kakak-kakak Rania berniat menjodohkannya dengan Ilhan (Giring). Rania diantara dua pria yang sama-sama mendapatkan tempat. Siapakah nantinya yang akan dipilih Rania? 

    Rudy Habibie



    Film ke-5 yang akan tayang pada Lebaran kali ini adalah Rudy Habibie. Sebuah film yang akan menyulut semangat generasi muda untuk terus berkarya untuk bangsanya ditengah makin terkikisnya rasa bangga terhadap Bangsa dan Negaranya sendiri. 

    Sebelumnya silahkan saksikan trailer film Rudy Habibie.


    Masa kecil Rudy dihabiskan bersama teman-teman dan keluarga. Bermain bersama Ayah, merupakan hal menyenangkan baginya. Banyak hal yang membuat Rudy bersemangat mengarungi kehidupan berkat pesan-pesan yang selama ini tertanam sebagai sebuah motivasi. Salah satu pesan yang paling diingat oleh Rudy Habibie adalah perkataan Ayahnya mengenai air yang jernih.

    "Rudy, jadilah mata air ini, karena air ini selalu akan mengalirkan manfaat bagi sekitarnya."

    Begitulah pesan terakhir, sebelum Ayahnya meninggal dunia. Semenjak kematian Ayanya, Rudy selalu mengingat selalu pesan itu.

    Singkat cerita, Rudy mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan lanjutan di Universitas RWTH dengan jurusan teknik penerbangan di kota Achen, Jerman. Disinilah, Rudy bertemu dengan sahabat yang berbeda karakter dan kulturnya. Rudy bersahabat dengan Lim Keng Kie (Ernest Prakasa), seorang keturanan Tiong Hoa, Ayu (Indah Permatasari), Adik seorang putri keraton Solo, Poltak (Boris Bokir), Pemuda Batak yang kocak, dan Peter (Pandji Pragiwaksono), senior yang bijaksana. Di Achen, pulalah, Rudy Habibie menemukan sebuah cinta perempuan bernama Ilona (Celsea Islan).

    Ternyata menempu studi di daratan Eropa tak semudah membalikan telapak tangan. Rudy Habibie, justru mendapatkan perlakuan tak adil dari teman-teman dari Indonesia yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia. Teman-teman PPI sebagain menentang gagasan yang disampaikan oleh Rudy Habibie yaitu Industri Dirgantara Nusantara.

    Nah, jadi mau nonton yang mana diantara ke-5 film ini?
    Continue Reading

    Sumber Gambar : https://www.indonesia.travel/event/

    Bagaimana rasanya menikmati keindahan 5 deretan pegunungan di daerah Jawa Tengah? Pastinya luar biasa banget kalau melihat pemandangan indah dari ketinggian serta bisa tetap sehat dalam lomba lari 100 km pada event MesaStila ini. Yes, MesaStila Lomba Lari 100 km ini melintasi Gunung Andong, Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, dan Gunung Gilipetung serta Gunung Merapi. Gunung Merapi sendiri jika dihitung jaraknya maka akan menempuh total sekitar 120 km, wah kayaknya seru banget kalau kemarin bisa ikutan event olahraga yang baru saja digelar di bulan Oktober 2021 lalu.

    Pernahkah kamu melihatnya secara langsung atau kamu ternyata salah seorang yang pernah mengikuti perlombaan ini sebelumnya? Pastinya pengalaman ini bakalan menjadi salah satu yang tidak terlupakan, apalagi bisa merasakan atmosfer salah satu gugusan pegunungan terbaik di Indonesia, daerah Jawa Tengah bagian selatan ini.

