Thank You Loses, Belajar Dari Sebuah Kegagalan

OMEN - Play to Progress, Omen yakin pada kepercayaan bahwa dalam dunia games yang paling utama adalah PROGESS. Sebetulnya, dalam dunia ini semuanya tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat atau instan, namun membutuhkan waktu untuk terus-menerus berproses dan tumbuh kembang menjadi yang lebih baik. Dan, dalam progress tidak akan semudah yang dibayangkan karena pastinya terdapat fase kegagalan, dan menuju ke keberhasilan. 

Belajar Berprogress dari Sebuah Kegagalan 

Pepatah lama menngatakan bahwa Kegagalan Adalah Kesuksesan yang Tertunda . Namun, kebanyakan menjadikan kegagalan adalah sebuah proses akhir, bahkan menorehkan luka dan pedihnya karena telah memberikan waktu, tenaga dan seluruh potensi yang dimiliki, namun gagal. Padahal kegagalan adalah sebuah hal yang lumrah, dan bisa jadi pembelajaran yang sangat berharga. 

Seperti halnya sebuah kompetisi, pasti ada yang menang atau sukses dan juga ada yang kalah atau gagal. Namun, kegagalan itu bukan akhir dari segalanya, namun merupakan pintu awal dari sebuah keberhasilan. Jika tidak gagal dan selalu berhasil, maka hal itu baik namun perlu sebuah kegagalan untuk memperbaiki diri dan introspeksi. 

Gamer pun sama memiliki perjuangan untuk PROGRESS dalam meraih sebuah keberhasilan dalam memenangkan sebuah kompetisi. Dan, Gamer pun memiliki sebuah tantangan yang harus dihadapi terutama membagi waktu dan mengatasi masalah lain seperti keterbatasan kuota, sinyal dan perangkat yang digunakan. Selain struggle dalam menghadapi keterbatasan peralatan yang dipakai, Gamer juga menghadapi tekanan dari lingkungan rumah dan sekitarnya yang kadang menyatakan bahwa Games itu tidak tidak dapat menghasilkan dan menghidupi. Tak hanya hal tersebut, kompetisi antara Gamer pun sangat kompetitif dan harus mengasah skill dan trik bermain dengan baik dan belajar serta berProgress. 

Omen Ajak Gamer untuk Campaign Thank You Loses