    MesaStila, Lomba Lari 100 Km dengan Pemandangan Terbaik

    Gugusan Gunung dilihat dari Gunung Telomoyo, Dokumen Pribadi

    Saya sangat bangga karena Indonesia memiliki lomba lari tingkat Internasional yang unik. Keunikan itu terlahir karena gugusan pegunungan yang menjadi jalur ini merupakan salah satu gugusan paling indah yang dapat dinikmati, selain itu karakteristik alam dan budaya pun menjadi daya tarik tersendiri. Masyarakat sekitar pegunungan di Jawa Tengah ini pun sangat ramah kepada siapa pun termasuk wisatawan mancanegara. Bayangkan saja, misalnya lomba lari ini diiringi dengan gamelan Jawa yang berkumandangan dari satu gunung menuju ke gunung lain, tak hanya itu tarian selamat datang pun menghias setiap perlombaan. Magis dan memikat, mungkin kemasan ini akan membuat pelari lebih jatuh cinta lagi disamping suasana resort yang menjadi penginapan para pelari. 

    Saya sebelumnya pernah ke Telomoyo, yang menjadi salah satu rute dalam Lomba Lari MesaStila. Perjalanan dari Salatiga menuju puncak Telomoyo menggunakan jeep. Jeep yang saya naiki saat itu mirip dengan jeep yang biasa digunakan untuk melihat sunrise di Pananjakan, Bromo. Bara semangat dan penasaran saya kala itu, membuat udara dingin sirna. Sepanjang jalan hanya gelap pekat, kadang ada cahaya-cahaya kecil di kejauhan, sampai akhirnya langit lebih terang menjelang waktu matahari terbit.


    Pemandangan Sunrise Terbaik Dari Gunung Telomoyo, Dokumen Pribadi

    Matahari pun muncul perlahan, tandanya hari ini pun dimulai dengan kepuasan batin karena bisa menyaksikan sunrise yang sangat langka ini. Gunung Telomoyo memang merupakan salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan sunrise, saya beruntung bisa melihat matahari tersenyum dengan langit dan awan yang cerah. Kamu ingin mendapatkan pengalaman yang sama? Tentunya kalau mengikuti MesaStila 100 ini, kamu bisa mendapatkan pengalaman dan pemandangan yang luar biasa.

    MesaStila 100 ini memasuki tahun ke-10. Sebelumnya, MesaStila 100 diselenggarakan pada tahun 2019 dengan beberapa kategori yang bisa dipilih, di antaranya rute pendek 12 Km, 25 km, kemudian rute menengah dengan jarak 50 km, 75 km, serta rute paling jauh sekitar 120 km. 

    Sumber gambar : https://www.indonesia.travel/event

    Ikuti Dulu Trial Running

    Sebelum mengikuti lomba lari, terlebih dahulu diselenggarakan trial running dengan rute sekitar 12 km. Trial running ini akan dimulai dari MesaStila Resort and Spa dan akan berakhir di tempat yang sama. Jangan khawatir merasa bosan, karena rute ini akan melintasi beberapa tempat wisata alam mempesona di Jawa Tengah. 

    5 Kategori MesaStila 100 dengan rute melintasi 5 pegunungan 

    Jangan membayangkan 100 km terlebih dahulu, kamu bisa lari mulai dari rute pendek sekitar 12 km dan meningkat sampai 120 km. Nah, ini dia beberapa rute yang bisa kamu pertimbangkan untuk diikuti ya.

    Rute pendek 12 km dan 25 km

    Dimulai dengan rute pendek 12 km ini kamu bisa menikmati pemandangan Gunung Gilipetung. Waktu tempuh rute terpendek ini kurang lebih sekitar 3 jam. Sedangkan rute berikutnya adalah 25 km yang akan melintasi Gunung Gilipetung dan Gunung Telomoyo.

    Rute menengah 50 km dan 75 km

    Selain kedua gunung tersebut, penasaran nggak dengan pemandangan Gunung lain? Salah satu pemandangan yang tidak kalah menarik adalah Gunung Andong. Nah, kamu bisa lari sejauh 50 km dengan pemandangan Gunung Gilipetung, Gunung Telomoyo dan Gunung Andong. Dan, untuk rute 75 km akan melintasi rute yang sama dengan 50 km ditambah dengan Gunung Merbabu. 

    Rute paling jauh 120 km

    Untuk yang ingin melihat Gunung Merapi, maka rute 120 km ini sangat cocok buat kamu yang memiliki ketahanan fisik yang kuat dan biasa mendaki selama beberapa hari non-stop. Yang menyukai tantangan ekstrim pasti akan menyukai rute paling jauh dengan pemandangan gugusan 5 gunung terindah di Jawa Tengah ini. 

    Lomba yang menantang ini telah dilaksanakan beberapa waktu lalu di awal Oktober 2021. Peserta merasa lebih nyaman karena seluruh rangkaian event ini telah mengikuti protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku seperti memakai masker, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer serta menjaga jarak yang aman.

    Baca juga : 7 wisata keren di Bali


    Wisata Wajib dikunjungi di Jawa Tengah 

    Sumber gambar : https://image.indonesia.travel/

    Menikmati pemandangan dari atas awan melalui gugusan pegunungan terasa sangat menyenangkan, namun tak lengkap rasanya kalau belum mengunjungi tempat wisata yang sangat ternama di Jawa Tengah. Sebagai seorang yang lahir di Jawa Tengah, tentunya jadi sebuah keharusan untuk mengunjungi beberapa tempat wisata yang sudah sangat tersohor bahkan sampai mancanegara. 

    Inilah beberapa tempat wisata di Jawa Tengah, terutama di sekitar gugusan pegunungan antara lain :

    1. Candi Borobudur 

    2. Lava Tour Gunung Merapi

    3. Rawa Pening

    4. Agrowisata Salib Putih

    5. Wisata Gethek Bambu

    6. Awang Awang Sky View

    7. Linggar Joglo 

    8. Javanica Park

    Selain di atas, masih banyak tempat wisata lain yang menarik, lho! Untuk informasi lengkap event-event wisata, budaya, kuliner, olahraga di Indonesia bisa kamu lihat di Instagram Kemenparekraf https://www.instagram.com/kemenparekraf.ri/ dan https://www.instagram.com/pesonaid_travel/ atau website: https://event.indonesia.travel/ untuk informasi seputar event #DiIndonesiaAja.

    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories
    Logo Komunitas BRT Network
    Seedbacklink
    Intellifluence Herd Worth Value: $165

    Search

    Follow Me

    • facebook
    • twitter
    • youtube
    • instagram

    New Post

    Postingan Populer

    • Bukan Sekadar Investasi: Ini Cara Mudah Dukung UMKM dan Masa Depan Finansialmu
    • Kembali ke Akar: Menjaga Hutan, Menyuburkan Kehidupan Bersama Kabupaten Lestari
    • Mengupas Masalah Kesuburan: dr. Indra N.C. Anwar SpOG Hadirkan Solusi Lewat Program Bayi Tabung
    • Buku, Hidup dan Para Penulis yang Menginspirasi Saya
    • Tetap Tajam di Tengah Deadline dan Perjalanan
    • Generasi Emas Tanpa Riba: Merancang Keuangan Masa Depan Bersama BSI
    • Yuk Ikutan Donate for Comments
    • Bukan Jalan-jalan Biasa
    • Tokyo Tower : Antara Aku, Ibu dan Terkadang Ayahku
    • Batik "Matching"

    Blog Archive

    • ▼  2025 (21)
      • ▼  Juni (4)
        • Generasi Emas Tanpa Riba: Merancang Keuangan Masa ...
        • Bukan Sekadar Investasi: Ini Cara Mudah Dukung UMK...
        • Kembali ke Akar: Menjaga Hutan, Menyuburkan Kehidu...
        • Mengupas Masalah Kesuburan: dr. Indra N.C. Anwar S...
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (2)
      • ►  Maret (4)
      • ►  Februari (3)
      • ►  Januari (5)
    • ►  2024 (52)
      • ►  Desember (6)
      • ►  November (7)
      • ►  Oktober (8)
      • ►  September (4)
      • ►  Agustus (1)
      • ►  Juli (3)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (1)
      • ►  April (1)
      • ►  Maret (10)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2023 (68)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (7)
      • ►  September (6)
      • ►  Agustus (8)
      • ►  Juli (5)
      • ►  Juni (8)
      • ►  Mei (5)
      • ►  April (7)
      • ►  Maret (8)
      • ►  Februari (6)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2022 (75)
      • ►  Desember (14)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (12)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (4)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (12)
      • ►  Maret (6)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2021 (38)
      • ►  Desember (4)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (6)
      • ►  Mei (4)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (7)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2020 (25)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (2)
      • ►  April (2)
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (2)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2019 (53)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  September (6)
      • ►  Agustus (4)
      • ►  Juli (5)
      • ►  Juni (2)
      • ►  Mei (7)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (3)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (8)
    • ►  2018 (83)
      • ►  Desember (9)
      • ►  November (8)
      • ►  Oktober (7)
      • ►  September (8)
      • ►  Agustus (13)
      • ►  Juli (6)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (8)
      • ►  April (9)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2017 (36)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (2)
      • ►  Agustus (6)
      • ►  Juli (2)
      • ►  Juni (3)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (4)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2016 (41)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (4)
      • ►  Oktober (4)
      • ►  September (3)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juli (3)
      • ►  Juni (7)
      • ►  Mei (3)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Februari (3)
      • ►  Januari (4)
    • ►  2015 (63)
      • ►  Desember (5)
      • ►  November (5)
      • ►  Oktober (11)
      • ►  September (2)
      • ►  Agustus (3)
      • ►  Juli (7)
      • ►  Juni (5)
      • ►  Mei (5)
      • ►  April (6)
      • ►  Maret (5)
      • ►  Februari (4)
      • ►  Januari (5)
    • ►  2014 (11)
      • ►  Desember (3)
      • ►  November (1)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  Maret (1)
      • ►  Januari (3)
    • ►  2013 (5)
      • ►  Agustus (1)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (1)
      • ►  Mei (1)
      • ►  April (1)
    • ►  2010 (1)
      • ►  Desember (1)

    Blogger Friend

    • BLOGFAM – When Sharing Meets Caring
      4 Tahun Sejak Papa Berpulang : Jejak Langkah yang Tak Akan Pernah Terhapus
      3 jam yang lalu
    • The TraveLearn
      Stasiun KCIC Tegalluar: Panduan, Cerita, dan Harapan
      12 jam yang lalu
    • - Connect and Share Blogging Tips in Two Languages
      Why Is Lululemon Called Lululemon? The Surprising Story Behind the Name
      13 jam yang lalu
    • Blognya bisot
      Kipas Angin Hemat Listrik, Ruangan Adem Maksimal bareng Sanex
      1 hari yang lalu
    • Langkah Baruku
      Gaji Datang, Hati Senang: Celengan Amartha Bikin Hidup Tenang
      1 hari yang lalu
    • fitrian.net
      Menabung Emas Digital Syariah: Langkah Kecil Menuju Impian Besar bersama BYOND by BSI
      2 hari yang lalu
    • desperate housewife
      100 JUTA PERTAMA DARI MENULIS NOVEL
      4 hari yang lalu
    • Small Things, Kecil Tapi Penting :)
      Jadi Falling in Love, Kenalan dengan No Na, Grup Vokal dari Indonesia Besutan 88Rising
      5 hari yang lalu
    • Menuliskan Sebelum Terlupakan
      ASUS Vivobook S14, Laptop AI 45 TOPS Keren Untuk Sehari-hari
      6 hari yang lalu
    • Herdis Suryatna | Pengalaman adalah guru yang terbaik
      Sewa Hiace Luxury Harga Terjangkau dan Nyaman di Bandung dan Ciamis
      1 minggu yang lalu
    • ge[n][d]ud BlogPacker
      Kecerdasan Rakyat Adalah Ancaman Bagi Oknum Penghancur Bangsa
      1 minggu yang lalu
    • My Life My Style
      Rainforest World Music Festival 2025, Connections, One Love, One Earth
      1 minggu yang lalu
    • Pipit Widya
      Makanan Arab
      1 minggu yang lalu
    • YOGA AS YOGGAAS
      Membasuh Trauma dengan Prosa Hujan
      2 minggu yang lalu
    • HM Zwan
      5 Types of Tummy Control Shapewear
      3 minggu yang lalu
    • Rumah Mayaku
      Ada Apa Di Balik Cerita "Lauk Daun"?
      4 minggu yang lalu
    • Motherhood
      Saat Mata Mengalami SePeLe yang Tidak Boleh Dianggap Sepele
      5 minggu yang lalu
    • Akhmad Muhaimin Azzet | mari bersama menggapai ridha-Nya
      Apakah Kita Mau Jadi Orang Kebanyakan?
      5 minggu yang lalu
    • Cerita EKA
      Apa yang Layak Dibaca Saat Memulai Hidup dari Awal
      1 bulan yang lalu
    • Berbagi Cerita
      Mata Kering Jangan SePeLein, Cegah Sebelum Parah!
      1 bulan yang lalu
    • Melfeyadin
      Cara Efektif Mengatasi Mata Kering
      1 bulan yang lalu
    • Shintaries
      The Art of Solo Traveling
      1 bulan yang lalu
    • pemainkata | sekadar bilik kecil pecinta kata
      Humor Konyol Kata Kata Bijak Lucu: Obat Ampuh Untuk Hidup
      1 bulan yang lalu
    • my story
      Saat Mata Kering Mengganggu Aktivitas Kerja, Insto Dry Eyes Solusinya
      1 bulan yang lalu
    • Mampir yuk, kerumahku
      Ini Dia, Seafood Enak Murah di Menganti Gresik Yang Wajib Dicoba
      1 bulan yang lalu
    • ..:: ntan™ | bunga dengan nama terbuka
      Saat Musik Menyentuh Hati – Sebuah Resonansi Emosi Lewat Solo Project Member BTS 💜
      2 bulan yang lalu
    • tindak tanduk arsitek
      kartini menulis
      2 bulan yang lalu
    • Macangadungan
      Microsoft is bringing cloud gaming to Xbox consoles later this year
      2 bulan yang lalu
    • My Purple World
      Sukacita Hari Raya 1447H
      2 bulan yang lalu
    • udafanz[dot]com
      Strategi SEO untuk Meningkatkan Prospek Bisnis Anda
      4 bulan yang lalu
    • Lucia Priandarini
      Benteng Terakhir
      5 bulan yang lalu
    • WHEN IT'S ONLY JG & AST
      2024
      5 bulan yang lalu
    • Blog Bukunya Kimi | Banyak-banyaklah Membaca. Biar Pintar.
      #158 – Pasta Kacang Merah
      5 bulan yang lalu
    • The Shymphony Of EKA
      Serunya Outbond Pengalengan
      6 bulan yang lalu
    • Linda Leenk - Little Part of My Life
      2024 Fellowship Journey
      6 bulan yang lalu
    • Life begins at 30...
      Liburan di Tokyo
      6 bulan yang lalu
    • Dunia Kecil Indi
      Surat untuk Mika di Surga (Hari AIDS Sedunia)
      6 bulan yang lalu
    • Gembul Kecil Penuh Debu
      Mangut Iwak Wader ❤
      8 bulan yang lalu
    • Indah Julianti
      Web Canvas Rally Jogjakarta 2024
      8 bulan yang lalu
    • Wira Nurmansyah
      Discovering Macao: A Unique Fusion of East and West
      8 bulan yang lalu
    • Sisi Hidupku
      Apa Kabar Senin Pagi
      9 bulan yang lalu
    • Lianny Hendrawati
      Resep Mini Banana Choco Cake Tanpa Mixer
      9 bulan yang lalu
    • punyapista
      Perubahan Arti dari Bobot Sebuah Nilai
      10 bulan yang lalu
    • Kimi's Cool Blog
      Apa yang Orang Tua Ajarkan Kepada Anaknya?
      10 bulan yang lalu
    • a Dreamer - Travelographer - Food Adventurer - Travel Blogger
      Mau Liburan ke Vietnam? Catat 5 Tips Berikut!
      11 bulan yang lalu
    • Una Vida Escrita de la Una
      Bye Bye My Friend
      1 tahun yang lalu
    • every mom has a story
      Sastra masuk sekolah, mana buku sastra yang layak dibaca pelajar SMA, mana yang tidak?
      1 tahun yang lalu
    • Mira Sahid
      Hati Seperti Kertas
      1 tahun yang lalu
    • Cokelat Gosong
      Jangan Biarkan Usia Membatasimu, Stay #AgelessLimitless with ERHA ULTIMATE
      1 tahun yang lalu
    • DISGiOVERY
      Keindahan Pantai Pasir Kencana Pekalongan yang Memukau
      1 tahun yang lalu
    • Catatan Perjalananku
      Kalender Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024 di Indonesia
      1 tahun yang lalu
    • Redcarra
      PLTS: Membangun Masa Depan Bersih dan Berkelanjutan
      1 tahun yang lalu
    • Ratu de Blog
      Rekomendasi Olahraga Untuk Menurunkan Berat Badan
      2 tahun yang lalu
    • Jurnal Evi Indrawanto
      Pengaruh Budaya Dalam Memaknai Produk
      2 tahun yang lalu
    • Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik » Bisnis, Motivasi, Inspirasi, Opini, Hiburan, Informasi, Sosial Media, Tip & Trik
      Over 50 Dating – Finding a Good Online Dating Site for You
      2 tahun yang lalu
    • suarane.org
      Kere-Aktif
      2 tahun yang lalu
    • SimBale - Download Software Gratis
      AVG Anti-Virus 22.8.7500
      2 tahun yang lalu
    • backpackstory
      Puncak 29 Rahtawu Gunung Muria: Kisah Pendakian Penuh Petilasan
      2 tahun yang lalu
    • Cinta Teknologi
      Router Static Berbasis CLI di Cisco Packet Tracer - Cinta Teknologi
      3 tahun yang lalu
    • Sometimes you have to go a little crazy to stay a little sane
      Top 10 Satisfactory Depended On Loose Bitcoin Cloud Mining Websites Without Investment Of 2021 – The Bharat Specific News
      3 tahun yang lalu
    • Dunia Senja
      Catatan Hati Penghujung Tahun 2021
      3 tahun yang lalu
    • Blog - Lucedale.
      Dearest: New Post
      3 tahun yang lalu
    • #FDCG
      bye 🌻
      3 tahun yang lalu
    • jinjinger
      Kompleks
      3 tahun yang lalu
    • Write Your Diary
      Icip-Icip Kuliner Juwara dari Medan dan Lampung
      4 tahun yang lalu
    • Jefferson's Stage.
      The Diplovemat
      4 tahun yang lalu
    • Ika Koentjoro
      德克萨斯精英赛首轮未完 刘钰T31阎菁T58林希妤T80
      4 tahun yang lalu
    • Nova Wijaya
      Sebelum Mulai Investasi Online, Yuk Pahami 5 Cara Aman Berinvestasi Berikut Ini
      4 tahun yang lalu
    • Resep Kuliner Indonesia dan Dunia
      Karedok Leunca
      4 tahun yang lalu
    • Dian Kelana
      Lindungi Keluarga Kita dengan Antiseptik.
      4 tahun yang lalu
    • SALAMINZAGHI
      Camping di Pantai Ngetun Gunung Kidul Yogyakarta
      5 tahun yang lalu
    • Garis Horizon
      Apakah benar semua akan baik-baik saja?
      5 tahun yang lalu
    • The Dusty Sneakers
      Ingatan-Ingatan Aoetearoa
      5 tahun yang lalu
    • .: adie DOES :.
      Sendirian di Uchisar Castle
      5 tahun yang lalu
    • Kehidupan Di Jepang
      Main Snowboard
      5 tahun yang lalu
    • Kaleng Harapan » Kamera Lubang Jarum
      3 Fakta dibalik Promo 12.12
      5 tahun yang lalu
    • Stay Hungry. Stay Foolish
      Rindu Budaya Ilmu
      5 tahun yang lalu
    • Dunia Iwok
      [Family Vacation] Menikmati Petik Apel di Kota Batu Malang - Part 4
      5 tahun yang lalu
    • Pemimpi Hujan
      Nyobain 6 Menu Terbaru Horison Ultima Ratu
      5 tahun yang lalu
    • Dija Princess
      Jelajah Desa Galengdowo
      5 tahun yang lalu
    • Fardelyn Hacky
      Setop Stigma Orang dengan Gangguan Jiwa
      5 tahun yang lalu
    • Taqorrub.com
      new chair
      5 tahun yang lalu
    • Tukang Ngukur Jalan
      Menulis Cerita Desa
      5 tahun yang lalu
    • BlogCamp
      Menunggu Keputusan MK
      6 tahun yang lalu
    • Bangsari
      Nahdliyyin Yang Bersujud Di Hadapan Yesus
      6 tahun yang lalu
    • Donna Imelda
      Bebas Komedo dan Bekas Jerawat dengan Sabun Herbal Banana Peel Carbon
      6 tahun yang lalu
    • Keluarga Haripahargio
      REPLACED
      6 tahun yang lalu
    • Blog Adi Nugraha
      Wisata Alam yang Menakjubkan di Sulawesi Utara
      6 tahun yang lalu
    • All of Putri (¬.¬)ƪ_(˘⌣˘'!)
      I wanna asking...
      6 tahun yang lalu
    • A HOUSEWIFE'S DAY OUT
      Vincent van Gogh, just my simple thought.
      6 tahun yang lalu
    • Natureve Shop
      Istri Marah Karena Terlalu Cepat Ejakulasi? Pake Ini Biar Gagah
      6 tahun yang lalu
    • BETOIJO
      GOD'S MIRACLE: I GOT A NEW JOB!
      6 tahun yang lalu
    • Ninik Setyarini
      [Bukan Sinopsis] Bohemian Rhapsody
      6 tahun yang lalu
    • TGIF! Magazine
      Kereta Hantu Pagi Hari
      6 tahun yang lalu
    • fanabis
      Craftsman Style Kitchen Faucet
      6 tahun yang lalu
    • lalank pattrya dan hal random lainnya.
      Ngatain Mereka Disini
      6 tahun yang lalu
    • Galaksi Pungky
      Review: Sakura Collagen Cream Anti Age's, Siap Menua dengan Kulit Bahagia!
      6 tahun yang lalu
    • Aksaraku
      Rasakan Indahnya Malam Pertama di Bali Itu Mudah dan Murah, Begini Caranya
      7 tahun yang lalu
    • Aulia Fasya
      Masa Lalu dan Jejak Digital
      7 tahun yang lalu
    • Anisa AE
      Penyebab Ibu Kandung Aniaya Bayi Calista
      7 tahun yang lalu
    • Narzis Blog
      Ayo Move On!
      7 tahun yang lalu
    • Beby's Diary
      Ayang-Ayangan di Depan Umum
      7 tahun yang lalu
    • sketsa hati
      Visit Zugspitze from Munich by Train
      7 tahun yang lalu
    • Ca Ya
      Yang Tidak Biasa dari Nikahan Incess Ca Ya
      7 tahun yang lalu
    • A Border that Breaks
      Janus dalam Mozaik-Mozaik Kecil
      7 tahun yang lalu
    • irhapunya
      #PontianakTrip : Menjelajah Rasa dengan Kuliner Pontianak
      7 tahun yang lalu
    • Tulisanku
      Begini Cara Memindahkan Data dari Blogdetik ke WordPress
      7 tahun yang lalu
    • Bibi Titi Teliti
      Menyongsong Masa Depan Digital bersama CBN
      7 tahun yang lalu
    • HELLO!
      9 Teknik Dasar Yang Harus di Kuasai Dalam Permainan Tenis Meja
      7 tahun yang lalu
    • Catatan Anazkia
      Gerbong Wanita, Tak Semenyeramkan yang Dikira
      7 tahun yang lalu
    • My Daily Notes
      Berbagi Inspirasi
      7 tahun yang lalu
    • Ruang Emak
      SO GOOD Ayam Potong Kuah Cabe Hijau, Sajian Spesial Di Hari Lebaran
      7 tahun yang lalu
    • eithea
      Life is living in Moments
      7 tahun yang lalu
    • Rianda Prayoga Blog
      Ngabisin Uang THR, Kenapa Gak?
      8 tahun yang lalu
    • Blog Anak Nelayan
      Blog Gak Pernah Update
      8 tahun yang lalu
    • Jalan Pendaki
      Annapurna Basecamp Series: Drama Pertama Menuju Tanah Dewa-Dewa Himalaya
      8 tahun yang lalu
    • Netnesia
      Telkom Buka Pemblokiran Netflix
      8 tahun yang lalu
    • Widaku.com
      Temukan Sunscreen Yang Baik Untuk Wajah Disini
      8 tahun yang lalu
    • Perjalanan Tak Berujung
      Lidah di GOYANG pak Asep Stroberi
      8 tahun yang lalu
    • Gulanya Gulali
      Ingin Menghemat Pengeluaran? Gunakan Jasa Catering Aja!
      8 tahun yang lalu
    • Travel Diary
      Si Yaki dan Tarsius Bitung yang menggemaskan
      8 tahun yang lalu
    • Jendela Keluarga
      Pentingnya Mengembangkan Kecerdasan Sosial
      8 tahun yang lalu
    • Ayu Saritem Blog
      Cara Membuka Aura Kecantikan Bagi Wanita Hamil
      8 tahun yang lalu
    • mata buku indri
      Review: Trilogi Insiden
      8 tahun yang lalu
    • Arsitektur Dunia | Gallery Arsitektur Dunia
      Lorem ipsum dolor sit amet
      9 tahun yang lalu
    • when journalist becomes backpacker
      THE FACE OF TERRACOTTA, CHINA
      9 tahun yang lalu
    • Jurnal Mira Sahid | Emak Blogger
      That Moment!
      9 tahun yang lalu
    • Jejak BOcahiLANG
      Candi-Candi Majapahit di Situs Trowulan
      9 tahun yang lalu
    • aksara senandika | Sedikit noktah kehidupan
      Aku Sedang Malas
      9 tahun yang lalu
    • Petrus Andre Blog
      10 Hal yang Harus Dilakukan agar Blog Kamu Lebih Menghasilkan
      9 tahun yang lalu
    • Nicegreen
      Allah Menegurku Dengan Syaraf Kejepit
      9 tahun yang lalu
    • Wuri Nugraeni | Reporter, Menulis, dan Wisata
      Pindah Rumah ke wurinugraeni.com
      9 tahun yang lalu
    • AGIASAZIYA
      PAKSAISME
      9 tahun yang lalu
    • Controversy
      Less is More dalam Kumpulan Cerita
      9 tahun yang lalu
    • SECAWANKOPISENJA
      [Flash Fiction] PURA-PURA PULANG
      9 tahun yang lalu
    • Febry Hadinata WordPress
      Jogja x Dieng x Solo Part 1
      9 tahun yang lalu
    • Saoscabe.com | Website Humor Indonesia
      Fakta Kota Tembung
      9 tahun yang lalu
    • Albarnation
      Mau Kredit Motor ? Di Cermati.com Aja
      10 tahun yang lalu
    • Makhluk Kecil
      Pindah
      10 tahun yang lalu
    • Ahmad Rafiq Chaniago
      Pameran Seni Rupa Lima Jari
      10 tahun yang lalu
    • Melihat Dunia
      Before I Die I Want...
      10 tahun yang lalu
    • Catatan Ruslan
      Satu Jam Menyusuri Sungai Kahayan
      10 tahun yang lalu
    • .:: Nhie ::. | Just another WordPress.com weblog
      Noda Makanan di Pakaian
      10 tahun yang lalu
    • Beautify Me
      Etude House Etoinette Princess Pouch
      12 tahun yang lalu
    • yosbeda
    • Chronosphere
    • hidayah-art.blogspot.co
    • zubaid.ID
    • Tukangecuprus
    • Arian's Blog
    • Benablog - Cerita Si Benakribo
    • Jogja Ready
    • Angga Ong
    • Putrinyanormal
    • yandi punya cerita
    • Jejaring Miss Fenny
    • pegipegi.com: Pesan Hotel & Tiket Pesawat Termurah Online
    • BlogS of Hariyanto
    • Catatan Kartina
    Perlihatkan 5 Perlihatkan Semua

    Labels

    Asuransi Backpacker Bank Budaya Fashion Film Movie Review Wisata otomotif
    facebook Twitter instagram

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top